34 - Lylian (Again)

2K 74 7
                                    

Halo V-Love! Gimana kabar hari ini? Semoga sehat selalu ya, di KaryaKarsa sudah part 49 dan mendekati ending!!😱 Jangan lupa mampir ya🫰🏻♥️

💫HAPPY READING 💫

Shaka hanya diam dan tidak berbicara sama sekali semenjak kejadian tadi, cowok itu bahkan makan seraya bermain handphone. Hal yang tidak pernah Shaka lakukan sebelumnya. Mungkin ini adalah caranya untuk menghindari berbicara dengan Alyra yang kini juga sedang makan di depannya.

Berpura-pura sibuk agar tidak terlibat percakapan apapun dengan Alyra, Alyra juga diam dan enggan memberi protes sekalipun segala umpatan yang ada di ujung mulut memberontak ingin keluar. Menahan diri sebaik mungkin agar tidak memburuk keadaan.

Teringat sesuatu, Alyra melirik Shaka dan berdehem singkat demi menarik atensi Shaka dan memecah keheningan yang ada.

"Shaka, boleh enggak gue pinjem hp lo? Soalnya mau kirim list buku yang gue butuhin ke Delia."

Shaka mengangkat kepala dan menatap Alyra dengan tatapan yang tidak bisa di artikan, lalu tanpa berbicara apapun. Shaka menyerahkan handphone itu ke tangan Alyra.

"Thankyou." Alyra tersenyum manis lalu mengambil handphone itu dari tangan Shaka.

Alyra membuka aplikasi berwarna hijau dan seketika hatinya mendadak nyeri melihat ratusan pesan dari banyak perempuan yang nomornya tidak Shaka simpan. Foto profil yang para perempuan itu pakai membuat Alyra insecure karena semuanya memamerkan bentuk tubuh mereka yang terlihat sangat seksi bila dibandingkan dengan dirinya yang mirip triplek.

Mencoba tidak berpengaruh, Alyra mulai mengetikkan nama Delia di kolom pencarian. Setelah menemukannya, Alyra langsung mengetik buku apa saja yang Alyra butuhkan besok.

"Udah, makasih, ya." Alyra menyerahkan handphone Shaka kembali setelah selesai dengan urusannya. Shaka mengangguk dan menerima handphonenya kembali. Tidak mengecek dan langsung memasukkannya ke dalam saku celana.

"Siap-siap sana, kita beli handphone buat lo sekarang."

"Eh, gak usah. Gue gak butuh-butuh banget sekarang ini. Capek juga, mau istirahat aja." Alyra menolak, ia memang sedang lelah untuk berpergian ke manapun. Apalagi jarak dari sini ke VL Kingdom lumayan jauh. Jadi, daripada Alyra sakit pinggang karena kelamaan duduk di dalam mobil. Mending ia tidur saja.

"Ya udah kalo gitu, lo bisa pakek punya gue dulu kalo butuh apa-apa." Shaka kembali mengambil handphonenya di saku celana lalu  menyerahkannya pada Alyra.

"Gak papa?" Alyra bertanya memastikan setelah handphone Shaka berada di tangannya.

"Iya, asal jangan buat hubungin si Sialan itu. Kalo itu terjadi, bukan cuman handphonenya yang gue banting, tapi lo juga."

Alyra mengangguk dengan cepat, tidak berniat membantah. Shaka ini kalo sedang marah benar-benar sangat menyeramkan.

"Iya, gue istirahat dulu. Makasih, Shaka." Alyra berjalan masuk ke dalam kamarnya dengan membawa handphone Shaka. Meninggalkan Shaka yang masih diam seraya lanjut makan.

•V-Love•

Alyra terbangun dari tidurnya tepat jam 10 malam, perempuan itu mengucek-ngucek matanya untuk memperjelas penglihatannya. Alyra turun dari tempat tidur untuk pergi menuju dapur. Ia butuh air untuk menyegarkan tenggorokannya yang terasa sangat kering.

Tepat membuka pintu, Alyra tau-tau langsung di suguhkan pemandangan Aurora dan Atlas yang sedang berciuman panas di ruang tengah. Perempuan seksi itu terlihat duduk di atas Atlas dengan kedua tangan Atlas yang meremas-remas bokong Aurora.

FRIEND WITH BENEFIT 21+ Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang