Praface

13.3K 618 12
                                    

Di sebuah kafe, seorang wanita muda menatap tajam pria yang duduk di depannya. Tergambar jelas raut ketidaksukaannya pada pria itu. Berulang kali dia menghela napas berat seolah mengumpul semua jenis rasa sabar agar tidak hilang kendali.

"Saya bilang saya nggak bisa!" tolaknya tegas.

"Leanetta, pekerjaan kamu kan profesional girlfriend, jadi anggap saja kamu naik pangkat jadi profesional wife," ujar pria itu dengan wajah datar tanpa dosanya.

"Mana ada yang seperti itu bapak."

"Ya diadakan saja."

"Saya nggak mau, orang gila mana yang melakukan pernikahan seperti itu."

"Saya orang gila itu."

Sekali lagi, Lea tidak bisa berkata-kata, sejak lima tahun lalu pria itu selalu membuatnya kehabisan kata-kata setiap berdebat dengannya. Lea yang memenangkan juara debat tingkat nasional dua tahun berturut-turut, harus mengakui kekalahannya di depan seoran Pradipta Nareswara Dwi Hardjono. 

**** 

Hai Gengs 

Aku hadir lagi, iya paham cerita lama belum selesai, tapi tangan ini gatel pingin  buat cerita baru. 

Temanya sedikit maintream, tapi yang penasaran bisa cari perbedaannya 

Cerita ini aku publish dalam rangka memeriahkan acara nanowrimo, jadi cerita ini aku publis bulan November dan harus selesai akhir November. 

Aku pasti bisa kan? 

Soalnya beberapa kali ikut aku selalu gagal 

Semoga kalian menikmati ceritanya 

Happy Reading. 

Your's Profesional WifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang