BAB 74

600 64 11
                                    

Holaaaaaa


semua   dalam keadaan baik-baik sajaaaa?

MAsih nunggu ceritanya kan??

maaf apdetnya lebih lambat...🙏🙏😘


Selamat membaca

Luv💜Octoimmmee


.
.

SEBELUMNYA

=================

Tama mengangguk, terpesona melihat wajah gembira Kiara.
Kiara sangat cantik dengan senyum dan matanya yang berbinar.

Kiara melanjutkan makan siangnya.

Dan Tama terus menatap wanita yang sangat dirindukannya itu, pada layar ponsel.

Tama tadi menelepon Kiara,  dan saat ia minta mereka untuk videocall, Kiara menyetujuinya.

Dan saat wajah Kiara muncul ia langsung tahu jika dirinya benar-benar merindukan Kiara.

Dan saat mereka berbicara, rasa yang ada di hatinya semakin jelas.

Kini ia tahu apa yang akan dilakukan nya saat Kiara pulang nanti.

.

.

********

.

.

"Mama mau bilang sesuatu..."

Mereka tengah berada di sebuah restoran, milik salah seorang teman Laksmi. Temannya itu membuka restoran makanan Indonesia, terlihat cukup laris dan pastinya banyak di datangi orang orang Indonesia yang tinggal di Hongkong.

Termasuk mereka berempat, Laksmi mengajak mereka ke sini karena ada sesuatu yang ingin disampaikannya.

Laksmi terlihat semringah. Wiyata disampingnya terlihat tenang.

Sementara Jody dan Bram tampak menyimpan emosi mereka demi Laksmi.

Hanya laksmi yang membuat mereka sudi duduk bersama di meja ini.
Mereka berdua masih sangat menghormati Laksmi sebagai ibu yang telah melahirkan mereka.

Walau tak banyak campur tangan sang ibu dalam mengasuh dan Membesar kan mereka karena kesibukannya. Laksmi selalu tampil menjadi pembela nomor satu saat mereka dalam masalah.

Laksmi menatap kedua putra nya itu bergantian. Sebuah senyum mengulas di bibirnya. Wanita yang masih cantik itu menghela nafasnya

"Mama dan papa akan menikah lagi"

*****

.
.
.
.

"Mama tahu kamu kurang setuju dengan  rencana ini..."

Jody memilih diam, ia memutar-mutar ponselnya diatas meja,  seolah-olah itu adalah permainan paling sulit dan membutuhkan konsentrasi yang besar, sehingga ia tidak bisa menjawab pertanyaan Laksmi sang mama.

Saat mereka selesai makan siang, Laksmi minta waktu untuk bicara degan putranya itu berdua saja,  Jody memilih mengikuti Laksmi ke hotel tempatnya menginap. 

Sementara Wiyata memiliki janji dengan teman bisnisnya dan Bram meminta Kiara untuk menemaninya ke pusat kota. 

Dan disinilah mereka berdua,  berbicara tentang rencana pernikahannya. 

PROBABILITAS  HATITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang