Typo
.
.
.
.
Jeno membawa jaemin jisung dan chenle ke arena latihan yang di bicarakan haechan, hari ini kebetulan hari terakhir ujian jadi mereka sudah bisa bebas bermain. Namun di sayangkan karena hari hujan lebat sehingga mereka harus istirahat sebentar.
"Gilaaaa ini besar parah." Jisung gak berhenti terpukau dengan studio yang di miliki tuan park ini.
"Sekaya apa sih tuh orang, bisa-bisanya punya studio sendiri?" Chenle dari kalangan orang kaya aja heran dengan kekayaan yang di miliki chanyeol.
"Bukannya kita di suruh latihan? Motor aja kita tarok di luar, gimana cara latihan nya?" Tanya jaemin.
"Gue udah pernah ke sini, mereka menyediakan motor dan mobil untuk latihan, jadi tenang aja." Jawab jeno.
"Sial, kaya bangat nih orang." Jisung kembali di buat kagum.
"Wiiiih anjing gak tuu!!!" Jaemin bersorak heboh saat melihat pemandangan memanjakan bola matanya.
"Paraaaahhh!!! Menyalaaaa!!!" Chenle ikut menyaksikan pemandangan yang memukau itu.
"Ini kita benaran gabung ke geng mahal kayak gini?" Jisung gak abis pikir dengan royalitas pemilik geng ini, abaikan mereka ber3 yang masih terpesona. Lihat jeno yang seperti enggan menikmati nya karena lebih fokus mencari keberadaan seseorang.
Mereka ber4 akhirnya sampai di tempat keramaian, di sana ada beberapa mobil yang bakal di pakek di arena. Ada juga servis mobil yang sedang memperbaiki mobil, dan akhirnya mereka menemukan keberadaan haechan.
"Kalian udah sampai?" Sapa anak itu.
"Keren bangat bang, lo punya tempan sebesar ini." Cocor jisung langsung.
(Ilustrasi arena nya)
"Hahaha... lo berlebihan." Balas haechan.
"Apa kami akan latihan di sini?" Tanya chenle.
KAMU SEDANG MEMBACA
ILLEGAL STREET RACING (BXB)
DiversosMark dan haechan sama-sama suka tapi tidak ada yang mau mengakui, berhubungan sex tanpa status yang jelas dan saling menyakiti. Hingga suatu saat mark mengetahui siapa haechan sebenarnya, tapi semua terlambat, haechan yang sekarang tidak seperti hae...