JIEENATA [ END ] √

JieeNata 6

Halaw....Halaw.....

Jangan lupa vote+komen 🍀🌿

Follow ig_rrn_kn🌼🌻

Selamat membaca 🌻🖤

Setelah kejadian itu, Aji semakin acuh kepada Nata, Aji pun menjauhi Nata. Nata hanya bisa diam, sudah berkali-kali dia meminta maaf pada Aji, tapi hasil nya nihil, Aji selalu menghindari nya.

Nata hanya bisa diam ketika melihat Aji dan siffa semakin hari semakin dekat, hati nya terasa sakit, apakah dia harus menyerah ? Atau tetap memperjuangkan Aji? Ntah lah dia pun tidak tau perasaan nya, di satu sisi hati nya sudah tidak mampu lagi menahan luka yang di torehkan oleh Aji, tetapi Nata juga masih sangat mencintai Aji, Aji adalah cinta pertamanya, dan tidak akan pernah ada yang menggantikan posisi Aji di hati Nata.

Bel masuk telah berbunyi, semua siswa dan siswi sudah masuk kekelas nya masing-masing dan memulai pembelajaran.

Kelas XI Multimedia 2 sekarang berada di luar karena sekarang adalah jam pelajaran olahraga.
Nisa tidak masuk hari ini karena ada urusan keluarga. Sepi, itu lah yang di rasakan Nata sekarang, walaupun jika didekat Nisa telinga nya terasa panas tetapi jika tidak ada Nisa dia merasa kesepian.

Setelah melakukan pemanasan seusai arahan dari pak Adi, kini para murid mulai berolahraga, ada yang bermain basket, voli,dan ada juga yang hanya duduk-duduk di bawah pohon seperti yang di lakukan Nata sekarang. Tidak biasanya seperti ini, biasanya gadis itu selalu ikut adil dalam permainan voli, tapi kali ini karna si siluman curut tidak datang dia sedikit tidak mod dan hanya memperhatikan teman-temannya bermain.

Setelah jam pelajaran olahraga selesai, Nata pun bergegas pergi ke ruang ganti. Ruang ganti terletak di paling ujung, Nata sangat malas pergi kesana, karena lorong-lorong disana sepi dan jarang ada murid yang lewat. Bukan karena takut, tapi dia hanya malas saja, karena di sana pasti sudah banyak siswa yang merokok, di karenakan tempat nya yang strategis jadi mereka bisa merokok tanpa takut ketahuan.

Hari ini mungkin hari keberuntungan Nata, sedari tadi dia tidak menjumpai murid yang membolos dan merokok di dekat ruang ganti, syukurlah, jadi dia tidak perlu mendengar ocehan mereka entah itu godaan atau semacamnya, dia sangat membenci itu.

Saat akan keluar dari ruangan itu tiba-tiba ada orang masuk dengan mendobrak pintu, Nata sangat terkejut,apa tidak bisa orang itu masuk dengan elegan? Bisa rusak nanti fasilitas sekolah karna nya.

Nata mengamati orang itu, dia mengenalnya, dan dia sangat membenci orang itu. Dia siffa, wanita yang sudah merusak hubungan nya dengan aji.

Nata tidak mempedulikan Siffa, dia melangkahkan kaki nya ingin meninggalkan tempat itu, tapi tiba-tiba tangan nya dicekal oleh gadis dengan rambut sedikit pirang itu.

" Lepas "

Ujar Nata pada siffa yang hanya di balas dengan senyuman devil.

" Lo pikir Lo bisa lepas dari gue"

Ucap siffa yang belum melepaskan pergelangan Nata, dan nampak semakin memperkuat cekalan tangan nya.

" Selama ini gue diem aja, bukan berarti gue takut sama Lo Ta"

" Lo pikir Lo bisa dapetin aji ? Hahaha jangan mimpi, Aji itu punya gue, dan selamanya dia akan tetep punya gue"

" Stop buang-buang waktu Lo yang gak berharga itu buat dapetin Aji, aji gak bakal mau sama Lo"

" Dan gue minta tolong sama Lo buat putusin Aji dan jauhin Aji, kalok gak gue bakal bikin perhitungan sama Lo yang bahkan sampe kapan pun Lo gak bakal lupain itu"

Tidak ada raut ketakutan sedikit pun dari wajah Nata. Dia sedari tadi hanya diam mendengar perkataan siffa.

" Gua tau Lo cuma jadiin Aji sebagai tameng"

" Ternyata begini sifat asli Lo"

" Bersembunyi di balik wajah polos, dasar licik"

Ucap Nata yang tidak menyangka Siffa seperti ini.

Awalnya dia akan berusaha mengiklaskan Aji untuk siffa. Dia pikir siffa adalah gadis yang baik, setidaknya jika Aji tidak bisa bersama nya nanti dia masih bisa bersama siffa yang memiliki Siffat baik, tapi ternyata tidak, ternyata siffa hanya seekor Lalat yang bersembunyi di balik sayap kupu-kupu.

Dengan terbongkar nya sebuah fakta ini Nata memutuskan untuk terus memperjuangkan Aji, Aji tidak boleh sampai bersama dengan gadis seperti Siffa, Nata tidak akan membiarkan itu.

" Orang kayak Aji gak pantes dapetin Lalat kayak Lo"
" Setidaknya kalok dia gak sama gue dia harus sama cewek lain yang lebih baik dari pada Lo."

" Gua tau selama ini aji itu orang baik, dia cuma tertutup, dan orang baik kayak aji gak cocok sama Lalat sampah kayak Lo!!! Ngerti?"

Ucap Nata dan langsung melepaskan tangan nya dari cekalan siffa.

Siffa yang mendengar itu langsung naik pitam. Apa katanya tadi ? Lalat sampah? Nata harus benar-benar di beri pelajaran. Batinnya.

Tanpa aba-aba Siffa langsung menampar Nata , sangat keras dan bertenaga, hingga gadis dengan rambut hitam panjang itu terhuyung ke belakang.

Pipinya panas, tamparan dari Siffa tadi benar-benar kuat. Gadis itu berusaha bangkit kembali tapi dia terjatuh kembali setelah Siffa menendang perut nya.

" Lo itu harus sadar diri , Lo itu orang baru di sini, Lo harus nya pergi dari dulu, gue benci sama Lo"

Ucap Siffa yang tampaknya sangat emosi itu.

" Lo cuma masa lalunya, dan gue harep masa depan Aji gak bakal sama cewek busuk kayak Lo Siff"

Nata belum mau kalah, dia ingin melihat seberapa busuk lawan nya ini, selama ini dia melihat siffa sebagai anak baik-baik, bahkan saat dia melabrak dan mengata-ngatai nya dia hanya diam dan menangis,tapi ternyata tidak, sifat aslinya seperti ini rupanya.

" Apa Lo bilang tadi!!???"

" Tarik ucapan Lo itu, Aji punya gue, dan selamanya bakal sama gue, gua gak akan biarin Aji sama siapa pun, kalok nggak sama gue maka gak boleh sama siapapun, termasuk Lo Taa"

Ucap siffa yang semakin membabi buta menendang perut Natalia.

" Itu bukan cinta Siff, itu obsesi, Lo gila siff Lo gila, kalok Lo memang bener-bener cinta sama Aji, Lo bakal lebih milih Aji bahagia walaupun bukan sama Lo"

Ucap Nata  yang masih menahan rasa sakit nya, sungguh tendangan dari siffa ini sangat kuat hingga membuat perut nya sangat nyeri.

" Gue gak peduli, gue bakal hancurin semua orang yang berani ambil aji dari gue"

" Dan itu Lo, Natalia Andra Jonatha "

Ucap siffa dengan senyum devil nya. Jujur sekarang Nata takut melihat itu, melihat siffa yang biasanya menampilkan raut wajah polos tidak berdosa sekarang ini wajah nya melebihi nenek lampir, sangat menyeramkan.

Siffa mengambil sesuatu di balik rok nya, dia mengeluarkan pisau kecil di balik sakunya itu. Nata sangat terkejut, siffa sudah di luar kendali, buru-buru dia menghindar dari jelmaan setan itu.

Tapi saat hendak bangkit, siffa langsung menendang perut Nata hingga Nata jatuh ke lantai, saat ingin menancapkan pisau itu ke perut Nata, tiba- tiba seseorang dari luar masuk kedalam dan langsung
Mengambil pisau dari tangan siffa.

Halaw....halaw.....

Jgn lupa vote+komen 🌿🍀

Ilipyu ♡♡♡