Di lain tempat, kini Yoon Mi dan Yuri tengah menyantap makanannya di hadapan Sehun dan Chanyeol. Mereka hanya sibuk dengan makanannya sendiri, kecuali Sehun. Ia hanya mengaduk-ngaduk makanannya sedari tadi, tak nafsu makan.
Yuri dan Chanyeol melirik ke arah Sehun, lalu mereka saling bertatapan. Chanyeol mengangkat kedua alisnya seolah berkata 'ada apa dengannya?''. Yuri hanya mengedikkan kedua bahunya, tanda ia tak tahu. Akhirnya Chanyeol yang sudah jenuh dengan kegiatan Sehun, berdeham.
"Ekhm."
Kepala Yoon Mi terangkat. Ia memperhatikan Chanyeol. Chanyeol memaju-majukan dagunya ke arah Sehun. Yoon Mi mengerti maksud Chanyeol. Segera ia memperhatikan Sehun yang hanya mengaduk-ngaduk makanannya. Dan Yoon Mi hanya dapat menghela nafas.
"Baiklah. Akan ku jelaskan." Yoon Mi meletakkan sumpitnya di nampan miliknya membuat 2 pasang mata menatapnya. Yaa.. Yuri dan Chanyeol.
"Aku dan Sehun-" Yoon Mi menelan ludah nya.
"Kami sudah berakhir." Sehun yang mendengar ucapan Yoon Mi, menghela nafas nya.
Beberapa detik, Chanyeol dan Yuri terdiam. Ia mencerna ucapan Yoon Mi tadi. Kemudian...
"Mwo?!" kejut Chanyeol dan Yuri berbarengan. Mereka berdua benar-benar terkejut dengan ucapan Yoon Mi tadi.
"Kalian bercanda, bukan?" tanya Yuri hati-hati. Yuri benar-benar tak percaya dengan apa yang tadi di dengarnya. Sungguh tak bisa dipercaya.
Yoon Mi merespon pertanyaan Yuri dengan gelengan. Sedangkan Sehun? Dia hanya menunduk. Rasanya sangat susah untuk mendongakkan kepalanya.
Hening.
Suasana menjadi hening ketika sebuah gelengan dari kepala Yoon Mi. Yoon Mi berinisiatif untuk mencairkan suasana canggung ini.
"Tapi, tenanglah kami masih berteman," uap Yoon Mi lalu tersenyum simpul ke arah Yuri dan Chanyeol. "Benar 'kan Sehun-ah?" Yoon Mi menoleh pada Sehun. Sehun mendongakan kepalanya, lalu menatap Yoon Mi yang sedang tersenyum simpul kepadanya. Sehun tahu ini senyum palsu dari Yoon Mi.
"Ne. Tentu saja," ucap Sehun, lalu membalas senyuman dari Yoon Mi. Walau pipi nya terasa berat untuk ditarik keatas.
Chanyeol dan Yuri kembali melanjutkan aktivitas makannya. Mereka sama sekali tak ingin menanyakan alasan mengapa hubungan mereka berakhir. Mereka khwatir akan membuat Yoon Mi dan Sehun bersedih nantinya.
Friend is who stay beside you(whether it is happy or sad condition), keep your secret, and doesn't want make you feel sad.
----
Skip time
KRING... KRING... KRING...
Bel pulang sekolah berbunyi. Semua murid memasukkan seluruh buku-buku yang berserakan di meja ke dalam tas mereka masing-masing kemudian segera keluar kelas.
"Yuri-ya, bagaimana kalau hari ini kita pulangnya berjalan kaki saja?" tawar Yoon Mi disela-sela ia memasukkan buku-bukunya ke dalam tas, kemudian menggendong tasnya di punggung.
"Eoh? Wae?" tanya Yuri sambil menggendong tasnya di punggung.
"Aku hanya ingin menikmati jalan raya yang diselimuti salju pertama," jawab Yoon Mi sambil memasang cengiran ke arah Yuri.
"Oh. Arraseo."
"Luhan-ah, apa kau ingin ikut?" tanya Yoon Mi yang kebetulan Luhan masih berada di dalam kelas.
KAMU SEDANG MEMBACA
Vampire Love Story
FanfictionProlog Percayakah kalian dengan vampir? Menurut kalian apakah vampir itu memang ada di kehidupan dulu atau bahkan hingga sekarang? Lalu apakah vampir dapat merasakan cinta? Apakah vampir juga dapat berubah menjadi manusia kembali dengan beberapa sya...