menikahi 5 pria?

farhanna sakit

plak!

suara pipi di tampar keras oleh seorang gadis, pipi yang bernasib malang itu ialah pipi milik si jonathan.

jonathan mengelus pipi bekas tamparan bini nya, "elo kenapa nampar gue, anjir." ucapnya.

farhanna menatap kesal, dia menutupi tubuhnya.. dengan guling.

"elo ngapain sentuh sentuh badan gue!?" teriak farhanna.

telinga jonathan sampai berdenging karna teriakan gadis itu, "gue cuman bantuin elo, gue gak bermaksud apapun."

"boong! elu pasti mau ngelecehin gue kan? ngaku lu!"

jonathan menggelengkan kepalanya, "enggak sumpah.. gue cuman makein baju doang ke tubuh elo, biar elo gak masuk angin."

"bullshit! kenapa elo sampe megang megang dada gue? cabul bener sih elo!"

jonathan menghela nafas, "itu.. gue gak sengaja, gue--"

"ah, semua laki sama aja! mesum, cabul dan nyebelin, gue benci sama elo!"

farhanna lalu bergegas pergi menuju kamarnya, setelah sampai dia buru buru membanting pintu dan menguncinya.

jonathan menghela nafas, dia bingung harus menjelaskannya bagaimana.. jonathan hanya bisa mengerang frustasi sambil mengacak acak rambut nya.

jonathan menatap ke arah pintu keluar, tangannya terkepal, "ini semua gara gara si tengil sialan itu.. kalo ketemu lagi, gue tonjok muka jeleknya sampe babak belur."

jonathan lalu memutuskan untuk kembali membaca buku, dia kini kembali fokus dan mulai mengikuti les online nya.

entah sejak kapan pria itu jadi rajin seperti ini, apakah sejak farhanna mengatakan semua kata kata yang membuatnya sadar diri?

sementara itu.. beberapa menit sebelum itu, tepatnya jam 17.02, si reyvand baru pulang sekolah.. saat dia berjalan masuk tiba tiba dia tertubruk oleh si alexandro yang tengah berlari kencang, yah kalian pasti tau karna apa dia lari larian seperti itu.

kayak di kejar setan aja.. fikir author.

"masa setan di kejar setan sih, thor." ucap reyvand kepada author.

hehe candaa.

oke lanjut cerita, kali ini serius deh.. tapi gak janji.

reyvand berjalan menuju kamarnya, tujuan utamanya itu melepas seragam sekolahnya dan segera mandi.. soalnya gerah.

yah, salah siapa kalo balik dan kalo berangkat ke sekolahnya jalan kaki, padahal motor ada banyak mobil pun juga.. tapi so-so'an milih jalan kaki ketimbang naek motor.

itulah alasan kenapa dia kalo nyampe ke sekolah selalu telat, dan kalo pulang dari sekolah selalu paling telat juga.

reyvand berjalan menuju kamarnya yang berada di lantai satu, namun di perjalanan.. dia mendengar suara teriakan mirip suara nya si farhanna sih.

dan tak lama kemudian gadis itu muncul dan berlari keluar dari kamar si jonathan pergi menuju kamarnya.

reyvand memerhatikan gadis itu dengan tatapan datar, dia sempat melihat baju pyama gadis itu masih terbuka semuanya.. belum di kancingkan.. entah kenapa dan apa yang terjadi dengan wanita itu, reyvand gak perduli.

reyvand lalu masuk ke dalam kamar miliknya, di kamarnya hanya ditempati oleh dirinya sendiri.. dia enggan berbagi kamar dengan orang lain, selain karna nanti kamarnya akan berantakan, dia juga tak mau kamarnya menjadi ramai dan berisik.

dia lebih suka kesepian dan kesendirian.

reyvand mulai membuka kancing seragamnya satu persatu, dia lalu memasukkan baju seragamnya ke dalam keranjang cucian kotor.