______________________________________Saat ini adel bersama, tuan dan nyoyah natio sedang didalam perjalanan menuju petshop.
seperti yang dijanjikan nyonyah Natio tadi untuk menghantarkan adel membeli kucing.
Christy, dia diantar oleh sean dan gracia. karena sean juga inggin memberitahu tentang masa lalunya kepada mertuanya.
Di petshop
Mobil yang dinaiki tuan/nyonyah Natio dan adel, telah terparkir didepan tokoh.
Mereka turun dan segera masuk kedalam untuk melihat² kucing yang mau adel pelihara.
" Dedel mau yang mana.. " tanya nyonyah Natio yang sedari tadi merangkul adel
" ini benar gpp adel beli opabro/momma.." tanya adel
" iya benar dong.. Kalau bohong, tidak mungkin kita ada disini.. " sahut tuan Natio
" sekarang dedel pilih yang mana dedel suka.. " lanjutnya sambil mengelus lembut rambut adel
Mata adel berbinar-binar mendengar ucapan tuan Natio, ia pun menganguk dengan antusias.
" Adel mau yang itu.." tunjuk adel pada salah satu kucing yang dirinya pilih.
" yaudah ambil..." ucap nyonyah Natio dan diangguki adel dengan senang.
Setelah selesai membayar kucing yang dipilih adel tadi. adel dan nyoyah serta tuan Natio pun beranjak keluar dari petshop tersebut.
Sekarang perjalanan mereka menuju rumah greshan. Karena hari sudah mulai sore.
" senang banget kayanya yang habis beli kucing.. " nyonyah Natio melirik adel yang asik ngobrol bersama kucing barunya.
Adel mengalikan pandangan kepada nyonya dan tuan Natio, dengan wajah senang sambil tersenyum.
" adel senang bangettttt.. Terimakasih, momma, opabro.. Akhirnya adel bisa pelihara kucing.." adel memeluk nyonyah dan tuan Natio.
Karena, posisi adel saat ini berada di tengah kedua orangtua itu.
" apa pun itu, asal buat cucu opabro senang, pasti kita lakukan.." tuan Natio mengecup kening adel
" jadi, jangan sungkan untuk bilang sama kita, kalau dedel mau apa pun itu.. " sambung nyonyah Natio dan juga mengecup pipi adel
Adel tersenyum, hatinya rasanya sangat bahagia. Bisa merasakan kasih sayang dari opa dan oma yang selama ini tidak pernah ia rasakan.
Karena selama ini, orangtua anin tidak pernah menerima dirinya sebagai cucu mereka.
" Ternyata begini rasanya punya opa dan oma.adel akhirnya bisa merasakan itu, walaupun bukan dari opa dan oma kandung adel.. " adel menatap haru tuan dan nyoyah Natio
Tuan dan nyoyah Natio hanya tersenyum dan kembali memeluk adel, menanggapi ucapan adel. Karena mereka belum bisa memberitau kebenarannya.
Karena sean dan gracia menyuruh mereka merahasiakannya untuk sementara waktu sampai wakut yang tepat bagi sean mengungkapkan semuanya pada adel.
Tidak terasa, mobil mereka sudah sampai dihalaman rumah greshan dan mereka pun segera turun dan masuk kedalam.
" Assalamualaikum.." ucap mereka, setelah memasuki rumah
" Waalaikumsalam.." balas sean dan gracia.
Adel berjalan menuju greshan yang sedang duduk disofa ruang keluarga sambil menonton Tv.
Gracia dan sean tersenyum melihat raut wajah adel yang terlihat sangat bahagia. Dengan senyuman manisnya yang tidak luntur dari tadi.
" wahh, seperti senang banget nih anak bunda.. " ucap gracia memeluk adel
