49 - Prom night

12.2K 671 301
                                    

Happy Reading - The story from Mentarijingga💋

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Happy Reading - The story from Mentarijingga💋

💌💌💌

"Ardo, ih!" Naeva menendang paha Ricardo kesal sebab sudah dari kemarin dirinya meminta izin untuk ikut prom night tapi tidak diizinkan. Setelah acara makan malam kemarin dengan Margaret, Naeva yang terjatuh di kolam renang pun tertimpa panas. Itulah mengapa Ricardo hanya menganggap angin lalu dari rengekan istrinya yang kekeh ingin mengikuti prom night.

"Aku tuh udah sehat ya, udah ga panas." Naeva terus mengganggu Ricardo yang tengah mengerjakan tugas dari ayahnya pada laptop dan mereka yang berada di sofa ujung kamar.

Naeva kini menaiki paha Ricardo untuk mengganggu pandangannya terhadap laptop lalu menutup mata Ricardo dengan telapak tangan.

Reaksi Ricardo hanya terdiam, membiarkan istrinya melakukan sesukanya.

Naeva berdecak saat Ricardo masih tak berreaksi apapun. Lalu mendekatkan wajahnya pada bahu Ricardo yang setelahnya ia gigit keras-keras agar Ricardo mau bersuara.

Ricardo hanya terdiam dengan memejamkan mata menahan sakit. Naeva baru sembuh, Ricardo tak ingin kesayangannya kembali sakit saat karena harus beraktifitas apalagi di malam hari.

Tak mendapat reaksi yang diinginkannya, Naeva melepas bahu Ricardo dari giginya. Menatap kesal suaminya. "Ya udah sih kalo masih diem, ga mau ngomong. Aku juga ga mau ngomong sama kamu, ga mau deket-dekat sama kamu." ucapnya menuruni paha Ricardo dan langsung keluar kamar.

"Bunda," panggil Naeva saat memasuki dapur melihat ibu mertuanya. Naeva dan Ricardo kembali tinggal di mansion, itu atas suruhan Vira sebab Vira ingin selalu mengobrol dengan menantunya.

"Eh sayang? Sini-sini, bunda ada potong mangga. Manis banget, kamu harus cobain," Vira menyodorkan piring berisi mangga yang baru saja ia kupas.

Naeva mengambilnya lalu memasukkan ke dalam mulut. "Eem, manis banget bunda." bibirnya tersenyum begitu Vira selalu berbaik hati padanya.

"Iya dong. 'Kan kayak yang makan,"

"Bunda bisa aja."

"Kamu mau ikut bunda ga? Kita belanja yuk? Ke mal sekaligus nyalon buat acara sekolah kamu nanti malam," Vira yang merupakan istri pemilik AAHS pun ikut turut hadir dalam acara nanti malam.

"Kayaknya Naeva ga ikut deh, bunda,"

"Loh, kenapa sayang? Kamu masih sakit?"

"Naeva udah sembuh bunda, tapi sama Ardonya ga di bolehin. Padahal Naeva pengin banget ikut."

"Eh ya ampun, ya ampun. Udah, kamu tenang aja. Biar bunda bicara sama abang. Bunda marahin anaknya Majma Itu. Enak saja, acara sekali seumur hidup masa ga dibolehin ikut?" Vira berdiri di kursinya. "Abang ada di kamarkan? Bunda datangin sekarang." tanpa menunggu jawaban dari Naeva, Vira langsung berlalu untuk menemui putranya.

RICARDO : DANGEROUS HUSBANDSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang