Tentang bagaimana seorang Marsha Lenathea dan Arzhie Adriano Harlan bisa mengubah kata "aku" dan "kamu" didalam kamus hidup mereka menjadi satu kata. Kita.
Komenlah sebelum dikomen! Part ini santai dlu ya, jadi jangan protes sm konflik dlu
Oh ya, sekali lagi jgn lupa vote!
Selamat membaca sayang🤗
_______________________________________
Setelah menempuh perjalanan hampir 2 jam lamanya menggunakan pesawat, Zee dan Marsha akhirnya sampai di tempat tujuan mereka, di pulau dewata.
Karena sekarang sudah mendekati jadwal makan siang, Zee dan Marsha memutuskan untuk mencari makan siang terlebih dahulu. Akhirnya, pilihan mereka jatuh pada salah satu restoran yang terkenal dengan menu nasi campur bali mereka.
Setelah menghabiskan makan siang mereka, Zee dan Marsha melanjutkan perjalanan mereka, menuju resort terlebih dahulu.
Resort yang Zee pesan, berada di dekat pantai uluwatu. Dengan tebing-tebing batu yang menjulang tinggi, pantai ini menawarkan pemandangan yang spektakuler. Maka dari itu, Zee memilih resort yang dekat dari pantai uluwatu.
Sesampainya di resort, Zee memutuskan untuk bersih-bersih terlebih dahulu. Lalu, bersantai-santai disini, karena jadwal hari ini memang dia susun untuk bersantai.
Sambil menunggu Marsha selesai mandi, Zee membuka tab miliknya, dan mencari sesuatu di kolom pencarian google.
Cara membuat anak yang lucu nan imut
Zee menulis kalimat tersebut. Beberapa artikel muncul ketika Zee.
"Lah, ini mah yang biasa gue lakuin" gumam Zee.
Zee keluar dari laman tersebut, dam mencari artikel yang lain. Tak lama, Zee merasakan seseorang duduk disebelahnya. Orang itu pastinya adalah Marsha.
"Serius banget mukanya, liatin apaan sih?" Tanya Marsha.
Zee mematikan tab miliknya.
"Gapapa, cuma baca-baca artikel, udah mandinya?"
"Udah, btw aku mau kesini tau, tempatnya deket lagi" ucap Marsha menunjukkan sebuah foto dari ponselnya.
"Ini masih siang banget loh, sayang. Gamau sore aja?"
"Katanya sore mau main di pantai. Ayolah, kak Zee, deket kok" Marsha menarik kedua tangan Zee, mencoba membuatnya bangun dari tempat duduknya.
Zee yang sebenarnya ingin berleha-leha akhirnya mengalah. Siang ini mereka pergi menuju uluwatu temple.
Tempat ini dikelilingi oleh hutan kecil yang dihuni oleh ratusan monyet liar. Hutan tersebut bernama Alas Kekeran, dianggap sebagai penyangga kesucian dari Pura Uluwatu oleh penduduk lokal.
Cukup merogoh kocek senilai Rp 15.000 saja, kita sudah bisa mendapatkan pemandangan yang sangat indah disini. Pura Luhur Uluwatu terkenal dengan lokasinya yang megah, bertengger diatas tebing curam sekitar 70 meter diatas permukaan laut.
"Kak, fotoin aku!" Ucap Marsha antusias.
Marsha berpose dengan memejamkan matanya, lalu memasukkan tangannya kedalam saku celananya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.