𝐊𝐞𝐭𝐮𝐚 𝐃𝐚𝐫𝐢 𝐒𝐞𝐠𝐚𝐥𝐚 𝐏𝐞𝐦𝐢𝐦𝐩𝐢𝐧✔

21

＊┈┈┈┈＊┈┈┈┈＊┈┈┈┈

"Kalau begitu cepat bacakan, ini adalah tulisan latin kuno." ucap pria lainnya. Pria itu mengangguk.

Begitu membuka, di halam pertama terlihat tanda-tanda darah Phoenix ada sangat banyak. Namun si pria hanya membaca hal yang sangat umumnya.

"Salah satu tanda berdarah Phoenix, memiliki kilatan jika sedang marah atau kesal pasa sesuatu namun hanya beberapa saat. Jika mengalami luka akan menyembuhkan diri sendiri, dan prosesnya sangat cepat. Tidak mudah di sentuh. Kecantikannya begitu benar-benar memukau, sangat tidak manusiawi. Sangat lemah, namun jika sudah marah auranya begitu kuat bahkan alam akan merestui dengan ikut mengamukkan alam. Menjelang usia ke 17, 7 hari sebelum pergantian usia paras cantiknya semakin cantik dan akan membuat siapapun yang melihatnya menjadi terpesona berkali-kali lipat, bahkan seorang pria akan semakin bernapsu untuk melakukan penyatuan pada dewi tersebut. Kekuatan Phoenix akan ikut mengalir berpindah pada tubuh pasangannya, yang mana kekuatan itu mengalir keluar dari tiga titik, bertukaran yang sama-sama menguntungkan atau barter. Titik pertama melalui mulut, saling berciuman, yang mana akan terjalin sebuah ikatan yang sangat erat. Titik kedua pada area kedua dada layaknya menyusu pada Ibu, ciaran akan keluar nanum berwana bening tapi rasanya sangat manis, titik ketiga pada area vitalnya, menghisab semua cairan yang keluar, biasanya area ini yang paling banyak."

"Woah nikmat sekali sepertinya." ucap pria yang seketika membayangkan hal liar.

Pria yang membaca melirik tidak suka, namun juga setuju akan hal itu, siapa yang tidak suka seorang wanita apalagi dengan seorang dewi.

"Jika kekuatannya sudah sempurna karena sudah melakukan hubungan intim, tercipta tanda di kedua pasangan pada jidat. Masing-masing tanda berbeda juga maknanya namu artiannya sama. Jika sudah melakukan penyatuan luka yang di dapatkan darah Phoenix akan di rasakan pada pasangannya, begitu juga dengan sebaliknya. Juga jika Phoenix marah, tidak akan yang bisa menyentuhnya kecuali pasangannya sendiri, tubuh mereka akan terpental, alam akan ikut memberikan efek pada kehidupan manusia."

"Woah benar-benar keren darah Phoenix ini, tapi apakah masih ada di dunia ini?" ucap pria kedua.

"Entah, Tanda-tanda ini hanya bagian umumnya yang aku bacakan pada kalian, sisanya masih banyak. Jika ku bacakan sampai satu buku, akan memakan waktu sebulan"

"Astaga! Lama sekali, bukunya padahal trlihat tidak begitu tebal." ucap pria pertama.

"Memang. Di tulisan kuno tulisannya hanya sedikit tapi kalau di terjemahan sangat banyak aku membacakan mu hanya barisan ini." ucapnya menunjukkan hanya lima kalimat.

"Kau serius? Tapi kau berbicara seperti sudah satu halaman." ucap Pria kedua.

"Kan ku katakan tadi." ucap pria itu kesal.

"Pinjamkan padaku,"

"Bayar aku 2 yuan."

"Gila kamu mahal sekali!"

"Ini bahkan tidak bisa di ukur dengan nilai tau apalagi harga, masih baik aku mau pinjamkan."

"Oke ini 2 yuan." ucap pria itu memberikan segepok uang. Beomgyu dan Eunho terkejut, uang sebanyak itu benar-benar mereka lihat dua yuan sama dengan 4 juta rupiah.

"Eunho.." bisik Beomgyu, gadis berambut merah itu langsung mengerti, ia mengangguk kepalanya.

Kedua gadis itu langsung saling berpisah.