Sudah lima hari rose di rawat di sebuah rumah sakit di ibukota Seoul semuanya sudah clear semua keluarga rose sudah mengetahui keadaannya sekarang mungkin diawal mereka semua sangat shock mendengar penuturan dari rose jika dirinya kini berbadan dua karena kejadian satu malam yang mungkin tak akan ia lupakan sampai kapanpun.
Rose duduk di atas bed tempatnya di rawat hari ini sejak lima hari yang lalu sejak dirinya di rawat kini tiba dimana hari kepulangannya, dokter sudah memastikan bahwa kondisi rose sudah sangat membaik dari beberapa hari yang lalu.
"Jeh udah gaada yang ketinggalan? Ngelamun Mulu Lo kesambet tau rasa" ucap Alice
" ahh...udah unnie kurasa sudah semua"
Ceklek.....(deritan pintu terbuka)
Pintu kamar inap milik rose terbuka dan menampilkan mommy park yang barusan selesai mengurus administrasi milik rose.
"Udah semua?" Tanya mommy park pada kedua anaknya
" udah mom " jawab Alice
" Kok mommy sendiri Daddy dimana?" Rose bertanya sambil celingukan mencari sang ayah.
" Daddy udah nunggu di mobil, yaudah ayo pulang kamu mau naik kursi roda?"
"Jalan saja mom lagipula aku sudah mendingan kok"
Rose bersiap turun dari tempat tidurnya baru tiga langkah badannya hampir terhuyung untung saja ada Alice yang sigap memeganginya.
" udah naik kursi roda aja lagian Lo belum terlalu kuat jangan dipaksa jeh" perintah alice
Akhirnya rose menyerah dan berakhir menaiki kursi roda dan di dorong oleh Alice diikuti mommy Kim dibelakangnya.
Tiba di depan lobby rumah sakit mobil keluarga rose yang dikemudikan oleh Daddy park tiba dan segera membukakan pintu untuk istri dan kedua anaknya.
Sesampainya di apartemen, Rose di bantu Alice berjalan menuju kamar tidurnya bagaimana pun juga keadaanya masih belum terlalu membaik dokter menyarankan agar bedrest seminggu ini dan mengingat kondisi Rose yang juga sedang hamil maka semua schedule yang harusnya ia kerjakan selama beberapa hari kedepan akan tertunda atau bahkan ia akan mempertimbangkan schedule yang akan mendatang.
Rose beraring di tempat tidurnya sambil menatap langit langit kamarnya tangannya mengelus lembut perutnya.
" Hai baby apa kau ada disini?" Gumamnya.
Sungguh rose tak menyangka bahwa kejadian malam itu di paris membuahkan hasil ia tak tau harus sedih atau senang mengingat karirnya yang sekarang sedang naik daun sangat sulit baginya menutupi ini semua lama kelamaan semua akan terungkap perutnya akan membesar beberapa bulan kedepan.
Rose belum siap untuk menerima ini semua, bagaimanapun juga ini terlalu cepat semua rencana kedepan bisa jadi tak terwujud rencananya tahun depan blackpink akan comeback dan akan melaksanakan world tour.
"Akhhhh..." Keluhnya
Memikirkan semuanya membuat Rose hampir gila.
Tok....Tok ...Tok...
"Iya?" Sahut rose dari dalam
Pintu terbuka menampakkan Alice dengan membawa senampan makanan untuk rose.
" Makan dulu " ucap Alice
" Yaaa..." Jawab rose malas sejujurnya rose sangat malas makan sekarang.
"Lo, harus makan gimanapun juga Lo harus kasih makan yang ada di perut Lo" omel Alice
" Iya...iya ishh, Lo bawel deh " jawab rose
" Yeuuu...gue gamau ya kalau Ponakan gue kenapa - Napa"
KAMU SEDANG MEMBACA
Fault | Jeonghan X Rose (On - Going ✓)
FanfictionBagaimana jadinya jika dua orang idol yang sekarang sedang naik daun terikat dalam status pernikahan?