Part 48
"Imo....Hpnya berdering terus nih." Ungkap Wonkyu dengan nada sedikit berteriak.
"Oke Imo datang." Ungkap yeoja cantik itu yang kini tengah berjalan kearah ruang keluarga menghampiri sang keponakan yang kini tengah asik bermain game.
"Ini untukmu." Lanjutnya lagi dengan menyerahkan segelas air susu pada sang keponakan,
Setelah segelas susu itu telah diterima oleh sang keponakan, yeoja tersebutpun kemudian mengangkat telepon yang sejak tadi berdering.
"Nde hallo Eomma..."
"Astaga Soojin ah...sejak tadi Eomma coba untuk menghubungimu,tapi kau tidak angkat, kau tau tidak Eomma disini begitu khawatir nak."
"Iya Eomma mian, aku tadi berada di dapur, karena keponakanku yang tampan satu ini ingin di buatkan susu olehku."
"Baiklah Eomma paham, Eomma hanya ingin menyampaikan kepadamu bahwa hari ini Eomma sudah berada di jalan menuju pesawat?"
"hmm oke semoga penerbangannya lancar ya Eomma tidak ada kendala." Ungkap Soojin kepada sang Eomma.
Sedangkan Nyonya Choi, saat akan membalas perkataan Soojin, tiba-tiba saja tak jadi karena ada segerombolan anak remaja yang tidak sengaja menabrak dirinya, hingga hampir terjatuh, beruntung tubuh nyonya Choi tidak samapai ke lantai, karena ada seorang namja manis yang menolong dirinya.
"Anda tidak apa-apa?"
"Ah nde, saya tidak apa-apa, eh hmm, sepertinya kita pernah bertemu beberapa kali ya?"
"Hmm nde, saya dulu pernah tinggal sementara di rumah milik putra anda." Ungkap namja manis tersebut.
"Ah iya aku ingat kau itu Baekhyun kan."
"Nde benar nyonya Choi saya Baekhyun."
"Aku kira kau dulu ikut pergi bersama anak dan menantuku."
Ungkapan nyonya choi barusan membuat Baekhyun seketika terdiam sesaat, dan saat ia akan mengatakan sesuatu kepada nyonya choi, salah seorang pramugara menghentikan percakapan mereka dan menyuruh agar mereka segera menempati kursi penumpang.
"Kita bicarakan nanti saja jika sudah sampai London nde."
"Nde nyonya choi.
@London
Ketika Kyuhyun tengah meninabobokan anak kedua dirinya dengan Siwon, tiba-tiba ada seseorang yang masuk ke dalam ruang rawat dengan wajahnya terhalang oleh sebuket bunga mawar berwarna putih.
"'Siwonie....aku tau itu kau.."
"Yahhhh, gagal aku dalam misi ingin mengejutkan dirimu."
"Hahahaha...., kau sudah tau kan aku tidak pernah suka dengan kejutan."
"Tapi aku akan selalu membuatmu terkejut, dan tersenyum bahagia, jadi walaupun aku gagal mengejutkanmu, namun aku tidak pernah gagal dalam membuatmu tersenyum."
Saat mendengar perkataan Siwon barusan, Kyuhyun seketika menunduk malu kemudian tersenyum, dan mengecup kening sang putra.
"Kyu..."
"Hmm..."
"Emm, setelah nanti Soojin nuna dan Eomma beserta Wonkyu kemari, aku ijin ke Gallery sebentar ya, karena aku harus memeriksa beberapa hal disana."
"Iya tapi jangan lama-lama ya."
"Ckh...memang kenapa jika lama?"
"Nanti jika anakmu ini rindu bagaimana?"
KAMU SEDANG MEMBACA
DEMI CINTA (End)
FanfictionApakah cinta itu adalah sebuah kesalahan... Apakah cinta itu dusta.... Jika tidak mengapa rasanya sangat sakit saat mengingatnya... Jika memang dia bukan hakku, jika dia bukan seseorang yang harus ku cintai, mengapa kau menguatkan perasaan ini...