[ALANGKAH LEBIH BAIKNYA FOLLOW DULU BARU MEMBACA!! ]
ROMANCE - HUMOR
"Dasar simpanan om-om" begitulah isu pembicaraan dari tetangga satu atap kost nya yang membicarakan soal kedekatan adik nya dengan seorang lelaki tampan berstatus sebagai DUDA TA...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Pukul 13:00 siang Arfa dan juga Aurora sudah sampai di bandara Jakarta kini mereka tengah menunggu taksi online nya untuk menuju apartemen milik Aiden.
Dimana Aiden lebih dulu pulang dari kantornya dan mempersiapkan semua kejutan spesial untuk Zivara. Beberapa menit kemudian Arfa dan juga Aurora sampai di depan Apartemen itu, segera melangkah masuk lantai 3 tepatnya kamar milik Aiden.
"Mas ingat ya perintah saya kemaren malam!? Jangan lupa konfirmasi terus mengenai Adek saya kalau sudah tiba di apartemen nanti." para petugas yang lainnya mengangguk mengerti.
Kemudian mereka berdua menyuruh salah satu petugas hotel untuk membawa semua barang-barang yang berada di bagasi mobil taksinya itu . Dan mengantarkan semuanya ke lantai 3 tepat kamar privasi Aiden.
Pada saat mereka berhenti pas di depan ruang kamar milik Aiden, segera Aurora memerintahkan teman-teman yang lainnya untuk membantunya. Di Sana sudah ada Wardah, Aurora, Arfa bahkan Aiden. Aurora sengaja mengundang Wardah untuk memberikan kejutan ulang tahun adek nya.
" kak ini balonnya Wardah tempelkan di atas sini aja ya. Coba kakak lihat dulu cocok nggak sama kemauan kakak,"ujar Wardah seraya memegangi beberapa balon-balon warna-warni dan juga hiasan -hiasan begitu indah itu.
Lantas Aurora menoleh ke arahnya, " hmm... Kurang ke samping lagi deh,"
"Kesamping ya," Aurora mengangguk kecil.
"Eh bukan ke samping tapi ke atas dikit aja."
"Gini? "
"Kurang-kurang, coba kamu naikin lagi dikit terus kesamping."
"Gini kak,"
"Hmm? Kurang turun dikit aja."
"Ck, yang benar kak Rora tangan Wardah pegel tahu nggak! " ngeluh Wardah. Membuat Aurora terkekeh kecil.
"Iya Ya kakak yang bener kok ini. Sebentar kakak lihat dulu pas nggak itu hiasannya nanti jelek lagi kalau miring."
Aurora berfikir sejenak, dengan tangan yang menopang di dagunya. Suprise kali ini berbeda tidak hanya mereka berdua selalu merayakan dengan hidangan enak buatan Aurora kini Ulang tahun Zivara ditemani beberapa teman dekat dan juga kekasihnya.
"Gimana kak? " tanya Wardah lagi.
Aurora mengangguk mantap lalu mengacungkan satu jempolnya ke arah Wardah.
"Oke."
"Sekarang kita susun yang lain juga untuk kamu Arfa tolong bantu pegang cake nya dulu. Aku mau ngasih hiasan dulu di atasnya." jelas Aurora.
Semuanya mengatur rencananya adalah Aurora. Dia benar-benar sangat effort sekali mengatur semua kejutannya ini agar terlihat perfect dan juga indah di mata dirinya.
Sedangkan Aiden hanya mempersiapkan hadiah untuknya itu hanya berupa bunga mawar besar yang di tengahnya terdapat beberapa coklat manis kesukaannya Zivara.
