Alnata

alnata 2

🌹
bnyk typo

****

Alvaro bangun dia melihat jam di sampingnya yang ternyata baru jam 06.00, ia melirik ke samping ada cowo cantik yang menemaninya tidur semalaman bibirnya terangkat tersenyum tipis.

Lama memandang nata, alvaro bangun dari tidurnya pergi ke kamar mandi untuk mandi, selesai dengan itu dia memesan makanan buat sarapannya. “bangun”

“unghh” nata membuka matanya

“lo siapa? ngapain lo di sini!!” kagetnya, nata memegang badannya

Bukannya menjawab alvaro malah turun dari tempat tidur melempar handuk ke nata “bangun mandi dan keluar sarapan” ucapnya

Nata menggeleng kepalanya berusaha mengingat kejadian semalam “astaga nata bego lo kalo mabuk kenapa ajak orang yang gak lo kenal dodol” gumamnya kesal pada diri sendiri setelah mengingat apa yang dia lakukan semalam

Nata memandang handuk yang di berikan alvaro “woe ini kalau selesai mandi nanti pake baju apa?” tanya nata pelan

“baju gue”

“yang mana heheh”

“mandi cepat nanti gue siapin”

“oke siapp”

Selesai dengan mandinya nata keluar dan sudah ada Alvaro di depannya, alvaro memandang lama tubuh mulus nata yang terbungkus hanya setengah handuk “woe” panggil nata pelan merasa tak nyaman karna di lihat terus sama alvaro 

“eh sorry ini bajunya” alvaro membarikan baju ke nata kemudian pergi keluar dari kamar

Nata keluar dari kamar melihat di sekitarnya, dia liat seorang wanita yang sedang memasak makanan mungkin pembantunya alvaro pikir nata, nata bingun kenapa pembantu tapi dari poster tubuhnya bukan mengambarkan seorang ART tapi kaya istri pejabat lama dengan pikirannya sendiri nata memutuskan untuk menghampiri wanita itu

“permisi”

“hai, udah bangun” sapanya

“hai tante, iya udah” ucap nata sedikit senang karena Wanita di depannya ini terlihat ramah, nata menatapnya penuh kagum.

“temannya alvaro?”

Nata bingun mau menjawab apa, mau bilang iya dia bukan teman alvaro mau bilang tidak juga nanti Wanita di depannya ini bingun “i~iya tante”

Wanita itu tersenyum “siapa nama kamu? Soalnya tante belum pernah ketemu sama kamu”

Nata mengaruk tekuknya “Winata tante, panggil aja nata” katanya sambil mengulurkan tangan

Wanita di depannya menyambut uluran tangan dari nata “cantik kaya orangnya, nama tante ruka mamanya alvaro”

Nata tersimpuh malu di bilang cantik dan kaget karna yang di depannya ini ternyata ibunya alvaro “terimakasih tapi aku cowo hehe, nama tante juga cantik kaya yang punya”

“duduk dulu nak, kita tunggu al sebentar yah baru sarapan sama-sama” ajak ruka lalu duduk di meja makan

Nata ikut duduk di depannya ruka “memang dia kemana tante?”

“tante suruh beli susu, soalnya stok susunya dia habis”

Mendengar itu nata tertawa pelan, meski dengan baru berapa menit liat alvaro dengan sadar tapi dari poster tubuh dan cara bicara alvaro seperti orang cool, terus ini minum susu? Sungguh di luar prediksi BMKG. “dia minum susu?”

“iya, al kalau gak minum susu suka rewel kaya bayi kehausan padahal sudah besar, dia juga kalau mau tidur sering min~”

“mama!” alvaro memotong pembicaraan mamanya dengan nata, sungguh tidak di sangka kartu yang selama ini dia jaga dibongkar sama mamanya sendiri