bad timing

87 14 2
                                    

Serigala yang mengaum atau sebuah peluru dikepala?

Pilihannya ada di tanganmu.

-???

.......

Evelyn menoleh kearah Scott yang rupanya juga sudah bersikap siaga, matanya berubah menjadi kuning menyala, kukunya memanjang membentuk sebuah cakaran tajam, gigi dan kupingnya meruncing, menambahkan kesan intimidasi.

Kuping Evelyn menangkap suara dari sebelah timur, namun sebelum menyadari suara apa itu, Scott terlebih dahulu mendorongnya hingga jatuh.

Dorr.....

Terdengar suara pistol yang ditembakkan menggema diantara pohon pohon yang tenang, burung burung berterbangan karena ketakutan dengan suara keras itu.

Scott melirik Dadanya, tak ada darah yang keluar dari tubuhnya. Aneh sekali, padahal tadi Scott dengan sangat jelas melihat kalau ada senapan yang diarahkan kepada Evelyn. Apakah itu hanyalah senapan angin?

Telinga Scott juga menangkap suara mesin, matanya seketika menatap ke langit malam, dan mendapati dua buah drone sedang terbang diatasnya.

"What is that?"

Drtz.......

Drone itu tiba tiba mengeluarkan pasir yang banyak, membuat Scott sedikit kesusahan dalam melihat dan ditengah kekacauan yang terjadi, Scott menjadi khawatir karena mendengar suara sesak nafas dari Evelyn.

"Omg, Evelyn."

Scott berbalik, dan baru menyadari jika adiknya saat ini sedang terkapar kesulitan bernafas. Iya, adiknya mengalami serangan panik. Scott segera mendekat untuk menenangkan Evelyn, namun langkahnya terhenti, dirinya tak bisa keluar. Scott terjebak di dalam lingkaran abu gunung yang rupanya sengaja di taruh pada drone tersebut.

"Hey, Evelyn. Take the deep breathe." Scott yang masih menjadi serigala berusaha untuk menghancurkan lingkaran abu gunung. Namun sekuat Scott mencoba, dirinya tidak bisa memecahkan lingkaran itu.

Krskkk......

Terdengar suara yang mendekat kearah Evelyn, Scott yang melihat itu seketika panik.

"Evelyn, ada seseorang dibelakang mu. Bisakah kau menghancurkan lingkaran abu gunungnya? Dia semakin mendekat."

Tidak ada respon dari Evelyn. Gadis itu terlalu sibuk dengan trauma nya mengenai suara pistol saat kecelakaan nya terjadi. Suara pistol yang ditembakkan membuat nafasnya terasa berat. Kupingnya berdengung kencang, kepalanya sangat pusing. Evelyn tidak bisa Melihat dengan jelas.

"Evelyn... Evelyn!?" Scott tak bisa berbuat apa apa. Perlindungan abu gunung sangatlah kuat. Scott hanya bisa melihat seseorang yang mendekati Evelyn dari belakang. Seorang wanita yang tersenyum kearah Scott.

Tak hanya wanita itu saja yang datang, ada sekitar 9 orang bersenjata lengkap sedang membidik Scott dengan laser merah. Mereka semua nampak dalam posisi waspada.

"You can't help her, Scott. like you usually do." Kata wanita itu remeh.

"Family Hunter, elena Gilbert. Bukankah keluarga Argent sudah memiliki perjanjian denganmu?"

Scott tak tahu apa yang sedang terjadi sekarang. Seharusnya keluarga Gilbert tidak menggangu Evelyn disini. Christ sudah membuat janji dengan wanita itu untuk selalu menjaga Evelyn. Tetapi mengapa....

"Ugh... Huh.... Huh...."

Ditengah keheningan diantara Scott dan elena, mereka berdua baru menyadari bahwa Evelyn saat ini sedang kesakitan dan tak bisa bernafas dengan benar.

Teen wolf - The Last GirlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang