Tuntutlah ilmu setinggi mungkin
Raih semua mimpi yang kau inginkan
Dan jangan pantang menyerah
.
.
.
.
.
__ Celina izzelia atasya __
Matahari dipagi ini sangat bersemangat mengeluarkan sinar ultraviolet nya membuat bumi nampak bersilau
Tasya menyambut pagi ini dengan rasa bahagia Tasya harap kedepanya kebahagiaan selalu ada untuk dirinya
Karena jika tidak ada kebahagiaan dalam kehidupan tidak ada artinya
" Ibu , pamit mau berangkat" ucap Tasya
" iya hati hati anaku" ucap ibu
" oh iya ibu hari ini ke kedai " ucap Tasya
" kemungkinan iya nak Alhamdulillah sekarang ibu punya karyawan jadi bisa membantu pekerjaan ibu" ucap ibu
" syukurlah Bu pamit ya " ucap Tasya mencium punggung tangan ibunya
Tasya mengendarai montor nya melaju menuju sekolah
Sesampainya...............
" hai zif " ucap Tasya
" hai juga tumben nyapa " ucap zifa
" gue lagi pengen nyapa aja" ucap Tasya
" si kulkas cair " ucap zifa
" maksud Lo " ucap Tasya
" Lo kaya kulkas dingin banget tapi pagi ini kulkas Lo meleleh " ucap zifa
" gue bukan pendiam tapi karena keadaan gue lebih milih diem " ucap Tasya
" udah ngerjain pr" ucap Tasya
" belum gue mau nyontek sahabat gue yang paling pinter " ucap zifa
" idih kebiasaan lain kali dikerjain zif bentar lagi lulus loh , harus mendapatkan hasil yang memuaskan" ucap Tasya
" iya deh tapi sorry gue ngak ambis kaya Lo" ucap zifa
" gue ngak ambis tapi gue ngak mau ngecewain ibu yang rela banting tulang nyari duit buat gue sekolah kalo gue ngak bisa banggain ibu" ucap Tasya
" salut gue sama Lo" ucap zifa
Percakapan terhenti karena bel berbunyi pertanda pelajaran akan segera dimulai
Hari ini kedatangan guru baru bernama Harnza Adam ailulah guru muda yang berusia sekitar 21 tahun
Guru tersebut mengajar mapel bahasa jepang
Ramai murid bersorak Sorak didalam kelas dan ramai yang ingin berkenalan dengan pak Harnza karena ketampanan nya walau seorang guru membuat siswa nya tergila gila dengan ketampanan nya
Hanya saja rombongan Tasya yang diam tidak histeris seperti teman temanya karena Tasya,zifa dan azya menganggap kegantengan guru itu hanya biasa saja mereka juga mempunyai pasangan masing- masing kecuali Samwa
" hallo anak- anak" ucap pak Harnza
" hallo pak ganteng" ucap cewek cewek centil dikelas
" sebelumnya perkenalkan nama saya
Harnza Adam ailulah bisa kalian panggil pak Harzna" ucap pak Harzna
" kalo saya manggil nya mas Harzna boleh" ucap kyuhlin
" boleh " ucap pak Harzna
" kalo saya manggil nya ayang beb Harzna boleh pak" ucap bunga yang mendapat sorakan dari teman temanya
" huuu dasar bunga giliran ada yang ganteng langsung dipepet" ucap leora
" bodo amat " ucap bunga
" sudah sudah diam " ucap pak Harzna
" sekertaris kelas ini siapa " ucap pak Harzna
" Tasya pak" ucap semuanya
Struktur kelas diubah saat mereka memasuki kelas 12 yang tadinya Tasya sebagai ketua kelas dikelas 11 namun dikelas 12 Tasya menjadi sekertaris karena rooling pergantian struktur setiap tahun sekali
" ada apa pak" ucap Tasya
Pak Harzna tidak menjawab melainkan diam seakan - akan terpesona dengan kecantikan Tasya ia menatap Tasya cukup lama membuat semua murid termasuk alvaro ikut gemas melihat nya apalagi alvaro ikut cemburu
" Udah pak natapnya" teriak Alvaro membuyarkan tatapan pak Harzna
" eh iya maaf" ucap pak Harzna
" kamu sekertaris" ucap pak Harzna
" iya pak" ucap Tasya
" tolong nanti tulis dipapan tulis kosa kata jepang beserta artinya karena saya ada urusan sebentar nanti jika sudah selesai boleh panggil saya kekantor" ucap pak Harzna panjang lebar
" baik pak" ucap Tasya
" saya titip tugas ke sekertaris kelas ini kebetulan saya ada urusan kalian catat kosa kata jepang beserta artinya jika sudah selesai saya akan masuk kembali jika ada yang tidak mencatat saya hukum" ucap Harzna
" iya pak" ucap semuanya
