14

2.5K 45 0
                                    

Raka yang belum sadar kalo istrinya tertinggal, terus melanjutkan larinya.

"Na mau istirahat dulu aja?"

Saat Raka melihat ke belakang istrinya tak ada, Raka fikir mungkin Hana sudah istirahat duluan, langsung saja ia bergegas mencari keberadaan istrinya itu.

Setelah berkeliling akhirnya Raka menemukan Hana bersama pria yang sepertinya tak asing baginya sedang duduk bersebelahan, ia tidak bisa melihat siapa orangnya karena posisi mereka membelakanginya.

Saat akan menghampiri, tiba tiba pria yang sedang berbincang dengan istrinya itu berdiri, sepertinya akan pergi.

"Siapa?" Tanyanya saat sudah sampai di samping Hana.

Hana yang mendengar suara di sampingnya langsung terperanjat kaget.

"Ihh kaget tau" kesal Hana sambil memukul lengan orang di sebelahnya.

"Maaf,,," ucapnya sambil menggantikan tangan Hana yang mengelus dadanya dengan tangannnya.

"Siapa tadi, kamu kenal?"

"Gatau tiba tiba ngajakin ngobrol" jawab Hana.

"Lain kali kalo ga kenal jangan di ladenin, sekarang kita pulang" ucap Raka, sambil menggandeng tangan Hana.

Hana hanya menganggukan kepala sebagai jawaban, kemudian keduanya pergi meninggalkan taman.

***

Saat ini Hana tengah bersiap untuk pergi bersama Raka, entah akan pergi kemana karena Raka tak memberi tahunya.

"Ini pake baju yang mana ya, ko aku jadi deg degan gini sih" gumam Hana sambil memilih pakaian yang akan ia kenakan.

Sementara Raka yang menunggu di luar kamarnya masih sibuk bermain game, ia menunggu Hana dengan kebiasaannya, padahal ia sudah memberi tahu dari awal tapi tetap saja istrinya itu kalo dandan pasti lama.

"Na ayo cepetan, ga perlu cantik cantik, kamu ga dandan aja udah cantik" teriak Raka yang mulai bosan menunggu.

"Na ayo cepetan, ga perlu cantik cantik, kamu ga dandan aja udah cantik" teriak Raka yang mulai bosan menunggu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Iya sebentar" ucap Hana sambil membuka pintu kamarnya karena sudah selesai bersiap.

Saat Hana keluar, mata Raka tak lepas memandang sang istri yang benar benar cantik dengan dress hitamnya.

"Ayo,, ko malah bengong tadi katanya suruh cepetan" tegur Hana yang melihat suaminya itu malah diam sambil terus menatapnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Ayo,, ko malah bengong tadi katanya suruh cepetan" tegur Hana yang melihat suaminya itu malah diam sambil terus menatapnya.

"Ehh ayo" ucap Raka setelah kembali tersadar dari rasa takjubnya.

Setelah menempuh perjalanan yang lumayan jauh akhirnya mereka sampai di tempat yang sudah Raka siapkan.

"Tutup dulu ya matanya" ucap Raka sambil mengeluarkan kain penutup mata.

"Ngapain, ntar aku jalannya susah"

"Gapapa aku pegangin" balas Raka dengan tangan yang memasangkan kain untuk menutup mata Hana.

Sambil terus memegangi tangan Hana, Raka berjalan dengan hati hati.

"Udah nyampe?" Tanya Hana, saat langkah Raka terhenti.

"Iya, sekarang buka matanya" perintah Raka saat ia melepaskan kain yang menutupi mata Hana.

Seketika Hana tertegun melihat apa yang ada di depannya, ini sangat indah.

Ternyata Raka membawa Hana ke sebuah taman, yang sudah laki laki itu sulap menjadi tempat untuk makan malam, tersedia meja makan dan di hiasi dengan bunga dan lampu lampu yang berkelap kelip di sertai alunan musik yang menambah kesan romantis.

RAKHANA [END] 🔞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang