[10/11 20.22] Agustd: Calling family member by full name
Berhubung keluarga Jung merupakan salah satu dari sekian banyak keluarga yang beruntung tentang ketenaran, Bubu yang setiap harinya memikirkan konten untuk diunggah di sosial media kini mendapat sebuah ide. Berawal dari potongan video di Instagram, Bubu merencanakan segala sesuatunya dengan matang. Untuk membuat satu konten cukup mudah. Bubu hanya perlu satu ponsel untuk merekam dan tentunya anggota keluarga.
Alasan dibalik ketenaran keluarga Jung bukan tanpa sebab. Ayah dan Bubu dulunya penyanyi, mencoba berakting atau modeling. Bakat-bakat ini tentunya mengalir deras ke anak-anak Jung. Mulai dari Mark, Jeno, Sungchan dan Beomgyu.
Pertama, Bubu meletakkan ponsel di meja ruang santai. Berhubung hari ini adalah tanggal merah, Ayah dan anak-anak Jung menikmati liburan dengan bermalas malasan. Televisi menyala menayangkan tayangan kartun favorit Beomgyu. Mark dan Jeno ada di karpet, Ayah terlelap di sofa panjang, sedangkan Sungchan dan Beomgyu duduk di kursi lainnya.
Dengan dada yang berdebar, Bubu mengambil nafas panjang dan- ,"JUNG JAEHYUN!," teriak Bubu dengan lantang. Ayah yang semula terlelap, kini diteriaki dengan panggilan nama yang lengkap berusaha untuk bangun.
"Oooooo~," kata Jeno, berusaha memberi bumbu. Baik Mark, Jeno, Sungchan dan Beomgyu tau, ada yang tidak beres jika Bubu memanggil nama Ayah dengan lengkap.
"JUNG JAEHYUN! KEMARI, CEPAT!,"
Berusaha melompati sofa dengan tergesa-gesa dan menghampiri Bubu dengan wajah panik,"Kenapa, Bu?," tanya Ayah.
Mark dan Jeno bangun dari duduknya, melihat situasi menegangkan dari wajah datar Bubu tanpa tau kalau si cantik kesayangan sedang membuat video konten.
Wajah penasaran Beomgyu ditambah muka-muka penuh harap dari Sungchan jelas menambah nilai-nilai kelucuan tersendiri. Hanya perlu beberapa teks pendukung saat editing nanti, pasti akan meledak.
Dengan badan sempoyongan dan setengah nyawa melayang, Aya bertanya dengan nada gugup,"Kenapa? Aku ada buat salah ya, Yang?,"
"Kesini, cepetan ih," kata Bubu lagi. Setelah paham dengan keinginan Bubu, Ayah berdiri tepat di hadapan sang terkasih. Menatap netra Bubu dengan degup cemas dan senyuman tipis. Jangan lupa dengan mata yang sesekali terpejam. Terlihat jelas sekali kalau Ayah masih setengah melayang.
"I love you," kata Bubu dengan sayang.
Semula, Ayah yang saat itu tengah menahan diri, akhirnya runtuh di dekapan Bubu. Memeluk belahan jiwanya dengan kuat dengan hembusan nafas lega.
"I love you too," balas Ayah dengan nada senang. Bubu yang tidak tahan dengan raut wajah Ayah segera meledakkan tawanya. Wajah tegang dan kantuk kini hilang dengan senyum yang mengembang.
Reaksi anak-anak? Jelas sekali muak. Mark dan Jeno kembali duduk dengan tenang. Menonton kembali kartun yang sudah ribuan kali diputar oleh Beomgyu. Sungchan? Sungchan mengerutkan kening. Jelas sekali bingung dengan ide konten yang Bubu lakukan. Beomgyu? Beomgyu membuang wajahnya. Kembali menonton dan abai pada kemesraan sepasang kekasih yang sudah lama menikah.
Rencana jahil pada Ayah bisa dibilang sukses. Prank berikutnya jelas di tujukan untuk sulung nomor dua. Dilihat dari pesan Pak Satpam yang berjaga, Bubu bisa tau kalau sang anak baru saja membeli sesuatu melalui toko online. Dengan langkah yang tenang, Bubu menunggu Jeno untuk kembali masuk.
Namun, karena lama ditunggu tidak juga kembali, Bubu berinisiatif untuk pergi menyusul. Ketika langkah ringan dengan kamera ponsel yang terus merekam, Bubu dikejutkan dengan kehadiran Jeno diambang pintu. Berdiri tepat di belakang pintu dengan kardus bekas paket yang sudah terbuka sempurna.
Yap, Jeno melakukan unboxing paket sembari berdiri. Membeli barang kecil keperluan motor untuk di saku di dalam kantong celana. Mengetahui ada yang disembunyikan, Bubu memanggilnya cukup keras,"JUNG JENO?!,"
Mengetahui ada kehadiran yang lain, Jeno membuang sembarangan kardus bekas yang ada di tangan. Mengangkat kedua tangannya di udara, seolah-olah tengah di interogasi oleh pihak berwajib.
"Kenapa, Bu? Ada yang salah?," tanya Jeno dengan gugup. Melangkah masuk lebih dalam untuk tertangkap kamera Bubu. Berusaha mencairkan suasana dengan senyum kecil yang dipaksa.
"Kok tanya balik ke Bubu. Kakak dong yang jelasin ke Bubu ada salah apa,"
Jeno mengerutkan kening. Berusaha membela diri sekaligus menyembunyikan barang yang baru saja dibeli. Kecil-kecil begitu harganya tidak main-main,"Kok jadi Kakak sih? Bukan, Bukan Kakak," kata Jeno berbelit.
"Aduh, bukan- maksudnya Bubu gimana sih?,"
Bubu mengangkat dua bahunya. Abai dan tidak peduli dengan kebingungan Jeno,"Hmm, Kakak kira hari ini bagus. Kakak jadi anak yang baik, tidak ganggu adik dan sudah se-sore ini- ehm, Mood Bubu juga bagus sedari pagi......,"
"Jadi?," tanya Bubu dengan enteng.
Jeno menghela nafas kecil, menatap Bubu dengan pasrah dan berkata,"Oke, Kakak jujur! Paket Mochi yang Bubu beli minggu kemarin, Kak Mark dan Jeno yang habiskan," kata Jeno melirih.
"APA?!,"
"Lagian salah Bu- bukan, salah Ayah karena tidak ajak-ajak kalau mau makan keluar. Kita berdua lapar, jadi Kakak makan saja mochi-nya,"
Bubu meletakkan ponsel yang digenggam di sembarang tempat. Merekam dengan baik bagaimana pukulan maut mendarat tepat di pantat Jeno,"Kakak! Kakak tau itu edisi spesial. Bubu harus pre-order sebulan sebelumnya dan- dan Kakak bilang mochi Bubu dimakan Toto?,"
Pengakuan dosa yang cukup mengejutkan Bubu. Awalnya, Bubu tidak masalah jika pengakuan dosa Kenapa atas paket yang dibeli menggelontorkan uang cukup banyak. Namun, Bubu tidak menyangka kalau mochi yang dipesan jauh-jauh dilahap habis oleh dua sulung kesayangannya.
Bubu tau bukan sepenuhnya salah anak-anak, mengingat hari itu Ayah membawa Bubu serta Sungchan dan Beomgyu makan diluar. Tentu saja tanpa membawa Mark dan Jeno yang saat itu tengah terlelap. Keluar tanpa persiapan dan kabar yang pasti. Meninggalkan dua sulung Jung yang bangun dengan kondisi perut yang kelaparan. Kita doakan saja untuk keselamatan Mark dan Jeno.
Ya, begitu saja seri pertama cerita kali ini:)
Tunggu seri-seri berikutnya ya. Mer malem senen semuanya :)
KAMU SEDANG MEMBACA
Jung Fams feat Beomgyu
De TodoTypo bagian dari ke-estetikan:) warning : terpaksa nulis ini karena kehabisan cerita Jung Fams + Beomgyu