Love In Apartment | Treasure Feat Aespa And Ive

Demam

Dukung author dengan vote dan comment nya, terima kasih.

Happy reading ≧﹏≦

Kini Sunghoon, Jake, dan Jay berlari di koridor rumah sakit dengan wajah yang tegang dan panik. Sedingin-dingin nya Sunghoon ia tetap tipe orang yang peduli, apalagi jika menyangkut dengan teman-teman dan orang terdekatnya.

Brak.

Sunghoon mengagetkan suster di bagian info.

"Sus pasien atas nama Heeseung dimana?? Dia baik-baik aja kan sus?? Cepetan sus!! Saya beneran khawatir sama teman saya!!"

Suster itu langsung segera mencari nama Heeseung dan memberitahukan nomor kamar Heeseung ke Jay, Jake, dan Sunghoon. Sunghoon lari secepatnya tanpa mengucapkan terima kasih ke suster.

Saat pintu terbuka terlihat seseorang yang menjaga Heeseung.

"Lo ngapain disini??" Tanya Sunghoon.

"Em gue-"

"Jangan bilang yang buat Heeseung hyung kecelakaan itu lo ya?!!" Emosi Sunghoon langsung naik ke ubun-ubun.

Winter hanya menunduk. Ia merasa sangat bersalah, bahkan sekarang ia rasanya ingin menangis karena mendapat tatapan dingin Sunghoon.

Jay dan Jake yang melihat itu hanya diam. Mereka juga tidak bisa membela Winter karena sedikit kesal.

"Sebaiknya lo pulang dulu. Kami belum bisa melihat lo disini apalagi menemani Heeseung hyung." Kata Jay.

"Tapi gue mau tungguin Heeseung sampai siuman." Balas Winter.

"Nggak perlu. Biar kita bertiga yang urusin Heeseun hyung, lo pulang aja ke apartemen lo, atau main ke rumah cowok yang bernama Minkyu itu." Ucap Sunghoon.

Winter ingin lagi membalas perkataan Sunghoon tapi bahunya ditepuk oleh Jake.

"Gue rasa lo jangan hari ini temani Heeseung hyung Win. Kami bertiga sekarang lagi kesal karena lo yang buat Heeseung hyung celaka."

Akhirnya Winter keluar dari ruangan Heeseung.

"Kenapa sih Heeseung hyung harus suka sama dia?! Ngerepotin aja!! Sekarang lihat akibatnya!! Dia bahkan kena sial dan kecelakaan!!"

"Shut!! Lo nggak boleh gitu Hoon. Lagian ini musibah sebenarnya, bukan karena Winter." Kata Jake mencoba berpikir positif.

"Bukan karena Winter lo bilang?!! Jelas-jelas Heeseung hyung ngejar dia karena nggak mau pulang bareng. Itu artinya dia yang salah!!"

"Lo kok tau Heeseung hyung ngejar Winter?? Lo kan nggak ada disana." Ucap Jay.

"Itu karena Sungchan melapor ke gue."

"Terus sekarang gimana??" Tanya Jay ke Jake dan Sunghoon.

"Gue punya rencana." Ucapan Sunghoon membuat Jay dan Jake saling lirik.

Besoknya Winter datang ke rumah sakit sebelum ke sekolah. Ia memang berniat pagi-pagi sekali menjenguk Heeseung.

Cklek.

Kosong.

Winter kaget dan menanyakan ke salah satu suster.

"Oh pasien yang di kamar ini sudah pindah tadi malam. Katanya dipindahkan ke luar negeri untuk berobat." Ucap suster itu.

"Kalo boleh tau siapa yang mengusulkan rencana itu sus??" Tanya Winter.

"Keluarga dia."

"Oh gitu sus, makasih infonya." Winter pergi dengan wajah lesu.