Dukung author dengan vote dan comment nya, terima kasih.
Happy reading ^_^
Di belakang apartemen milik Irene, semuanya mengadakan pesta besar-besaran kecuali Asahi, Jaehyuk, dan Yedam.
"Bakar yang bener dong Hoon!! Kalo dagingnya hangus, gue hangusin lo juga!!" Ancam Karina.
Glek.
Jihoon mengangguk dan bekerja lebih baik. Takut cuy, dibakar hidup-hidup. Mana Karina orangnya galak dan tegas lagi, bisa-bisa emang dihangusin Jihoon.
"Ini dia soda sama sojunya!!" Seru Junkyu.
"Anak-anak dibawah umur minum soda atau air putih aja ya, yang lain terserah deh." Lanjutnya.Diam-diam Yoshi menemui seseorang.
"Mau gue bantu bawa nggak?" Tanya Yoshi ke Karina yang kesulitan membawa beberapa nampan makanan.
"Eh nggak usah Yos, nanti ngerepotin." Tolak Karina.
"Oh ya udah." Yoshi pergi begitu saja membuat Karina kebingungan, namun dibalik semuanya ada dua orang yang melihat interaksi Yoshi dan Karina."Ayang Karina ini gue bawain ya. Lo duduk manis aja di samping yang lain. Gue gini-gini kuat kok." Jihoon berusaha mencuri perhatian Karina.
"Nggak usah!!" Karina menolak tegas Jihoon dan pergi ke meja yang sudah penuh dengan makanan dan minuman lain.
Jihoon menatap sedih dan menghela nafas panjang.
"Harus gimana caranya lagi supaya lo lihat gue benar-benar serius Rin??" Batin Jihoon.
Di meja makan.
"Wony, nih gue buatin daging nggak pakai tomat dan timun. Lo nggak suka kan??" Haruto memberikan daging dengan selada tanpa tomat dan timun.
"Kok lo tau gue nggak suka??" Heran Wonyoung.
"Hehe tau aja. Nih ambil, masih lumayan panas jadi lo tiup dulu ya." Kata Haruto yang diangguki Wonyoung."Rin, mau gue buatin juga nggak daging isi selada?" Tawar Jihoon dan tersenyum.
"Gue bisa sendiri Hoon." Balas Karina dingin."Uhuk uhuk." Leeseo tersedak membuat Junghwan dan Junkyu spontan memberikan air putih ke Leeseo.
Leeseo dengan cepat mengambil air yang diberikan Junkyu membuat Junghwan kembali menarik airnya.
Junkyu tersenyum hangat melihat tingkah manis Leeseo.
Line.
Line.
Wawan>.<
"
Hyung."
"Gue tunggu nanti di atap apartemen, ada yang gue mau omongin. Berdua doang ya."
Read.Junkyu menatap heran Junghwan yang juga menatapnya.
"Kok disini kayak tempat beradu pacaran ya?? Junghwan dan Junkyu hyung sama Leeseo, Karina noona dan Jihoon hyung, Haruto sama Wonyoung terus nanti siapa lagi coba??" Batin Jeongwoo.
"Liz, di wajah lo ada sisa kecap tuh." Ucap Mashiho menunjuk pipi Liz.
"Dimana??" Liz mencoba mencari sisa kecap yang dikatakan Mashiho.
Mashiho mencari tissue, bukannya memberikan ke Liz dia malah berdiri dan menuju ke arah bangku tempat Liz duduk.
"Ini Cio hyung mau ngapain lagi??" Batin Jeongwoo.
Mashiho menunduk sedikit dan menyeka sisa kecap di pipi kanan dekat mulut Liz.
"Nah sudah selesai. Lo makan lagi Liz." Ucap Mashiho dan kembali duduk ke tempatnya.
Liz mengedipkan matanya.
"Hmm gue doang kayaknya yang jomblo nanti." Gumam Jeongwoo.
"Eh Jin ngapain lo??" Doyoung menepuk tangan Yujin.
"Ini kenapa lagi dah??" Jeongwoo menggelengkan kepalanya.
"Lo nggak boleh ya minum soju, yang boleh itu cuma Hyunsuk hyung, Yoshi hyung, Jihoon hyung, Junkyu hyung, Karina noona, dan Giselle noona. Lo masih bocah, nggak boleh. Lebih baik ambil air putih atau soda."
"Bawel lo Doy!! Gue nggak minta pendapat lo ya!! Terserah gue dong mau minum yang mana, lo bukan siapa-siapa gue dan nggak berhak larang gue atas apapun!" Balas Yujin ketus dan tetap mengambil soju.
"Tapi apa yang dibilang sama Doyoung itu bener Jin, lo belum cukup umur jadi minum soda atau air putih aja ya??" Bujuk Gaeul."Gue nggak mau eon!!" Tolak Yujin dengan sedikit menaikkan nada suaranya.
"Lo yang sopan dong sama Gaeul noona!! Dia itu cuma mau yang terbaik buat lo!!" Doyoung emosi."Tapi gue nggak pernah minta Doyoung!! Ini hidup gue dan gue yang jalanin jadi lo nggak perlu ikut campur!!" Yujin meninggalkan taman dan pergi masuk ke apartemen.
"Udah Doy, biarin Yujin tenang dulu. Mungkin dia ada masalah." Ucap Hyunsuk.
"Tapi dia udah keterlaluan hyung. Walaupun ada masalah, dia nggak boleh gitu sama Gaeul noona, dan dia bisa kan cerita ke kita. Kita udah tinggal satu atap sama dia, jadi masalah apapun itu harusnya kita saling berbagi." Kata Doyoung bijak.
"Ya udah lo duduk dulu, tenangin diri lo. Dan untuk acara pesta ini, kita bubarin aja dulu. Sekarang suasananya kurang bagus." Usul Hyunsuk dan disetujui yang lain.
Yujin masuk dan ke dapur. Ia memijit pelipis kepalanya.
"Harusnya gue nggak perlu sampai bentak Gaeul eonni." Gumam Yujin.
"Apa gue cerita aja masalah gue ke yang lain?? Tapi gue nggak mau buat mereka kepikiran dan repot." Yujin bermonolog.
"Kalo itu satu-satunya jalan ya harusnya lo cerita aja." Dari belakang Yedam tiba-tiba muncul membuat Yujin kaget dan mengelus dadanya.
"Ngagetin lo Dam. Gue hampir kena' serangan jantung tau nggak??"
"Tapi nggak sampai kena' beneran kan?? Ya udah nggak usah drama." Balas Yedam.
"Emang ya nih anak nggak bisa dikalahin kalo masalah debat." Batin Yujin."Jadi?? Lo mau cerita nggak?" Tanya Yedam.
".....""Kalo belum siap ya nggak papa, tapi ada baiknya masalah itu diselesaikan bersama Jin. Jangan menganggap diri lo sendirian disini, lo punya kita. Anggap aja keluarga kedua lo selain keluarga asli lo." Ucap Yedam sebelum masuk ke kamarnya meninggalkan Yujin yang semakin dilema.
Setelah selesai pesta itu, Junghwan dan Junkyu naik ke atap.
"Ada apa Wan? Nggak biasanya lo manggil gue berdua doang." Ucap Junkyu.
"Hyung." Panggil Junghwan.
"Ya?""Hyung suka sama seseorang di apartemen ini?" Tanya Junghwan langsung.
Wajah Junkyu sedikit berubah dan Junghwan menyadari itu.
"Nggak kok, semuanya baik. Gue anggap mereka cuma sekedar teman dan adik."
"Nggak perlu bohong sama gue hyung. Gue tau lo suka sama seseorang yang tinggal di apartemen ini." Junghwan tidak percaya."Terus?? Lo tau siapa yang gue suka?" Tanya Junkyu sekaligus kepo.
"Gue punya tebakan, nggak tau benar apa salah. Yang jelas gue pengen lo jangan ganggu Leeseo hyung." Ucap Junghwan."Lah kenapa?? Dia kan paling muda, gue juga nggak ganggu. Gue selalu jaga dan baik sama dia." Bingung Junkyu.
"Karena gue cemburu lo dekat sama Leeseo. Gue suka sama dia, dan kalo hyung bersikap baik sama Leeseo gue kesal dan bisa jadi Leeseo juga akan baper dengan sikap hyung yang berlebihan ke dia." Jelas Junghwan.
"Oh gitu. Ya udah mulai sekarang gue nggak akan terlalu dekat dengan Leeseo, dan hyung harap lo bisa mendapatkan kebahagiaan lo sama dia ya Wan." Ucap Junkyu dan pergi dari atap.
"Junghwan suka sama Leeseo??" Batin seseorang yang mengikuti Junghwan dan Junkyu tadi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love In Apartment | Treasure Feat Aespa And Ive
RomansaBae Irene adalah seorang pemilik apartemen mewah, ia memiliki sepuluh orang penyewa yang diketahui merupakan gadis-gadis cantik dan masih bersekolah. Apartemen yang dibuat oleh Irene sendiri merupakan apartemen khusus untuk kalangan gadis remaja. Su...