I Am Not Cinnamon Girl

07

Setelah kejadian tadi cassia segera mengendalikan respon tubuhnya. Tidak ingin pusing lagi! Pokoknya hari ini, dia ingin menikmatinya tanpa memikirkan ulah 2 orang gila yang membuatnya kesal.

Ting

"Selamat pagi tuan anda keliatan bahagia ya?"Tanya sistem, yang entah datang darimana.

"Bahagia dari hongkong! Sekarang lo harus jelasin apa yang terjadi sistem gue gamau tau anjir." Ucap nya kesal, dia sudah tidak bisa menahan rasa penasaran nya lagi.

"Jelasin soal apa tuan?" Kata sistem, seolah dia tidak paham. Padahal, dia sudah tau apa yang menimpa tuan nya itu. "Gausah pura-pura gatau, gue butuh penjelasan soal sikap 2 harem nya protagonis wanita. Kenapa mereka keliatan ga waras kek gitu." Balasnya, sambil merapikan penampilan nya.

"Tampak nya tuan alur sudah berubah total, dan sepertinya mereka menyukai anda." Jelasnya singkat, cassia yang mendengar itu mengernyit heran. "Kok bisa suka sama gue? Padahal gue ga buat apa-apa" Ujar nya, sistem hanya mengendikan bahu seolah acuh tak acuh. Emang sistem ini beda dari yang lain ygy.

"Sejak kedatangan anda tentunya itu sudah mengubah alur apalagi misi yang ada lakukan membuat beberapa adegan berubah jauh dari novel aslinya. Tapi, anda tidak perlu khawatir seperti kata saya nikmati saja alurnya." Kata sistem mencoba memberi penahaman lebih jelas.

"Gimana gue mau nikmati alur nya anjir?! Belum apa-apa gue udah dapet pelecehan kaya gitu." Bentak nya pelan, demi apapun cassia a.k.a gresy tidak menyangka bahwa 2 karakter harem nya si meeya segila ini. Bukan gila tapi brengsek!

"Bukan nya anda yang mengatakan bahwa karakter protagonis terlalu lemah? Dan ingin menggantikan nya?" Serobot sistem dan sontak perkataan itu menohok bagi cassia.

"Iya sih tapikan gue gatau ternyata mereka lebih gila dari yang gue bayangin sistem. Akhh! Gue mau pulang aja rasanya." Teriak nya kesal, dia takut tapi merasa berdebar dan begitu tertantang.

"Anda sudah mati yang ada jika anda kembali kedua orang tua anda akan menyangka bahwa anda adalah hantu bergentayangan." Ucap sistem terdengar sangat menyebalkan.

"Jangan ngilang dulu sistem nanti pas istirahat gue mau ngelihat presentase sih Willy sama Kahl." Tambah nya singkat setelah sampai di depan pintu ruangan kepala sekolah.

"Baik tuan saya permisi dulu jika anda butuh sesuatu panggil sistem saja 3x nanti saya akan muncul." Balas sistem, dan segera menghilang dari pandangan cassia.

Mendengar itu cassia mendengus pelan seperti di Aladdin saja huh.

Tok tok tok

Cassia mengetuk pintu di depan nya sebanyak 3x, setelah mendengar seruan masuk dari dalam dia segera melangkah kan kakinya masuk.

"Selamat datang di SMA Permata Bangsa nona cassia, senang melihat kedatangan anda." Sambut kepala sekolah, dan tersenyum lebar. Tentunya dia harus menyambut gadis cantik di depan nya dengan baik, sesuai perintah jeffyan. Yang menyuruh nya untuk menjaga sang putri.

"Terimakasih pak, bisa antarkan saya ke kelas sekarang?" Tanya nya terdengar tidak sopan tapi demi apapun dia menjadi tidak mood setelah mendengar jawaban sistem tadi.

"Ya tentu nona, anda berada di kelas 10A. Nilai anda sangat sempurna, bahkan tidak ada kesalahan apapun saya begitu terkesan dengan jawaban test anda." Puji kepala sekolah, sedang cassia hanya membalas dengan senyum tipis.

"Baiklah mari ikuti saya nona pranata, saya akan mengantarkanmu ke kelas" kata kepala sekolah. Dengan segera cassia mengikuti nya dari belakang. Tampak di koridor sudah sangat sepi, sepertinya bel masuk sudah berbunyi. Tapi cassia tidak menyadari hal itu, hah terserahlah energi nya cukup terkuras karena ulah 2 pria tampan tadi.