Eleanor Calanthe dan Leone Natheron dijodohkan oleh keluarga mereka. Bagi Eleanor pernikahan ini adalah tradisi keluarganya, Yaitu dengan menikahi seorang prajurit hebat notabene seorang pahlawan perang. Namun disisi lain dia tidak pernah bertemu de...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
• • •
"Saya senang karena anda tidak pernah terluka saat kembali, Jenderal."ujar Linnette berjalan kearah Leone yang sedang membersihkan wajahnya dengan air mengalir di sungai.
Tidak jauh dari tenda peristirahatan prajurit Entrinnia terdapat sungai dengan air jernih dan bersih. Leone dan prajurit lain sering membersihkan diri mereka di sungai itu dan mengambil air untuk minum disana.
"Mungkin esok atau nanti, semua prajurit harus siap terluka."Jawab Leone
Linnette mengangguk kepalanya kemudian dia berjalan ke samping Leone untuk membasuh wajahnya dengan air sungai. Linnette sangat berhati-hati ketika berjalan Karena bebatuan di sungai itu terdapat lumut yang bisa membuat siapa saja jatuh saat menginjaknya.
Linnette salah satu orang yang menginjaknya dan hampir jatuh ke sungai tapi Leone yang reflek menangkap tubuhnya membuat Linnette tidak jatuh ke sungai.
Dari jarak dekat itu Linnette bisa melihat dengan jelas wajah Jenderal Leone. Mata hijaunya bertemu dengan tatapan dalam Leone.
"Terimakasih Tuan Jenderal."ujar Linnette sambil tersenyum kemudian melepaskan pegangannya di dada bidang Leone.
"Berhati-hatilah, jalannya penuh dengan lumut."ujar Leone
***
Hari ini Eleanor datang di kediaman temannya Ludovica Calypse, Putri satu-satunya dari Duke Ludlov Calypse.
Bukan hanya Eleanor, Tapi banyak gadis bangsawan seumuran dengannya yang juga ikut hadir di kediaman Calypse. Mereka datang untuk menghadiri pesta minum teh yang diadakan Ludovica sendiri.
Sekarang mereka berada di taman dan duduk di bangku masih-masing bersama meja bundar berisi semua camilan dan teh.
"Apa kabarmu Eleanor?"Tanya Ludovica kepada Eleanor membuka pembicaraan pertama para gadis-gadis bangsawan di hari ini.
Eleanor tersenyum "Baik seperti biasanya, denganmu sendiri?"Eleanor balik bertanya tapi sebelum Ludovica menjawab pertanyaan darinya Eleanor melanjutkan ucapannya "Sepertinya juga baik, tidak mungkin mengadakan pesta disini kalau tidak merasa baik bukan?"
Ludovica terkekeh kemudian tersenyum tipis "Seperti yang kau lihat, Eleanor."
"Hm, pie ini sangat lembut Ludovica!"sahut seorang gadis bangsawan di samping Eleanor-Nona Christina Heylon.
Pandangan Ludovica terarah kepada Christina "Iya itu benar, coba kau gigit di tengahnya"
Christina dan tiga gadis lain di sisinya ikut menggigit bagian tengah pie tersebut secara bersamaan setelah mendapatkan arahan dari Ludovica.
