Bab 75

4K 400 30
                                    

***

Hari demi hari hubungan Helena dan Jason semakin erat dan kuat. Keduanya sudah memutuskan untuk tinggal bersama kembali di mansion. Tentunya dengan perintah Jason yang agak memaksa. Karena ia sudah tidak sanggup lagi untuk berjauhan dengan sang istri.

Helena sendiri masih aktif menjadi model dan bintang iklan. Jadwalnya bahkan makin padat. Jason yang agak kesal karena waktu sang istri harus terbagi pun sudah pernah menyuruh Helena untuk berhenti.

Tapi bukan Helena namanya jika tidak egois. Bukannya egois, ia hanya sudah terlalu hanyut dalam dunia barunya ini. Helena sangat menyukai dan mencintai pekerjaannya saat ini.

Jadi sayang sekali jika ia harus berhenti ditengah jalan begitu saja. Ia masih ingin mengejar serta melanjutkan karir yang sempat tertunda.

"Nona kelihatan pucat, apa nona baik-baik aja?" Tanya Elia pada Helena yang tengah menyiapkan beberapa keperluannya untuk pemotretan nanti.

"Masak sih? Perasaan kamu aja kali." Elak Helena, padahal ia juga merasa agak pusing saat ini.

"Nggak nona, nona kayaknya lagi nggak enak badan deh. Sebaiknya nona istirahat dulu, jangan memaksakan diri nona. Atau saya akan laporkan ke pak Jason." Ancam Elia.

"Kamu ngancam aku nih ceritanya?"

"Tapi beneran nona akhir-akhir ini sepertinya kurang fit. Apa nona udah coba periksa ke dokter?"

"Aku juga agak pusing sih sebenernya, tapi mungkin cuma pusing biasa aja El, kamu nggak perlu terlalu cemas kayak gini."

"Kalau ada apa-apa pak Jason bisa marah besar nona. Imbasnya juga akan ke saya." Ujar Elia.

Helena ingat jika suaminya sudah marah, pria pendiam itu akan berubah menjadi monster menyeramkan jika sedang naik darah. Mungkin Helena bisa mengatasinya, tapi tidak dengan Elia.

"Ya udah kalau gitu, aku akan periksa ke dokter sekarang. Kamu temani aku ya!" Pinta Helena.

"Siap nona. Oh ya, kok tumben nona belum datang bulan padahal ini udah akhir bulan nona."

"Apa? Datang bulan?" Helena tampak terkejut bukan main.

"Iya nona, sekarang udah tanggal tiga puluh, biasanya nona minta yang aneh-aneh kalau lagi dapet, tapi kok beberapa hari ini nona anteng-anteng aja." Mendengar ucapan Elia membuat Helena semakin was-was dan panik.

"Aduh... Gimana ini?"

"Gimana maksudnya?"

"Kamu cepat beliin aku testpack sekarang juga!" Titah Helena.

"Apa?"

"Beliin testpack lima biji dengan merk yang berbeda-beda sekarang juga Elia!" Tegas Helena.

"B-baik nona. Saya akan belikan sekarang juga." Elia pun segera pergi menuju apotik untuk membelikan testpack yang Helena minta.

Helena sekarang tengah dilanda rasa cemas dan khawatir yang teramat sangat. Bagiamana tidak, kontraknya belum habis, masih setengah jalan, jika sampai ia hamil lantas harus bagaimana?

Helena benar-benar belum siap menerima kenyataan ini, ia baru saja memulai karirnya, tapi sekarang kenapa... Kenapa harus ada hal yang seperti ini dalam hidupnya?

***

Jason sendiri kini masih berada di kantor. Pekerjaannya jelas berubah derastis sekarang, bukan melulu tentang Helena seperti dulu lagi.

Namun Jason sudah memasang mata-mata untuk melacak dan melihat setiap gerak-gerik sang istri. Jason tidak ingin kecolongan lagi meskipun ia berada jauh dari Helena.

Married The Hot Bodyguard Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang