45. SAXEI||🍁Gempar🍁

462 9 0
                                    

HAPPY READING
_
_
_
_
_
_
_
JANGAN LUPA VOTMENT!
~
~
~
~
BACA DOA BIAR BERKAH



«.......................................»

"Benar ya kata orang, cinta dengan orang yang mencintai orang lain itu sakitnya luar biasa."

«..................................»



Di ruang keluarga seluruh keluarga berkumpul. Semua pasang mata tertuju pada satu objek yang membuat para manusia ingin tahu kebenarannya. Bak sidang pengadilan suasana yang cukup tenang namun tegang.

"Benar Xei?"

Xeira yang menunduk tak berani menatap papanya pun mengangguk. Gendra mengintrogasi Xeira setelah mendapat info dari putra bungsunya.

Si pelaku pengadu itu, sedari tadi cekikikan melihat wajah risau kakaknya, bukannya Ken suka melihat Xeira menderita tapi melihat mimik wajah Xeira membuat Ken ingin ngakak.

"Panggil Sarez kesini!" Gendra menghela napasnya.

Sontak Xeira menggeleng. "Pa, tapi ini udah malem, rumah Kak Sarez juga jauh."

"Memang kenapa kalau malem?"

"Yaaaa, kasihan di jalan pasti dingin. Angin malam juga gak baik kan Pa?" ucap Xeira mencari alasan logis.

"Kaciann lah Paa, nanti Bang Sareznya Kak Queen kedinginan..." ejek Ken.

Gendra menggelengkan kepalanya sekali.

"Jadi dia kalau balapan siang hari biar gak masuk angin?" pungkas Gendra membuat Xeira diam tak berkutik.


"Udah lah Kak, biar Ken aja yang chat!" putus Ken membuka roomchatnya. Xeira merampas benda pipih dari tangan adiknya. "Kakak bisa sendiri!"

Ken memonyongkan bibirnya. "Tapi jangan pakai hp Ken juga kali," lirih Ken meratapi nasib. Padahal ia tadi hanya berpura-pura mengirim pesan untuk Sarez.

Xeira segera mengirim pesan untuk Sarez melalui nomor Ken. Sarez tidak langsung membalas pesannya karena ia tahu kalau Sarez malam ini ada rapat Zarcos dan pasti Sarez tidak bisa datang ke rumahnya. Walaupun begitu, setidaknya Xeira sudah menghubungi. Kalau Sarez tidak datang ia kan bisa memberi tahu pesannya pada Gendra.

Xeira sedikit merasa bersalah pada Sarez karena meminta lelaki itu datang ke rumahnya dan ikut mendapat masalah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Xeira sedikit merasa bersalah pada Sarez karena meminta lelaki itu datang ke rumahnya dan ikut mendapat masalah.

"Otw Pa," pungkas Xeira memberi tahu kemudian mengembalikan ponsel Ken.

SAREIRA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang