Pernikahan Berdarah - Chapter 7

37 1 0
                                    

Little Thief's POV

Tiga hari berlalu dengan begitu panjang.

Pada akhirnya, aku tidak pernah mendapatkan asupan nikotin yang kudambakan. Tapi itu sepadan, karena selama tiga hari pula aku tidak perlu melihat wajah sang iblis.

Puji Tuhan, Jack masih hidup!

Ada bercak lebam di rahangnya yang terlihat ketika lelaki itu mengantarkan makanan ke kamarku, tapi dia masih hidup dan masih berjaga di depan kamarku. Itu adalah kabar terbaik sepanjang 3 hari yang penuh penyiksaan.

"Apa kau sungguh tidak akan berbicara padaku lagi?"

Tapi Jack jadi lebih kaku sejak kejadian 3 hari lalu. Dia menolak untuk berbicara denganku jika tidak mengenai sesuatu yang penting. Aku tidak menyalahkannya.

Lagi pula ini semua kesalahan satu orang.

"Dia tidak diperbolehkan untuk berbicara denganmu, little thief."

Iblis itu—Azrael Leviathan Pereira bersandar di kusen pintu dengan begitu angkuhnya. Kedua tangannya bersembunyi di balik saku celana.

"Jack, kau bisa pergi." Suaranya penuh humor.

"Baik, Tuan." Seperti biasa, Jack tidak lupa menunduk sebelum meninggalkan ruangan.

Azrael melangkah masuk dan menduduki kursi di seberangku. Hidungnya mengembang. Iblis itu memandangku atas dan bawah dengan tatapan menjijikkan, "Kapan terakhir kali kau mandi, little thief?"

Oh, aku sudah muak!

"Berjaga-jaga siapa tahu kau lupa—aku adalah manusia, Azrael. Meskipun aku mencuri darimu, tapi aku tetap manusia. Kau mungkin akan tahan tanpa komunikasi dengan manusia mengingat dirimu adalah iblis, tapi aku tidak!"

"Oh." Sahutnya cuek, seolah dia baru mempelajari fakta itu. "Tapi selain bicara, manusia juga biasanya bersih-bersih. Kapan kau terakhir kali mandi?"

Aku tidak ingat.

"Apa pedulimu? Lagi pula aku terkurung di penjara ini."

"Bisa jadi Jack tidak ingin bicara denganmu karena kau bau besi."

Mulutku melongo—tidak bisa berkata-kata.

Iblis sialan ini...

Azrael tertawa kecil, "Astaga, itu berlebihan. Kau tidak bau besi, little thief."

Aku masih terdiam. Bahkan jantungku ikut diam.

Azrael berdehem, menghentikan tawanya, "Aku mengatakan ini dengan penuh hormat, tapi little thief, kau memang perlu mandi. Kau... bau, sedikit."

Apa, sih, maksud iblis ini? Apa dia berharap aku akan merasa lebih baik setelah dia menghinaku lalu menghinaku lagi?

"Apa kau sengaja datang untuk memperburuk hariku?"

Azrael menggeleng singkat, "Justru sebaliknya. Aku datang untuk menjawab satu pertanyaanmu—jika kau memutuskan untuk mandi hari ini tanpa aku harus mengutus salah satu pelayan untuk memandikanmu."

Aku tidak perlu berpikir untuk bertanya, "Bagaimana operasi adikku?"

Sepanjang tiga hari, aku sudah bertanya pertanyaan yang sama beratus kali pada Jack dari balik pintu. Tapi beratus kali aku mendapat jawaban yang sama: nihil. Kupikir, aku akan mati tanpa tahu bagaimana keadaan adikku.

"Aku hanya memberimu satu kesempatan, little thief. Apa kau yakin tidak akan bertanya bagaimana keadaanku tanpa kehadiranmu selama tiga hari?"

Aku menggebrak meja tanpa sadar, "Bagaimana adikku, iblis?!"

MARRIED TO A JERK [Harry Style]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang