Harap tenang dan tertib, folow & vote buat cerita nya suapa saya lebih bersemangat melanjutkan cerita dengan cepat dan akurat 🤗
■
■
■
■
■
"Waaah kita menemukan 2 tikus nih!!!"
Jeeeeenggg
"Apa yang mengundang kalian untuk mampir?"
Haechan ingin menoleh ke belakang melihat siap orang itu namun tubuhnya langsung di injak supaya tidak melihat ke belakang begitu juga mark yang meringis saat tubuhnya di tekan ke tanah.
"Bawa mereka."
Haechan dan mark saling memandang, tubuh mereka di angkat berdiri lalu di seret ke arah kerumunan orang-orang yang sedang pesta narkoba.
Beberapa orang masih ada yang saling bertarung, dan orang yang sedang berusaha melindungi diri itu anak sma yang sama seperti mereka. Haechan mengepalkan tangannya, orang dewasa dan bertubuh besar ini manyiksa anak sma yang sudah jelas masih di bawah umur.
"Bos!! Kita ada tikus baru, lumayan untuk penghibur nanti malam."
Semua orang melihat ke arah mereka, haechan menangkap wajah seseorang yang sangat dia kenal. Begitu juga dengan mark yang masih ingat jelas dengan panitia balab semalam yang meminta uang taruhan.
"Yooo!! lee donghyuck!!! Buat apa kau jauh-jauh datang ke sini??" Sang panitia kita sebuat saja namanya namsoo pria berusia 32 tahun yang bertubuh besar.
Mark melihat ke arah haechan, kenapa orang itu memanggil nya donghyuck??
"Kenapa kau diam!! Kau takut???"
Haechan meringis saat rambutnya di tarik ke belakang membuat wajahnya mengadah, haechan menatap sinis ke orang di depannya.
"Kau tidak pernah kapok bang namsoo?" Geram haechan.
Namsoo mengeluarkan pistol di kantong celananya lalu menodongkannya pada dada haechan, semua orang ikut mengeluarkan senjata api masing-masing mengarahkannya pada haechan dan mark.
"Sangat lucu sekali, kau masih berlagak hebat di saat tidak ada teman mu di sini?"
Namsoo meludah tepat di dada haechan lalu berbalik ke arah teman-temannya, mereka menurunkan senjatanya lalu tersenyum ke arah namsoo.
"Kita selesaikan yang satu itu dulu, mereka berdua kita simpan, BERI MEREKA MINUM!!"
Dua orang yang menangkap haechan dan mark tadi menjaga dari kejauhan setelah mengikat tangan mereka. Haechan dan mark di suruh tiarab dan memperhatikan apa yang sedang ada di depan mereka.
"Sialan, dari mana mereka mendapatkan senjata itu?" Bisik mark yang sudah pasti tidak ada yang mendengarkan karena sangat ribut.
"Namsoo mempunyai bekingan seorang polisi, dia mendapatkan senjata atas izin orang itu, namsoo matang penjual beli senjata ilegal, bahkan narkoba dan sabu yang mereka pakai itu dari namsoo." Balas haechan dengan bisikan juga.
"Dengar, kita gak mungkin di sini terus, lo liat mobil biru yang di sana?"
Mark melihat ke arah pandang haechan, di depan mereka terlalu banyak mobil berwarna biru mark tidak tau yang mana.
"Lo bisa menembak kan?" Tanya haechan lagi dan kembali membuat mark bingung.
"Dengar aba-aba dari gue nanti malam kita mulai bergerak, mereka semua sudah di kuasai dengan narkoba dan 20% untuk sadar, dengan cepat lo harus menjatuhkan beberapa orang lalu berlari ke mobil itu."
KAMU SEDANG MEMBACA
ILLEGAL STREET RACING (BXB)
RandomMark dan haechan sama-sama suka tapi tidak ada yang mau mengakui, berhubungan sex tanpa status yang jelas dan saling menyakiti. Hingga suatu saat mark mengetahui siapa haechan sebenarnya, tapi semua terlambat, haechan yang sekarang tidak seperti hae...