Debut Solo

486 49 3
                                    

"Gue mau pulangggg."

"Lo tahan kakinya aja Min, gue tahan tangan sama leher."

"Lepasin gak! Gue kangen Tzuyuu."

"Lo biasanya kalo kangen bisa sabar San, ini kenapa malah jadi kayak kesurupan?"

"Biarin aja Min, nanti lama-lama kita pasung kalo dia masih gak bisa diem."

Momo dan Mina berusaha keras menahan Sana. Sejak kemarin para gadis Jepang itu mulai di sibukkan dengan jadwal yang padat.

Sana tentu aja lupa lagi untuk ngucapin selamat ke Tzuyu, karna diantara Mina dan Momo dialah yang paling banyak jadwal.

"Aaaaaaaa biarin gue pergii."

"Tolong ambil visa sama passport dia Min, bawa ke kamar manager unnie. Biar dia gue yang urus."

Mina hanya mengangguk dan langsung pergi mencari di tas Sana. Melihat ada sedikit celah, Sana kembali melakukan perlawanan saat Mina melepaskan kakinya.

"Diem gak lo anying."

"Mooo tolong lahh, gue pengen dateng liat Tzuyu langsung."

"Ya sabar, lo juga masih harus kerja disini."

Sebenarnya Momo lumayan kewalahan menghadapi tenaga Sana yang mendadak susah untuk di lawan.

"Tapii dia ketemu banyak orang Mo, kalo dia digodain gimana?"

"Apa sih jir, kok lo jadi posesif?"

Momo tersenyum saat ingatannya mulai mengarah ke hal yang memungkinkan Sana jadi seperti ini.

"Lo cemburu ya karna Tzuyu repost story nya Sunmi unnie?"

"E-enggak tuh."

"Gue tau banget lo ya San. Ngaku aja deh."

Sana menghela nafasnya kasar, dia melirik sekilas Mina yang baru aja keluar kamar membawa dokumen perjalanan miliknya.

"Iya, gue cemburu karna tante-tante Gashina itu."

"Gue gak siap pacar gue dance challenge sama banyak cewek cowok gatel yang dari dulu suka sama dia Mo." lanjutnya.

"Tzuyu professional kok, dia gak kayak lo sama Miyeon atau sama Sullyoon yang main lo peluk-peluk aja."

"Sullyoon kan itungannya adek gue, kalo Miyeon temen gue."

"Tapi lo selalu marah tuh kalo Tzuyu peluk-pelukan sama Shuhua atau Elkie."

"Ya marah lah, gue yakin diantara mereka berdua pasti pernah ada yang suka sama Tzuyu."

"Terus apa yang ngeharusin Tzuyu buat gak marah pas liat lo sama Miyeon sedeket itu?"

Semakin panas, Sana jelas aja gak mau kalah dari Momo.

"Karna Miyeon suka Shuhua."

"Yakin suka? Gak cuma alesan dia aja? Orang selama ini aja lo juga di peluk di cium dia tuh."

"Mo tolong lah, gue cuma mau ketemu Tzuyu. Jangan debatin gue kayak gini, apalagi bawa masalah yang udah lewat."

"Lo selalu apresiasiin Miyeon lebih dari Tzuyu San. Sadar dikit kalo mau cemburu ke orang lain, pacar lo sendiri aja kadang lo lupa dukung. Sekarang dia dapet dukungan dari banyak orang, masa lo kesel sama feedback yang dia kasih ke orang-orang itu?"

I Just Wanna Be With YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang