(HWARANG'S 5) FRIEND (REWRITE)

PLEASE READ THIS!

Reason why Gio choose Kencana

Abis baca komentar dan sedikit shock. Jadi, aku bikin part ini buat ngejelasin alasan kenapa Gio milih Kencana daripada Tiffani.

First of all, Kencana ini korban pelecehan di usia yang masih sangat muda. Kelas 6 SD, dia dilecehkan. Bayangkan gimana hancurnya Ayah, Bunda bahkan Abangnya.

Banyak dampak yang Kencana dapat dari kejadian itu. Entah ini bisa disebut karma untuk Kencana atau cobaan lain. Bisnis keluarganya hampir bangkrut karena diperas oleh keluarga pelaku. Kenapa mereka ga melawan? Karena pada saat itu ayahnya Kencana belum punya power yang sekuat sekarang, Bundanya juga sama. Sedangkan Bang Gavin? Dia masih SMA pada saat itu, what should he do?

Kencana hidup dengan traumanya. Ga bisa berinteraksi dengan laki-laki yang lebih tua atau yang perawakannya sama kayak pelaku. Tahun pertama pun dia masih takut sama ayah dan abangnya sendiri. Separah itu memang pengaruhnya. Alhasil, Kencana ini benar-benar diposesifin.

Banyak hal yang dia suka, tapi karena keadaannya, dia terpaksa tinggalkan semua itu. Kayak les balet, sejak kejadian itu dia berhenti punya kegiatan di luar rumah. Abis sekolah langsung pulang, les dll dilakukan di rumah.

Jenuh? Sudah pasti. Dia seperti dikurung dalam kekangan keluarganya. Tapi, dia ga bisa ngelawan karena itu semua juga buat kebaikannya.

Hidup Kencana ini awalnya datar dan monoton banget. Sampai ada sosok Gio yang berani hadapi abang dan ayahnya buat minta izin jadi temannya dari kelas dua SMP.

Kencana ini sudah suka Gio dari lama, hanya saja dia sembunyikan soalnya dia juga sadar diri dengan keadaanya. Dan, kalau kalian bilang dia murahan, kenapa dari awal dia harus nolak Gio? Dia mau yang terbaik buat Gio, makanya dia relakan perasaannya.

Banyak yang terjadi. Dia yang malu karena Gio tahu rahasia terbesarnya, sekaligus harap-harap cemas. Gio beneran mau terima ketidaksempurnaan dia ini untuk waktu yang lama atau cuma sampai penasarannya hilang?

Di tengah dia lagi berperang dengan keraguannya, Tiffani muncul. Tiffani ga salah, dia juga dijodohkan tanpa tau menahu Gio sudah punya pacar atau belum. Perlakuan Gio ke dia juga baik, jadi dia pikir mereka bakal bisa lanjut ke jenjang selanjutnya.

Terus, siapa yang salah?

Caca di sini disakiti banget karena fakta baru kalau Gio-nya ternyata udah terikat sama cewek lain, sementara dia masih berstatus pacarnya Gio. Makanya ia putusin Gio karena dia tahu kalau Tiffani ini statusnya lebih tinggi daripada dia.

And then, kenapa Caca bisa sampai berpikir kalau dijebak ons sama Gio adalah cara terakhir mereka dipersatukan yah karena dia udh kelewat pasrah. Pasrah sama semua rasa sakit yang harus dia terima. Dia ons sama Gio dibawah pengaruh obat, bukan ga mungkin kalau ingatan masa lalu dia juga ga terputar pas kejadian itu. Apalagi paginya cara Gio perlakukan dia kayak begitu. Apa itu ga cukup buat jadi karmanya Caca?

And now, kenapa Gio milih Caca dibandingkan Tiffani.

Sederhana, karena Gio jatuh cinta sama Caca dan itu ga bisa dia rasain ke Tiffani.

Caca mungkin salah berperilaku kasar ke Tiffani, tapi dia juga dalam keadaan hamil, dia mau melindungi kebahagiaan dia dengan cara melawan yang coba pisahkan mereka. Murahan? Aku ga tau tapi sedikit sakit hati juga bacanya😭 gimana yaa kalo jadi Caca disalah pahami terus?

Ah makin sedih deh, tapi semoga part ini bisa menjelaskan ke kalian. Aku jga ga maksa harus milih atau mihak ke siapa. Tapi, kalau boleh, minta tolong yaa kalian boleh marah atau kesal sama karakter yg ada dalam cerita ini, but bahasanya dikurangi kasarnya sedikit boleh? Sebagai yg bikin karakternya yah secara ga langsung emaknya karakter di cerita ini, aku sakit hati huhu.

Love you guyss, and thanks for your support in this story!