Chapter 45. Pertarungan Pembalasan(2)

91 18 5
                                    

"Ngomong-ngomong, aku sudah lama penasaran tapi, di bagian mana sebenarnya rumah Curt berada?" Tanya Anyla kepada Ferrene yang berjalan sempoyongan di belakang Silk dan Thena.

"Hah?"

Ferrene terlihat bingung untuk sesaat karena kelelahan, tapi akhirnya menjawab.

"Ah, aku tidak yakin. Aku hanya mendengar bahwa dia membangunnya di pusat hutan. Karena setiap kali kami keluar dan masuk ke rumahnya selalu menggunakan teleportasi, jadi aku maupun Clarenne tidak tahu posisi pastinya."

"Hm, begitu."

'Seperti yang diharapkan Curt si penguasa hutan, dia tinggal di pusat.'

Anyla mengangguk sebelum akhirnya menoleh kearah pohon besar dengan area kosong cukup luas di sekitarnya.

Mereka sudah sampai sejak beberapa saat yang lalu.

Anyla menyerahkan Clarenne ke Ferrene, lalu mengeluarkan satu set baju besi yang dia dapatkan dari Willbert, pria tampan yang telah menghabisi banyak nyawa wanita.

Willbert pada akhirnya menjadi camilan Anna alias Anyla dan dibuang dalam keadaan menyedihkan sebagai tontonan tepat ditengah kota.

Anyla pada saat itu mencuri semua harta milik Willbert termasuk banyak uang, senjata, dan bahkan hal-hal seperti lukisan atau patung yang tampak berharga.

Setelah mengikat rambut panjangnya ke belakang, Anyla mengeluarkan beberapa pedang dan tombak sebelum menyerahkan Tas penyimpanannya kepada Ferrene.

Anyla juga memastikan untuk memindahkan hal-hal yang ada didalam Cincin penyimpanan untuk dipindahkan kedalam Tas penyimpanannya dan hanya menyisakan beberapa obat atau Potion yang berguna.

'Aku siap.'

Mengangkat sebuah pedang, Anyla tersenyum dan menatap Treant dengan penuh keyakinan.

***

Anyla perlahan mendekat ke dalam area serangan Might-Treant.

Energi gelap samar menyelimuti tubuh Anyla.

Peningkatan fisik dari Sihir gelap, ditambah Shadow Menace.

Dari sudut pandang musuh, Anyla sekarang terlihat tak berbeda dengan bayangan tidak menarik yang transparan.

Tetapi Might-Treant adalah monster yang hidup dan lahir di area pertengahan hutan. Dia secara alami mengenal monster tetangganya yang juga sering dalam keadaan ini yaitu Shadow seeker.

Karena itu, hal pertama yang ia pikirkan ketika dia melihat Anyla adalah bahwa seekor Shadow seeker bodoh baru saja mencari kematian.

Dua akar runcing terangkat keatas dalam sekejap.

Di saat yang sama, kurungan lempeng kayu naik dari tanah dan menjebak bayangan itu.

Might-Treant segera mengarahkan dua akar runcing untuk menusuk kurungan dan apa yang ada didalamnya.

Pada saat berikutnya, kurungan itu meledak keras.

Api terlontar kemana-mana.

"!!"

Might-Treant terkejut. Sejak kapan Shadow seeker dapat memainkan api?

Kebingungan Might-Treant membuatnya sedikit lengah. Pada saat berikutnya dia mengetahuinya, kedua akar yang dia kirim telah terpotong-potong dengan rapi sementara api membakar tempat mereka terpotong.

"Ggggmmmmm!!"

Might-Treant memelototi sosok yang muncul berikutnya.

Dia kembali! Pikir Might-Treant.

Isekai Mom - They Are My ChildsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang