igauluhlima🌹

2.7K 278 26
                                    

Alangkah baiknya vote dulu sebelum membaca.
Happy reading

Borahae 🐻🐰

______________________________________

Bak seperti pasangan muda mudi yang sedang di mabuk cinta, pasangan ini terlihat begitu romantis, mereka tak sungkan untuk memadu kasih dimana pun dan kapan pun mereka berada, terkecuali di hadapan putera Jungkook, mereka kembali berlagak layaknya seorang teman. Entahlah Jungkook hanya belum siap memberitahukan perihal hubungan asmaranya dengan Taehyung kepada Wonie.

Sudah satu bulan lamanya Taehyung dan Jungkook merajut kembali benang cinta yang telah putus, kali ini mereka tak ingin membohongi hati nya lagi, sebab cinta sejati tak akan terulang kembali, maka mereka tak akan menyia-nyiakan kesempatan itu, dan berakhir dengan kata mennyesal untuk yang kesekian kalinya.

"Tolong jemput Wonie, aku terlalu sibuk siang ini, kau tak sibuk kan Hyungie?"

"Tiadak, baiklah aku akan menjemput nya sekarang."


Flip



Baru saja Taehyung menerima panggilan telepon dari kekasihnya, tentu ia tak akan menolak apalagi menjemput bocah kesayangan nya, bagi Taehyung Wonie sudah ia anggap seperti anaknya sendiri.

Lantas Taehyung segera beranjak dari ruang kerjanya menghampiri Jimin yang sedang sibuk mengecek laporan keuangan, seperti biasa Taehyung akan meminjam mobil pria baik hati itu dan tentu Jimin akan meminjamkan nya dengan senang hati, Taehyung masih terlalu miskin untuk membeli sebuah mobil.

Sudah hampir sepuluh menit Wonie menunggu Appa nya menjemput, namun tumben sekali pria itu belum terlihat batang hidung nya, anak itu terlihat berdiri didekat pos satpam, bibirnya sudah mencebik, sedari tadi kakinya tak berhenti menghentak karena kesal.

"Nak? Kau belum di jemput?" Tanya seorang satpam yang berjaga disana.

Anak itu hanya menggeleng menanggapi nya, kembali sibuk merancau karena terlalu lama menunggu.

"Mungkin Appa mu terkena macet, jadi tetap disini jangan kemana-mana."

Setelah berpesan satpam itu kembali masuk kedalam gedung sekolah, membiarkan Wonie seorang diri, ingin sekali ia pergi menaiki Bus untuk pulang, namun bocah kecil itu takut Sang Appa datang menjemput nya.

"Aku tunggu lima menit lagi saja." Decak Wonie, tangan nya melipat begitu saja, tubuhnya bersandar di pagar sekolah.




Tin...tin...tin.....




Namun tiba-tiba saja seseorang membunyikan klakson dan memberhentikan mobilnya tepat di depan Wonie yang sedang bersandar. Anak itu sedikit terkejut, menatap jendela mobil yang perlahan terbuka.

"Hey anak tampan, maaf membuat mu menunggu." Ucap seorang pria yang menyembulkan kepalanya di kaca jendela mobil, lengan nya melepas kaca mata hitam yang bertengger di wajah tampannya.

"Paman Kim " Wonie memekik senang, anak itu langsung berlari dan memasuki mobil yang dikendarai Taehyung.

"Paman kenapa kau yang menjemput ku? Kemana Appa?" Mata Wonie sibuk memindai ke kursi belakang barangkali Appa nya bersembunyi di bawah kursi mobil.

Taehyung terkekeh mengusap acak surai Wonie yang mulai gondrong itu, "Appa mu sedang sibuk, jadi paman yang menjemput mu."

"Selalu saja Appa sibuk, aku tak menyukai itu Paman." Wajah Wonie tiba-tiba di tekuk begitu saja.

"Appa sedang mencari uang untuk mu Nak, untuk biaya sekolah mu, untuk membeli apa yang kau mau." Jelas Taehyung yang kini sibuk menggulir stir mobil, matanya tak lepas memandang jalanan, meski begitu ia masih menyimak ucapan Wonie.

Bisexual | ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang