Hasegawa Akari, seorang gadis yang tinggal di kota Osaka. Orang tua dan kaka kakaknya yang gagal paham dengan apa yang diinginkannya menjadikannya tak terlalu dekat dengan anggota keluarganya. Ibu dan ayahnya hanya ingin Akari menjadi anak Perempuan...
Meskipun mentari bersinar dengan begitu terangnya dan awan biru berlalu lalang di setiap iris yang melihatnya, nyatanya cuaca masih agak dingin. Hamparan sawah, ladang dan padang rumput serta padang bunga yang indah masih menemani gadis bermarga Hasegawa tersebut dan sang bibi menyusuri jalan menuju ke rumah. Alunan musik instrumental dari studio gibli mengalun dengan syahdu nya dari mobil keluaran Honda tersebut. Sang bibi masih tertawa kecil kala melihat bagaimana sang keponakan tidur dengan mata kiri sedikit terbuka.
Satu hal yang sangat jelas membuat bibi dan paman Takahashi adalah dengan hadirnya Akari di Tengah tengah keluarga mereka yang bahkan hanya sepasang suami istri saja selama anak mereka merantau. Gadis remaja itu datang bagaikan sebuah petromaks dengan sinar temaram biru ke orange an di kala sepinya hidup mereka berdua. Bagaimana mungkin kan mereka berdua tak setiap saat mengucap stukur kepada tuhan? Nyatanya kebahagiaan keluarga Takahashi adalah sebuah hal yang bagi Sebagian kecil orang merasa biasa saja. Tapi bahkan Westlife dalam lagu Flying without wings mengajarkan kita bahwa manusia mmeiliki kriteria kebahagiaannya sendiri kan?
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Beberapa waktu berlalu dengan cepatnya. Tanpa sadar, kini Honda N box tersebut sudah terparkir rapih di parkiran rumah keluarga Takahashi. Sebelah tangan bibi pun tergerak untuk menggerakkan pelan lengan Akari supaya bangun. Iris gadis bersurai hitam itu langsung terbuka lebar kala mengetahui mobilnya sudah berhenti.
"Sampai, ayo turun"
Sesudah menganggukan kepalnya, Akari segera turun dan membantu sang bibi mengeluarkan kantung belanja dari bagasi mobil. Mereka bahkan sampai beberapa kali bolak balik dari mobil ke rumah dan begitu sebaliknya karena kalian ingat kan kalau belanjaan bibi Akari sangat banyak? Akari saja sampai berpikir bahwa bibinya seperti sedang menyambut tamu beberapa tamu yang datang dari bagian bumi lainnya yang sangat jauh.
Sampai di rumah, mereka bahkan langsung membereskan barang barang tersebut ke dalam tempat yang sesuai untuk menatanya. Akari melihat tangan bibinya begitu cekatan kala memebereskan semua hal yang ada di hadapannya sekarang. Persabunan, bodycare, alat kebersihan, diletakkan di balik tangga. Semua frozen food, daging, sayur dan buah, dimasukkan ke dalam kulkas dua pintu yang di dalamnya sudah ada nama di per section nya. Perbumbuan, separuh ada yang dimasukkan ke dalam cabinet bersama dengan tepung tepungan yang lain, separuh ada yang di tata di rak. Sangat well organized sekali bibi, batin Akari.
Sebenarnya Akari juga ikut membantu, namun hanya yang ringan ringan saja. Seperti mengganti taplak meja dengan taplak meja yang baru sja bibinya beli tadi. Tak lupa, dia juga diminta bibi untuk menyirami tanaman basil dan tomat cherry yang berada di dekat sudut jendela dapur. Entah mengapa, rasanya Akari senang sekali kala sang bibi menyuruhnya melakukan sebuah hal kecil lalu sedikit memujinya atau berucap terimakasih. Baginya, hal tersebut adalah hal sederhana namun impact nya sangat luar biasa.
"Ada lagi yang bisa Akari bantu?"
Sang bibi pun tersenyum kala Akari malah justru menawarkan bantuan kepadanya. Apalagi, rona exited dan senang Akari membuatnya menjadi lebih terus ingin memiliki kenangan indah dengan keponakan bungsu nya tersebut. Bukannya langsung menjawab, sang bibi malah tertegun membayangkan sesuatu. Pikirannya melayang jauh di beberapa tahun ke depan yang mungkin saja perasaan sepi itu hadir kembali sebagaimana Natsuya lulus dan meninggalkan rumah ini. Attachment yang dia bangun untuk Akari bahkan takut sekali suatu saat akan berbeda cerita kala Akari lulus dan meningglakannya kembali. Jujur, ini adalah hal besar yang sangat bibi takutkan dan pasti akan terjadi di kedepannya kan?
