20. Kelinci dan Bulan

617 67 0
                                    

Saat hasil ujian disebarkan pada siswa dan siswi, Satya merasa jantungnya seakan dicengkeram oleh tangan raksasa berkuku tajam. Napasnya tertahan di dalam tenggorokannya sendiri. Matanya terus terpaku pada layar ponsel di atas meja belajar kamarnya.

Pembagian nilai disebarkan beberapa hari sebelum masuk semester dua melalui situs sekolah.

Nilai ujian Satya terpampang jelas di atas layar ponselnya itu.

Perfect straight A's.

Satya mengeluarkan napas yang ditahannya. Bahunya terjatuh dengan rileks. Dia memejamkan matanya sejenak, merasa bingung namun juga bersyukur. Bingung karena dia tidak tahu bagaimana dia bisa mendapatkan nilai sempurna dengan kondisi yang kritis seperti itu, namun di sisi lain dia juga bersyukur karena dia tidak perlu khawatir soal reaksi orang tuanya.

Apakah mereka sudah melihat nilainya?

Satya sengaja tidak ingin buru-buru memberitahu mereka. Jika mereka bertanya, dia akan menjawabnya dengan jujur.

Terdapat ketukan pada pintunya. Satya memutar tubuhnya dan suara Bibi Irmah dapat didengar dari belakang pintu tersebut, memberitahukannya bahwa makan malam sudah siap.

"Nanti Satya nyusul, Bi!" sahutnya.

Satya membuka ruang chat dengan Nara dan mengirim pesan.

Narami

gmn hasilnya? :)|

Dibutuhkan beberapa menit bagi Nara untuk menjawab pesannya. Gadis itu mengetik cukup lama sehingga Satya sedikit khawatir.

Narami

|AAAAAAAAAAAAA
|RASANYA KYK MIMPI

Gadis itu mengirim sebuah foto hasil nilai ujiannya. Mata Satya membulat saat melihatnya. Senyuman lembut terlukis di wajahnya. Sesuai dengan dugaan Nara, semua mata pelajaran berada di atas KKM, bahkan ada yang menyentuh angka 98, dan itu berarti A+.

Dengan cepat, Satya membalas pesannya.

Narami

waah |
selamat nar |
you deserve it :) |

| Aww thank u!!
| Berkat lo jugaa
| Duh tapi bentar gue
masih ngerasa unreal
| INI BENERAN GA SIH??
| Ga gimik kan??

beneran nar wkwk |
dan lo emang berusaha |
keras buat dapetinnya

| I mean, yeaa :")
| Ternyata begadang
gue membuahkan hasil
| Tapi Sat!
| Mama gue nggak percaya
masaaa T^T
| Kata blio, "sejak kapan ini?
km nggak nyontek kan?"
| NANGISSS

wkwkwk |
gpp nar bilang aja |
lo udah tobat dan mau
jadi rajin mulai sekarang

| IH ANJIR
| Gweh selalu rajin
kok woy </3
| Tapi bener sih
| Sekarang gue mau
rajin karna ternyata
memuaskan jg ya dpt
nilai bagus hehe

that's great! |
and nar |

| Yaa?

you've done so great |
and I'm proud of u :)

Nara membacanya langsung, namun dia tidak segera menjawabnya. Setelah dua menit, gadis itu baru akhirnya membalas pesannya, dengan ciri khasnya tentu saja.

To the Moon and Back | Sunghoon (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang