Dista (TAMAT)

pangeran-pangeran surga

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللّٰه  وَبَرَكَاتُهُ

بِسْمِ ْاللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الْرَحِمِ

"Jangan kalian paksa anak kecil untuk mencari nafkah. jika kalian tetap memaksa, bila masa nanti mungkin jadi mereka akan mencuri. Jangan kalian bebani budak perempuan yang tidak mempunyai keahlian untuk mencari nafkah. Jika kalian tetap memaksanya untuk berusaha, bila masa nanti mungkin jadi dia akan menjual kehormatannya. Peliharalah diri kalian agar kalian dipelihara Allah. Carilah makanan dengan cara yang baik sesuai kemampuan yang ada."
(Utsman bin Affan)

🌻JANGAN LUPA BERSYUKUR HARI INI 🌻

🌻Happy Reading 🌻

Waktu terus saja berjalan, dan kini anak dista dan serlin telah lahir kedunia.

Mereka berdua dikaruniai dua anak kembar lelaki dan perempuan.

"Anak ayah lagi bobok nyenyak banget si" Bisik dista mencubit pelan pipi kedua anaknya.

Anak pertama dista adalah anak laki-laki yang diberi nama JONATHAN LATIF SAFUAN TAKHSA ABRAHAM ZUNADHANTA.

Sedangkan anak keduanya adalah anak perempuan yang diberi nama JENNAIRA LAIBA SALSABILLA ARACELLI ZUNADHANTA.

"Iya ayah, jangan di ganggu dong" Ucap serlin yang menirukan suara anak kecil.

Seluruh sahabat dista memang sedang berkunjung menjenguk keponakannya, namun mereka sedang keluar untuk sekedar mencari kesibukan masing-masing.

Saat ini zeno sedang berjalan santai di sekitar desa tempat serlin tinggal.

Lalu ia tak sengaja menabrak seorang gadis di hadapannya.

"Eh maaf kak" Ucap gadis di hadapannya.

"Hm" Jawab zeno berlalu begitu saja dari hadapan sang gadis.

"Kak zeno, nikah yuk" Ucap gadis tersebut yang tak lain bernama zebina alberta aurora.

"Stres" Ucap zeno dengan tatapan sinis lalu melanjutkan perjalanannya.

"Kak aku serius, aku mau ngelamar kakak, siti Khadijah aja gapapa ngungkapin perasaannya sama Rasulullah" Ucap zebina dengan sangat percaya diri, membuat zeno berdecak sebal lalu berbalik badan.

"Siti Khadijah itu melalui perantara dan dengan cara yang mulia, ga dengan cara kaya gini" Ucapan zeno membuat zebina sangat tertampar, tetapi ia sudah terbiasa karena ia sudah bertahun-tahun bersama zeno di dunia kedokteran, ia pun sudah paham bahwa zeno adalah lelaki yang tak tersentuh.

"Tapi kita udah bertahun-tahun bareng kak, kita juga pernah job bareng, masa kakak ga ada rasa sama sekali sama aku" Ucap zebina membuat zeno memutar bola matanya malas.

Zeno mendekat kearah zebina lalu membisikkan sesuatu.

"Lelaki yang cerdas, akan memilih wanita yang bervalue, ga perlu lo ngejar-ngejar lelaki, cukup perbaiki kualitas diri lo, kalo lo udah jadi wanita yang berkualitas, maka lelaki akan berbondong-bondong mencari antrean buat bisa bersanding sama lo" Zeno mengakhiri ucapannya dan berlalu meninggalkan zebina dengan perasaan yang bercampur aduk, mulai dari kesal, sedih, sampai perasaan yang tak bisa ia ungkapan.

"Pedes banget" Gumam zebina lalu pergi meninggalkan tempat yang ia pijak.

Sedangkan disisi lain zernan sedang terlibat cekcok dengan sang kekasih yaitu gisel.

"Kalo akhirnya kaya gini, kenapa dari awal harus kita jalanin hubungan ini zer" Ucap gisel sudah dengan air mata yang mengalir deras.

"Maaf sel, gw rasa kemaren-kemaren gw salah karena menjalin hubungan ini sama lo" Ucap zernan tak mau menatap mantan kekasihnya.