38

2.9K 326 21
                                    

Shani kini sedang bersama melody, menjadi seorang wakil GM benar-benar membuatnya harus stay di sana. Sesekali shani menatap kearah adel yang sedang duduk dengan menutup kepalanya.

"Jadi berita itu benar, dek?" Shani menoleh kearah melody yang juga sedang menatap kearah adel.

Shani mengangguk "iya teh"

Pagi ini memang shani sudah melihat berita tentangnya, bagaimana berita mengabarkan tentang dirinya yang kembali dari jogja bersama dengan seorang pria yang di kabarkan adalah kekasihnya. Nama shani saat ini sedang trending tapi dia hanya mengabaikannya.

Penggemar juga ingin shani klarifikasi, tapi apa yang di katakan adel benar. Jika dia bukan lagi member jkt48 yang harus mengikuti aturan.

Shani bebas jalan dengan siapa saja.

Melody tersenyum lalu menghadap kearah shani "sudah ada niatan untuk serius, dek?" Shani terdiam lalu mencuri pandang kearah adel.

"Shani sedikit ragu teh" ucapnya yang membuat melody mengangguk mengerti.

"Aku juga dulu begitu dek, tapi akhirnya paksu bisa yakini aku" ujar melody dengan tersenyum, shani menatap melody dengan penuh minat "kita tidak akan tau kalau kita tetap menutup diri dek, kalau dia sudah mau serius dengan kamu, maka yakinkan hati kamu! Apa yang buat kamu ragu, coba bicarakan dengan dia"

Shani mendengarkan dengan sesekali melirik kearah adel, sang kekasih yang kini telah datang lagi. Shani menatap diam adel yang kini juga sedang menatapnya dari tempatnya berada.

"Ragu itu  bentuk dari ujian yang sedang kamu rasakan, dek! Ada kalanya ujian datang untuk menguji seberapa besar cinta kalian satu sama lain"

Shani terdiam mendengarkan melody.

'Apa kita memang di takdirkan untuk bersama, del? Aku takut kamu pergi meninggalkan aku lagi, aku tidak akan bisa bangkit lagi kalau itu terjadi'

Keraguan shani adalah ketakutan yang muncul secara tiba-tiba, ketakutan di tinggalkan seperti sebelumnya.
.
.
.
Saat ini teater telah selesai, sudah banyak fans yang pulang, dan member juga sedang beristirahat di belakang.

"Mau pulang sekarang?" Tanya adel yang di gelengi oleh shani, adel menatap mata shani yang sejak tadi menatapnya dengan tatapan yang sulit di artikan oleh adel sendiri "Kenapa? Capek?" Tanyanya lagi dengan tangan yang sudah mengelus pipi shani dengan lembut.

Suasana disekitarnya cukup ramai, banyak staff yang mondar mandir, begitu pun member yang sedang berkeliaran.

"Aku jahat yah?" Adel menatapnya bingung "Aku pikir sejak kemarin aku sudah jahat dengan kamu"

Adel kini mengerti,  dia lalu membawa shani untuk di peluknya "itu sikap yang normal sayang, aku mengerti kenapa kamu bersikap seperti itu"

Shani mendongak menatap wajah adel. Saat ini mereka tidak perduli dengan tempat mereka sekarang. Bahkan mereka tidak sadar jika sudah banyak member yang menatap mereka, begitu pun staff.

"Ehmm"

Shani segera melepas pelukan adel kepadanya, dia dapat melihat banyak pasang mata yang menatapnya.

"Pacaran mulu ci, dikenalin dong" goda seorang member yang membuat member lainnya ikut bersorak.

Adel sedikit menurunkan tudung jaketnya, menyembunyikan sedikit wajahnya. Dia cukup hafal suara tersebut,

suara olla tentu saja.

"Jadi ini yah ci pacarnya?" Tanya christy yang membuat shani tersenyum salah Tingkah, christy mendekat kearah adel lalu mengulurkan tangannya "salam kenal, aku christy"

OBSESSION MY SENIOR (DELSHAN) ✅️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang