Triple up aja deh biar kalian bahagia😘😘😘
.
Maaf kalau ada typo dan kata-kata tidak jelas...
.
.
Author POV
Saat sampai di ruangan Reon, Rina langsung membuka pintu tanpa mengetuknya.
Mereka langsung disuguhi sebuah pemandangan yang indah.
Terlihat Reon sedang duduk di pangkuan laki laki dan mereka berciuman
"Kakak." Panggil Rina.
"Ehh... Rina, kenapa tidak ketuk pintu dulu?" Reon yang kepergok melakukan hal tak senonoh di pagi menjelang siang itu langsung mendorong orang itu sedikit menjauh.
Dia kemudian bangkit dan merapikan bajunya.
"Salam yang mulia putra mahkota." Ucap para selir Archel untuk hanya sekedar formalitas karena selanjutnya Rey langsung bicara tak sopan.
"Kenapa kau disini?" Tanya Rey.
"Seharusnya aku yang bertanya. Aku kemari untuk melakukan saranmu kemarin." Ucap Cedric.
"Ohh, jadi ternyata Viscount Alston orang yang kau ceritakan kemarin."
Putra mahkota mengangguk.
"Oh iya aku tak punya waktu basa basi. Tuan Alston apa kau tahu dimana Archel berada?" Tanya Rey.
"Archel? Memang dia kenapa?" Tanya Reon.
"Archel kabur dari rumah dan kami tak tahu dia dimana. Itu sebabnya kami bertanya barangkali dia ada disini." Ucap Arthur.
"Apa? Archel hilang? Bagaimana bisa hal itu terjadi. Astaga anak itu kenapa dia kabur."
"Dia itu buta arah, bagaimana kalau dia tersesat. Bagaimana kalau dia kedinginan dan kelaparan di luar sana."
"Aku akan mencarinya. Aku akan bantu mencari Archel." Ucap Reon panik.
Bagaimana dia tak panik kalau adiknya dulu pernah hilang di hutan selama seharian karen kesasar.
"Tenang sayang, aku akan membantu juga. Aku akan menyuruh para ksatria mencarinya." Ucap Putra mahkota.
"Tunggu sebentar yang mulia. Jika anda memerintahkan ksatria nanti berita hilangnya Archel akan tersebar. Hal itu akan menguntungkan musuh Archel nantinya." Ucap Gavin.
"Kau benar, kita harus mencarinya diam-diam." Ucap putra mahkota.
"Apa alasan Archel kabur? Dia tidak akan pergi tanpa alasan kan?" Ucap Reon dalam mode kakak.
"Umm... ini salah kami. Dia salah paham. Dia kira kami akan mengkhianatinya suatu hari nanti." Ucap Arthur.
"Aku harap Archel segera ketemu. Dia mengancam kalau kita lama menemukannya maka dia akan mencari yang keenam." Ucap Rey.
"Ohh... jadi kalian lebih khawatir Archel menambah suami daripada keadaan Archel." Ucap Reon.
"Tidak, bukan begitu." Ucap Rey.
"Kita mulai pencarian dari dekat dulu. Mungkin kalian bisa mencari petunjuk di sekitar mansion milik duke Aglais." Ucap Rina.
Sedari tadi Rina mendengar semuanya.
Dia juga khawatir dengan kakaknya yang ceroboh itu.
"Ide yang bagus. Kalau begitu kami pamit dahulu. Besok berkumpul dia kediaman duke Aglais untuk rencana lebih lanjut." Ucap Rey.
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm A Bottom (END)
DiversosGue tuh uke bukan seme.... . . Seorang uke sejati yang masuk ke komik dan menjadi tokoh yang dianggap seorang dominan oleh pembaca dan memiliki akhir yang tragis. "Gue tuh ngga bisa jadi seme." ⚠️ Jangan promosikan di sosial media atau platform apap...