Bagian 56 - SAH!

273 37 5
                                    

Happy Reading!!

.
.
.

🌷🌷🌷

Hari ini adalah hari bahagia untuk Zino dan Hera, setelah melewati banyak drama. Zino juga sempat babak belur dipukuli oleh Hito, tapi tidak apa-apa karena itu memang kesalahannya. Semua keluarga dan teman-temannya datang untuk menyaksikan pernikahan Zino dan Hera. Untuk resepsi mereka sepakat untuk melaksanakannya setelah acara wisuda bulan depan.

Zino yg saat ini sudah duduk di depan penghulu dan ayahnya Hera, tampak gugup. Dia tidak menyangka sebentar lagi dia akan menjadi suami dari orang yg sangat dicintainya. Begitu Hera turun semua mata terpana dengan kecantikannya. Zino sampai meneteskan air mata melihat Hera yg berjalan dengan anggun mendekatinya.

"Wow Hera cantik banget" ucap Karin terharu.

"Iya cantik banget" ucap Amel.

"Teman gue tuh!" celetuk Tiara. Salsa dan Lea memutar bola mata jengah.

"Oyy!" panggil Gigi sambil menyenggol Karin, disampingnya ada Silva.

"Dari mana lo?" tanya Salsa.

"Habis nyamperin ayang beb tadi, terus kebetulan ketemu Silva" jawab Gigi, Salsa hanya mengangguk maklum.

"Jadi ikut terharu liat dua teman kita nikah" ucap Salsa pura-pura menghapus air matanya.

"Lo kapan nyusul?" tanya Gigi.

"Lo juga kapan?" tanya Salsa balik.

"Yuk nikah bareng-bareng biar anak-anak kita seumuran. Lucu bayangin nya" celetuk Karin.

"Gue gak ikutan deh" ucap Lea.

"Ih gak asik!" seru Salsa.

"Bodo" balas Lea.

"Saya terima nikah dan kawinnya Hera Sanjaya binti Aditama Sanjaya dengan mas kawin tersebut dibayar tunai" ucap Zino lancar dengan menjabat tangan ayahnya Hera.

"Bagaimana para saksi sah?" tanya penghulu.

"SAH!!" sahut para saksi. Ditambah dengan suara teman-temannya Zino yg ikut menyahut.

"Alhamdulillah!" Zino langsung sumringah sedangkan Hera menitikkan air mata haru sambil mengelus perutnya. Sekarang dirinya sudah menjadi seorang istri dan calon ibu.

Setelah acara ijab kabul semua teman-teman Hera dan Zino langsung menghampiri mereka untuk berfoto.

"Lebih merapat lagi!" instruksi Aqlan selaku tukang foto.

"Gue kejepit oyy!" teriak Felix.

"Anak-anak mohon jangan ribut ya!!" tegur Karin.

"Oke mulai ya! 1...2...3..." seru Aqlan.

Cekrek

"Sekali lagi!" teriaknya.

Cekrek

"Oke selesai"

"Selamat ya sayang" ucap Tiara sambil memeluk Hera.

"Ingat lo udah jadi suami, kurangin nakalnya!" omel Salsa.

"Siap ndoro" sahut Zino. Yang lain ikut mengucapkan selamat dan mendoakan Zino dan Hera.

"Kamu Lea, kan?" tanya seseorang menghampiri Lea. Semua menoleh kaget melihat maminya Victor menghampiri Lea.

"I-iya tante" jawab Lea. Semua yg tadi ribut jadi terdiam begitu Caroline menghampiri.

"Mami mau ngomong sama kamu boleh?" tanya Caroline.

Brothers and Friends Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang