27 +

3.5K 33 0
                                    

Saat ini Raka sedang menunggu Hana untuk pergi membeli cendra mata, istrinya itu katanya ingin membeli oleh oleh untuk kedua orang tua mereka.

Saat Hana keluar dari kamar mandi ia melihat Raka yang sudah siap dengan mengenakan kemeja hitam yang sudah ia siapkan untuk suaminya itu.

Sesaat Hana memandang suminya yang benar benar tampan, ia semakin tak rela jika harus merelakannya bersama wanita lain jadi ia memutuskan untuk sedikit lebih egois untuk kali ini dengan mempertahankan apa yang sudah menjadi miliknya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sesaat Hana memandang suminya yang benar benar tampan, ia semakin tak rela jika harus merelakannya bersama wanita lain jadi ia memutuskan untuk sedikit lebih egois untuk kali ini dengan mempertahankan apa yang sudah menjadi miliknya.

"Hei ko malah bengong" tegur Raka.

"Ehhh, ini aku mau siap siap dulu, kamu bisa tunggu di luar aja sama yang lain" ucap Hana.

"Yaudah aku tunggu di luar" ucap Raka sambil menghampiri Hana.

Membuat Hana bingung dengan suaminya ini, ia bilang akan keluar tapi kenapa malah berjalan menghampirinya.

Raka terus berjalan mendekat ke arah Hana, mengikis jarak antara keduanya, dengan perlahan ia mengecup bibir Hana, di sertai lumatan pada bibirnya.

"Engggghhhhh" desah Hana saat tangan nakal Raka sudah meremas dadanya dengan lembut.

Raka terus melumat dan menyesap bibir manis Hana dan tangan yang masih memainkan dada sebelah kiri Hana meremasnya dengan perlahan hingga kencang.

"Ahhhh enggghhhh udah" desahnya saat Raka melepaskan tautan bibir keduanya.

"Yakin mau udahan?" goda Raka yang melihat Hana sepertinya sudah terangsang.

"Enggghhhh ahhhh iya" ucap Hana di sertai desahan karena Raka tak melepaskan tangannya dari payudaranya, ia malah memelintir puting Hana.

Hana di buat kelonjotan di buatnya, namun sesaat kemudian ia mengingat bahwa mereka akan pergi.

Hana melepaskan tangan yang sedang memainkan dadanya, bahkan sekarang suaminya itu tengah mengecup leher jenjangnya sambil sesekali menyesapnya.

Sejujurnya Hana sudah terlena namun ia tak ingin membuat acara jalan jalannya batal, dengan kekuatannya Hana mendorong dada bidang Raka di depannya.

"Udah ya, aku mau siap siap dulu, kamu mending keluar aja terus tunggu aku di luar" usir Hana.

"Hahah,,, yaudah aku tunggu di luar" ucap Raka sambil mengecup kening Hana sekilas, kemudian ia langsung bergegas keluar kamar.

Setelah suaminya yang mesum itu sudah keluar, Hana langsung bergegas untuk bersiap siap.

Kini Hana sudah selesai dengan setelan pakaiannya dan sedikit polesan pada wajahnya.

Kini Hana sudah selesai dengan setelan pakaiannya dan sedikit polesan pada wajahnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


RAKHANA [END] 🔞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang