Chapter 18

956 70 5
                                    

Sebelum acara wedding party berakhir dan digantikan acara selanjutnya yaitu after party.

Jeonghan menarik Rose menghadap ke arah lake Como untuk menyaksikan pesta kembang api yang akan segera dimulai di iringi dengan beberapa member Seventeen yang membawakan lagu April shower.

Jeonghan menarik Rose menghadap ke arah lake Como untuk menyaksikan pesta kembang api yang akan segera dimulai di iringi dengan beberapa member Seventeen yang membawakan lagu April shower

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Rose memeluk lengan jeonghan erat saat kembang api mulai dinyalakan.

" Jangan merem coba lihat " ujar jeonghan memerintahkan rose untuk melihat ke arah depan karena kembang api susah dinyalakan.

Rose yang sejak tadi memejamkan mata perlahan mencoba menyesuaikan keadaan. Jeonghan semakin memeluk rose agar tidak ketakutan.

Mereka berdua sangat takjub kala kembang api dinyalakan menghiasi langit malam hari ini.

Rose tak habis pikir banyak sekali kejutan yang jeonghan berikan padanya mulai dari woozi yang mendampinginya berjalan di altar dengan memainkan saxophone, jeonghan menyanyikan lagu untuknya dan mungkin yang terakhir yaitu pesta kembang api yang sangat indah.

***

"Kamar Lo dimana ?" Tanya wonu kepada wanita digendongannya.


"212"

Wonu tak merespon ucapan Jennie dia segera melenggangkan kakinya berjalan menuju kamar milik Jennie.

Sesampainya di depan pintu kamar Jennie memberikan access card miliknya kepada wonu.

Wonu segera membuka kamar milik Jennie dan merebahkan wanita itu di ranjang miliknya.

Wonu membuka tuxedo miliknya dan menggulung lengan kemejanya.

Sedangkan Jennie memperhatikan gerak gerik wonu yang membuatnya bingung sungguh Jennie ketakutan.

" Thanks, udah nganterin gue Lo bisa balik " usir Jennie secara halus

Wonu tak mengindahkan ucapan Jennie sedari tadi dia sibuk mencari sesuatu.

" Lo ga denger ucapan gue hah! Lo keluar gak ! atau gue teriak"

Setelah cukup lama mencari barang yang dicarinya akhirnya wonu berhasil mendapatkannya.

Dan segera menghampiri Jennie yang sejak tadi mengaduh kesakitan.

Wonu membungkuk dan melepaskan heels Milik Jennie lalu menuangkan alkohol untuk membersihkan lukanya.

Jennie meremas bahu milik wonu kala wonu membersihkan lukanya menggunakan alkohol.

Dengan hati hati wonu membersihkan luka di kaki Jennie. Biarlah Jennie meremas bahunya tak sebanding dengan rasa sakit yang ditimpanya.

" Akhh sakit, Lo bisa pelan pelan gasih nu?" Lirih Jennie.

Wonu berkali kali membenarkan letak kaca mata miliknya yang turun dan tetap fokus membersihkan luka Jennie. Selesai membersihkan luka Jennie Wonu membungkus luka Jennie dengan perban agar tak terinfeksi.

Fault | Jeonghan X Rose (On - Going ✓)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang