Bagian 33 - Main Futsal

335 38 7
                                    

Aku update karena hari ini Hyunjin ulang tahun guys🥳😙


Happy Reading!!
.
.
.

🌷🌷🌷

Malam hari di rumah Victor, Arkhan, dan Zino sedang bersiap untuk pergi ke gor futsal. Di setiap pergerakan mereka selalu diikuti oleh bunda yg sangat mengkhawatirkan keadaan Zino. Dia mewanti-wanti Zino agar jangan sampai ikut bermain.

"Iya bunda, Zino cuman nonton. Kalau di rumah Zino bosan gada teman main" alibi Zino. Walaupun tidak ada sepupunya pun dia masih betah di dalam kamar sambil bermain game. Tapi sekarang dia ingin keluar rumah karena sudah bosan di dalam kamar terus.

"Biarin aja deh, mba. Biarin dia refreshing sebentar" kata Alda menenangkan Febby. Dia dan suaminya memang belum pulang. Rencananya besok mereka pulang.

"Kamu gak tau aja dia kan anaknya bandel" ucap Febby dengan nada sebal.

"Kali ini Zino janji gak bandel lagi" ucap Zino. Arkhan langsung tertawa mengejek. Zino langsung mendelik mendengar Arkhan menertawakannya.

"Oke, tapi kalian gak usah pakai motor! Ikut mobil Victor aja!" perintah Febby. "Kalian berdua, jangan biarin Zino ikut main!" peringat Febby kepada kedua keponakannya.

"Siap bunda, aman" jawab Arkhan. Sedangkan Victor hanya mengangguk.

"Kita berangkat dulu bunda, tante. Assalamualaikum" ucap Arkhan menyalimi bunda dan tantenya diikuti oleh Victor dan Zino.

"Waalaikumsalam" balas Febby dan Alda bersamaan.

"Udah tenang aja" ucap Alda membawa Febby kembali ke ruang tengah.

. . .

Setelah drama di rumah sebelum berangkat kini ketiganya sudah ada di gor futsal. Di sana sudah ada Bagas dan Seno the geng. Tidak lama Haikal datang setelah mereka. Renja juga baru datang tidak sendiri karena dia bersama sang kekasih.

"Lah bawa gandengan lo, Ren?" ucap Bagas.

"Kenapa gak suka?!" sewot Salsa.

"Anjir! Gue kira cowoknya doang yg galak, ternyata ceweknya juga" ucap Ajun takjub.

"Udah kumpul semua belum?" tanya Haikal.

"Belum" sahut Felix.

"Brandon tadi otw katanya" ucap Arkhan.

"Hai guys" baru di bicarakan anaknya sudah datang. Siapa lagi kalau bukan Brandon.

"Tinggal si doer nih" ucap Haikal sambil memasang sepatu futsalnya.

"Mending kita pemanasan dulu aja" ajak Surya kepada teman-temannya.

"Yuk!" seru Yogi langsung berlari ke lapangan. Semua turun ke lapangan kecuali Zino dan Salsa. Renja yg katanya tidak mau ikut main terpaksa ikut. Karena sang kekasih yg meminta. Bisa apa dia kalau yg paling berkuasa sudah memberikan perintah.

Mereka membentuk lingkaran untuk memulai pemanasan. Belum sempat mereka memulai pemanasan seseorang sudah berteriak. "TUNGGU GUE!!!" teriak orang itu seraya melempar tas dan jaketnya ke arah gadis yg berjalan di belakangnya.

"Anjing lo!!" umpat gadis itu. Kalian tau lah siapa yg gak pernah akur walaupun kembar.

"Lo udah di pelototin tuh sama Victor, gak boleh ngomong kasar sayang~" ledek Karin pada Lea. Ya, Leon membawa pasukannya siapa lagi kalau bukan sang kekasih dan kedua temannya. Amel dan Lea.

"Hai guys, sini!!" teriak Salsa. Mereka langsung menghampiri Salsa dan Zino yg sedang duduk di kursi penonton.

"Gak ikut main lo?" tanya Lea kepada Zino. Mendengar pertanyaan Lea, Zino langsung mendelik sinis.

Brothers and Friends Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang