my little wife

🌷TEMEN VAREN

#my_little_wife

Abaikan typo⚠️
⚠️No plagiat⚠️
.
.
.

Pagi hari telah tiba terlihat ola dan varen yang masih belum bangun dari tidurnya, padahal ini sudah jam 09:30 pagi.

Varen perlahan-lahan membuka matanya saat sinar matahari masuk melalui celah jendela. Varen memandang wajah ola yang masih terlelap.

Pria itu tersenyum tipis saat melihat wajah cantik dan menggemaskan milik istrinya. Perlahan-lahan tangan kekarnya bergerak untuk menyingkirkan anak rambut yang menghalangi wajah ola.

"Lucu," ucapnya tanpa sadar.

Setelah memandangi wajah cantik ola cukup lama pria itu keluar dari kamarnya, rencananya hari ini dia yang akan membuatkan sarapan untuknya dan ola.

Dia pergi ke dapur dan di sambut hangat oleh beberapa maid. "Selamat pagi tuan muda," sapa salah satu maid yang berada di dapur.

Varen tidak menjawab malahan dia mengusir maid itu untuk pergi dari sana dengan menggerakkan tangannya seolah-olah menyuruh maid itu untuk meninggikannya.

Maid yang mengerti langsung pergi dari sana sedangkan varen dia langsung memasak nasi goreng untuk sarapan.

Dia mulai menyiapkan bahan-bahannya setelah itu memasaknya, setelah selesai tidak lupa varen menyicipi masakannya.

"Enak juga masakan gue."

"Kak varen buat apa?" Mendengar suara yang tidak asing, varen langsung menoleh dan melihat ola yang sedang berdiri dengan muka khas bangun tidur.

"Lo tunggu di ruang makan, gue buatin nasi goreng nih," ucap varen, ola pun menurut dia berjalan ke arah ruang makan.

Setelah selesai menyajikan nasi goreng ke atas piring, varen langsung menyusul ola dengan dua piring di tangannya.

Varen melihat ola yang sedang duduk manis sambil mengayunkan kakinya dia segera menghampiri ola.

"Nih makan, ini buatan gue."

Ola yang melihat nasi goreng makanan kesukaannya matanya langsung berbinar.

"Wah, kak varen bisa masak?"

"Gue belum pernah coba masak, baru kali ini," ucap varen jujur, memang benar varen bukan tidak bisa memasak hanya dia belum pernah mencoba memasak sama sekali.

"Ola coba ya kak varen."

Ola mulai menyuapkan sesendok nasi goreng ke dalam mulutnya. Seketika dia di buat terkejut oleh rasa nasi goreng yang enak luar biasa.

"Kakak nasi gorengnya enak pake banget!" Ucap ola sambil mengacungkan jempolnya.

Varen hanya tersenyum tipis lalu mengacak rambut ola dengan gemas. "Habisin."

Ola di buat salah tingkah, dia hanya bisa senyum-senyum sendiri.

"Huaaa! Kenapa dengan ola?" Batinnya.
.
.
.
.

Setelah sarapan tadi sepasang suami istri itu kini tengah memberi makan ikan di belakang mansion.

Memang mansion itu memiliki satu buah kolam ikan dan satu kolam renang bahkan di mansion itu juga memiliki rooftop, kandang iguana, dan kandang buaya albino.

"Kak varen katanya di sini ada buaya ya?"

"Iya."

Bulu kuduk ola di buat berdiri mendengarnya, gadis itu memang sangat takut dengan hewan-hewan ganas seperti buaya.

"Ola takut kak varen," gumam ola yang masih terdengar oleh varen.

"Nanti kalau Lo bandel gue bakal kurung Lo di kandang buaya," ucap varen dengan senyuman miringnya.