Konser terakhir gue di Seoul berjalan dengan lancar tanpa kendala. Artinya beberapa bulan kedepan gue udah gak bolak bolak ke luar lagi untuk world tour. Karena kandungan Rose masuk bulan ke 7 dan kurang 3 bulan lagi gue akan menjadi seorang ayah dan Rose akan menjadi seorang ibu.
Akhir - akhir ini Rose manja banget sama gue, bahkan kalau gue mau keluar pun dia maunya ikut bahkan yang paling aneh tuh gue ke kamar mandi aja dia masih ngintilin gue.
"Aku syuting bentar ya, gasampek malem kok. Kamu di rumah aja atau nggak kamu mau aku anterin ke rumah Lisa? Jennie? Atau jisoo? " gue berusaha bujuk dia buat gaikut syuting. Hari ini gue akan syuting The return of Superman. Yang mana, gue akan syuting sebagai bintang tamu di acara tersebut.
Sebenarnya, gue dulu udah pernah ikut dalam acara tersebut, tapi kali ini pihak acaranya mengundang gue lagi dan kali ini untungnya gue ga sendiri karena akan ada minghao yang juga ikut.
Begitu gue bujuk, ekspresi wajahnya langsung berubah menjadi cemberut.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
" Yaudah aku gaikut" jawabnya kesal lalu kembali ke tempat tidur dan memunggungi gue.
Gue bukannya gamau ajak dia, masalahnya gue syuting nya untuk acara Tv dan pasti Disana ada banyak kamera Yang akan nyorot. Gue gamau Rose tiba tiba ke sorot tambah berabe yang ada.
Karena sebentar lagi minghao akan jemput, gue siap siap lebih dulu.
Saat gue mau ambil jam tangan yang di walk in closet. Samar samar gue denger suara dari kamar. Karena pintu nya nggak gue tutup, gue bisa lihat siapa yang sedang berbicara.
"Papi kamu jahat banget sih, padal kan mami cuma ikut doang. Mami nyusahin ya nak? " Ternyata Rose lagi ngobrol dengan bayi yang ada di perutnya.
Huft....kalau kayak gini pasti endingnya dia ngambek, akhirnya setelah gue ambil jam tangan. Gue hampiri dia ke tempat tidur.
" Yuk ikut, katanya tadi pengen ikut " tawar gue sambil membawakan jacket dan Topi buat dia.
" Gausah, Yang ada nanti nyusahin kamu " jawabnya sedikit ketus.
" Ayok ikut aja, aku tuh bukannya gamau ajak kamu. Tapi takut nanti bosen nunggunya" gue sejajarin posisi gue dengannya.
Rose menatap gue sekilas lalu kembali memunggungi gue.
Etdah...kalau kayak gini alamat pasti ngambek nih. Mana bentar lagi supir gue Dateng lagi.
Suara klakson mobil membuat gue segera membuka jendela yang berasa di kamar. Ternyata suara mobil minghao yang Dateng jemput gue.
Gue buka jendela sambil sedikit teriak ke arahnya.
" Bentar....masuk aja hao, ke dalam gak gue kunci "
Daripada nanti dia makin ngambek akhirnya gue berinisiatif melakukan sesuatu.
" Ayok ikut yang, itu minghao dah nyampe. Mau aku gendong apa gimana nih?" Gue udah siap siap buat Gendong Rose.
