Seperti judulnya, chapter ini masih masalalu Zayn.
•
•
Happy Reading..!
*ੈ✩‧₊˚༺☆༻*ੈ✩‧₊˚
Zayn sudah resmi menjadi ketua Glazeros, dan sekarang Zayn sudah kelas 1 SMA begitupun dengan Adnan, Barra, Vano dan Ervan. Mereka satu sekolah di SMA internasional Golden. Dikehidupan SMA ini, Zayn semakin menjadi, bahkan cowok itu sampai pacaran yang sudah jelas-jelas dilarang oleh Agamanya!
Pacar Zayn bukan hanya satu dua orang, tapi ia menjadi playboy kelas atas yang selalu gonta ganti cewek setiap harinya. Sejujurnya anggota Glazeros sedikit tidak percaya dengan Zayn yang melebihi Ervan, mereka kira playboy kelas kakap adalah Ervan tapi ternyata... Ada yang lebih suhu.
Di SMA ini juga, Zayn bertemu dengan Liana. Ingat Liana? Ya... Satu-satunya perempuan yang berhasil membuat Zayn jatuh hati kepadanya. Dari sekian banyaknya wanita yang ia kencani, hanya Liana yang spesial dihatinya walaupun Zayn masih sering jalan dengan wanita lain, tapi tetap saja pemenangnya adalah Liana.
"Hai sweetie, nunggu lama?" Tanya Zayn.
Seseorang yang dipanggil sweetie pun menoleh, lalu tersenyum, "engga, kok. Gimana? Udah selesai rapat sama anak Glazeros?" Tanyanya dibalas anggukan oleh Zayn.
"Mau kemana kita?" Tanya Zayn sambil menyelipkan anak rambut Liana kebelakang telinganya.
Liana tampak berfikir sejenak sambil menaruh jari telunjuknya didagu dan itu membuat Zayn terkekeh gemes. Cowok itu mencubit kedua pipi Liana lalu menggoyangkan nya ke kanan dan ke kiri. "Gemes banget sih pacar akuuu."
Liana menabok pelan tangan Zayn agar melepas pipinya, "sakit tau pipi akuuuu," ujarnya dengan bibir berpaut lucu. Zayn pun terkekeh lagi, "abis gemes banget, jadi... mau kemana princess?"
"Eum... Timezone!!" Serunya dengan berjingkrak lucu, lagi dan lagi Zayn terkekeh. "Oke... Let's go!" Ujar Zayn sambil menggandeng tangan Liana menuju motornya.
Liana, sosok yang lemah lembut, ia gadis polos yang selalu membuat Zayn kegemesan jika berada disampingnya. Satu yang Zayn tidak tahu tentang Liana, bahwa ia... Adik dari Edgar, rivalnya.
Asal mula Zayn bertemu dengan Liana adalah ketika Zayn telat masuk sekolah dan kebetulan Liana juga telat, tapi gadis itu malah menangis didepan gerbang. Melihat itu, hati kecil Zayn langsung bergerak menghampirinya dan menawarkan untuk ikut masuk sekolah lewat belakang. Dengan ragu, Liana pun mengikuti Zayn. Sampai belakang sekolah, Liana dihadapkan dengan tembok yang setinggi 2M. Gadis itu mendongakkan kepalanya dengan mata yang besar sekaligus mulut terbuka sedikit.
Melihat ekspresi gadis disampingnya, Zayn terkekeh gemes. Ia menyadarkan Liana, lalu menyuruh gadis itu untuk menaiki punggungnya. Awalnya Liana tidak mau karena ia memakai rok pendek tapi Zayn berjanji untuk tidak mengangkat kepalanya ketika Liana sedang di punggungnya. Akhirnya, Liana pun naik keatas punggung Zayn lalu naik ketembok sekolah, setelah memastikan semua aman, Zayn pun ikut naik dan masuk kesekolah bersama Liana. Sejak saat itu, mereka berteman dan Zayn meminta Liana untuk menjadi kekasihnya.
─── ⋆⋅☆⋅⋆ ──
Mereka sudah sampai di salah satu mall besar yang ada di Jakarta. Keduanya berjalan menuju Timezone dengan tangan yang masih berpaut. Tapi tangan Zayn yang satunya memengang handphone sambil membalas pesan-pesan dari wanita yang lainnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
ZAYRA | PERJODOHAN
Novela JuvenilThe end✓ [ Jangan lupa follow sebelum membaca!!! ] 📌 Cerita belum direvisi ••• Cerita tentang seorang gadis bar-bar dan absurd yang dijodohkan oleh anak dari sahabat kedua orangtuanya dan ternyata seorang Gus. Yuk mampir yuk^^ . Zayn Abqary Al-Ghaf...