Halo V-Love!! Maaf ya baru update, soalnya lagi sibuk banget sama kerjaan🥲 FWB sudah lebih dulu update di KaryaKarsa, jadi. Bagi yang gak sabar silakan mampir❤️
💫HAPPY READING💫
Perkataan Orion tempo hari yang mengatakan akan memperjuangkan Alyra benar adanya, lihat saja. Di siang hari yang cuacanya sangat panas sekali ini. Cowok itu berdiri depan di mobilnya seraya tersenyum manis saat melihat Alyra yang tengah berlari kecil ke arahnya.
Orion tidak main-main dan benar-benar menunjukkan jika ia memang serius dengan Alyra, mendekati secara halus sampai Alyra pun enggan untuk mengatakan tidak saat Orion menawarkan akan mengantar Alyra ke Vellum Lumina.
"Hai, udah lama nunggu-nya?" Alyra bertanya setelah sampai di hadapan Orion, menyeka keringat yang membajiri kepalanya karena harus berlari dari kelas menuju parkiran yang jaraknya lumayan jauh.
"Baru aja, lo lari-lari, ya?" Orion merogoh saku jaket-nya, mengeluarkan sapu tangan lalu memberikannya pada Alyra.
"Iya, takut lo nunggu lama. Btw, makasih ya." Alyra menerima sapu tangan itu dengan senyuman manis, menyapukannya ke arah kening demi membersihkan keringat yang masih ada disana.
"Lain kali gak usah lari-lari, susah sendiri kan? Nunggu 10 menit gak akan buat gue ngamuk kok."
Alyra terkekeh geli, dipikir-pikir iya juga, Orion tidak akan marah jika harus menunggu 10 menit. Laki-laki itu sangat pengertian, hal yang tanpa sadar membuat Alyra sedikit terpukau. Sudah berapa lama ia tidak bertemu dengan laki-laki ini hingga lupa bagaimana sifat lembut dan pengertiannya?
"Mau langsung jalan atau diem dulu disini?"
"Nunggu Delia dulu, dia masih ke toilet, gak papa kan?" Alyra menjawab setelah melihat ke arah belakang guna memastikan jika Delia memang belum datang.
Orion mengangguk lalu menarik tangan Delia untuk duduk di salah satu kursi taman yang ada disana, beruntung-nya kursi itu tepat di bawah pohon besar hinga keduanya tidak terkena sinar matahari.
"Nunggu disini aja, lebih adem." Orion meletakan tangannya kebelakang dan mengadahkan kepala untuk menikmati angin sepoi-sepoi yang terasa menyengarkan.
Alyra memperhatikan wajah Orion lalu tersenyum manis saat teringat sesuatu.
"Gue baru tau kalo gak cuman kuliah di Korea, lo mau jadi Idol?" Alyra memberi pertanyaan yang berhasil membuat Orion melihat ke arah-nya.
Tanpa ragu Orion menganggukkan kepalanya. "Iya, kan dulu pernah ada cewek ngomong, kalo dia pengen banget punya cowok idol korea kayak V BTS. Dan gue mau wujudin itu."
Alyra tertarik, jelas, Orion tetap mengingat semuanya dengan baik dan tanpa segan untuk mewujudkannya secara diam-diam sekalipun hubungan mereka sudah berakhir dengan tidak baik.
"Tapi masih gantengan V BTS daripada lo, gimana dong?" Alyra menunjukkan wajah tengil yang membuat Orion tertawa.
"Gantengan gue lah! Tapi coba liat-liat baik, wajah gue tuh mirip V BTS tau."
"Dih apaan! Jauh beda gitu dibilang mirip! Gak lah! Gantengan V BTS."
"Masih aja! Gantengan gue, Ly. Gak percayaan banget." Keduanya tertawa bersama, merasa konyol dengan memperdebatkan hal tidak bermutu. Namun, berhasil mengikis tembok di antara mereka yang sempat Alyra bangun saat pertama kali mereka bertemu.
Terlalu asik bercanda membuat mereka tidak sadar jika sedari tadi ada seseorang yang memperhatikan mereka dengan tatapan yang tidak bisa di artikan.
"Bahagia banget kayaknya." Shaka memberi komentar ketika melihat Alyra yang bisa tertawa bebas dengan seseorang yang tidak Shaka kenal. Merasa tidak peduli, Shaka memasang kembali kacamata hitamnya lalu pergi dari sana dengan mobil mewahnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
FRIEND WITH BENEFIT 21+
Teen Fiction🔞CERITA BERBAU DEWASA🔞 ⚠JIKA TIDAK SUKA SILAKAN SKIP TANPA HARUS MELAPORKAN!⚠ KARENA MEMBUAT CERITA TIDAK SEMUDAH 🚫YANG DIKIRA!🚫 Red Dangerous Series #01 Di tengah-tengah pusingnya Alyra karena memutuskan keluar dari rumah orang tuanya, Shaka da...