H-29 a wedding day's
"Bu , ga ada yang ketinggalan kan ?" Tanya ku ketika di dalam mobil . Ibu hanya tersenyum seraya menggeleng pelan . Aku membalas senyum ibu lalu segera menekan pedal gas , melajukan mobil ku mengantar ibu pulang ke bandung .
ini baru jam setengah 8 pagi . Tapi ibu sudah mendesak ku untuk segera mengantar nya pulang . Padahal jadwal keberangkatan ku ke bali mengambil jadwal penerbangan siang . Tapi ibu keukeh ingin pulang dengan embel embel kangen bella . Padahal aku tau ibu adalah tipe orang yang tidak mau merepot kan orang lain . Tapi apa tidak terlalu keterlaluan .. maksudku ... aku ini anak nya . Tak masalah jika ia tinggal bersama ku setidak nya dua jam sebelum keberangkatan ku , aku akan segera mengantar nya pulang . Emm lagipula aku tak merasa direpotkan ibu .
"Ibu mau membeli sesuatu dulu untuk ayah sama bella ? Kita bisa berhenti sebentar dan..."
"Tak usah nak . tadi sebelum kita berangkat ibu sudah memasak makanan untuk mereka berdua" aku hanya bisa menganguk dan kembali fokus menyetir .
Tiba tiba saja ponsel di saku jeans ku bergetar . Ku raih ponsel itu dan terlihat nama radit terpampang disana .
"Iya dit? Ada apa ?"
"..."
"Ini mau nganter ibu pulang . Bentar lagi nyampe ko"
"..."
"Iyah bawel , iyah iyah ntar aku salamin ke ibu . Bye" ku tutup telepon sebelah pihak dan memasukan kembali ponsel ku ke saku celana .
"Itu.. radit?"
Aku menggangguk . "Iyah bu tadi radit bilang dia bakalan jemput aku satu jam sebelum take off . Emm gapapa aku ga masuk dulu ke rumah ? Soal nya aku belum packing baju"
Tangan ibu terulur mengelus rambut panjang lurus ku .
"Iyah gapapa ko nak" aku tersenyum sekilas pada ibu
*
Ibu melambaikan tangan nya dari gerbang pagar tinggi rumah ku . Ku lihat mata nya memerah seperti nya ibu menangis . Ibu kenapa ?
"Hati hati ya ra . Kalo ada apa apa segera telfon ibu" ucap nya sambil sesekali menyeka sudut matanya yang sudah mulai berair . Aku mengangguk lalu balik melambai pada ibu .
Hati ku bergemuruh hebat , ada sedikit rasa tak rela meninggalkan tempat kelahiran ku ini . Apa lagi meninggalkan ibu . Rasanya tak sanggup . Tapi mau bagaimana lagi ? Atau aku batalkan saja pergi liburan ke bali dan lebih memilih menginap di rumah ibu ? Tapi.. semua nya sudah disiapkan bagaimana mungkin aku akan membatalkan semua nya . Aku tak ingin mengecewakan radit . Ini bukan berarti aku lebih memilih radit di banding ibu . Hanya saja .. andai ibu datang jauh sebelum radit memberi ku tiket liburan pasti aku akan berkunjung ke bandung dan menginap lebih lama disini .
"Iyah bu pasti . Clara pamit dulu ya . assalamualaikum"
"Walaikum salam"
Segera ku tekan pedal gas dan melajukan mobil menjauh dari rumah ku . ku lirik jam di pergelangan tangan ku . 11.35
Masih ada waktu untuk packing sebelum radit menjemput .batin ku .
Kebetulan jalanan kota bandung agak sedikit lenggang jadi aku lebih leluasa melajukan mobil sedikit lebih cepat .
*
Ku seret koper berwarna peach kesayangan ku perlahan , keluar dari pesawat setelah landing di bandara gusti ngurah rai . Ku lihat dari awal keberangkatan kami fani terus saja modus pada bang rama . So so pengen duduk deket bang rama lah di pesawat , so so pusing lah , apalah . Haha ada ada aja kelakuan fani . Maklum jomblo baru hihi .
Fani yang berjalan di belakang ku mempercepat langkah nya menyamai langkah ku .
"Bang rama ganteng banget ya ra?" Ucap nya setengah berbisik .
"Iyah lah ganteng , orang dia cowo" aku tertawa pelan . Ku lihat fani memanyunkan bibir nya .
"ish clara , Iyah gue tau . Tapi ganteng nya bang ra.."
"Lagi pada ngomongin apa sih ? Seru banget . Yu cepet jalan nya . Kita udah di jemput" ucap bang rama menunjuk salah satu mobil mewah yang terparkir rapih di depan bandara . Bang rama tiba tiba saja berjalan menyamai langkah ku dan fani . Pipi fani tiba tiba saja memerah sambil nyengir ke arah bang rama . Aku dan radit hanya tertawa cekikikan melihat tingkah fani .
*
"Hah akhir nya kita sampai juga di hotel" ucap fani seraya menjatuhkan diri di kasur berukuran king size .
"Fan lo jorok banget sih . Bukan nya mandi dulu . Ini malah main nyungseb-nyungseb aja di kasur . Liat tuh badan lo lengket gitu ?" Omel ku tiada henti dan dihadiahi delikan sinis dari fani .
"Bawel banget sih . Ga tau apa yah gue kena jet lag pas di pesawat ? Yaudah sono mandi duluan aja"
"Yaelah so soan kena jet lag orang di pesawat lo semangat banget deketin bang rama" ucap ku seraya mengambil handuk yang tersedia .
"Yah namanya juga usaha ra . Ga ada salah nya kan ? Toh bang rama single , gue single . kayanya kita jodoh deh ra" ucap fani dengan wajah mupeng nya yang sedikit membuatku jijik .
"In your dream , honey!" sergah ku lalu buru buru masuk kedalam kamar mandi . Setelah nya ku dengar geraman keras dari fani menyerukan nama ku .
*
aku berjalan keluar dari kamar mandi dengan handuk kecil melilit rambut ku . Di depan kamar mandi telah berdiri seorang wanita cantik dengan handuk tersampir di pundak kanan nya menatap ku tajam dengan kedua tangan terlipat di depan dada .
"ra lo ngapain sih di dalem lama banget ? Lo pingsan ya?" Tuduh nya kesal .
aku terkekeh pelan seraya mengingat kejadian tadi di kamar mandi . Setelah insiden ledek meledek fani aku segera mengisi bath-tub dengan air hangat . Aku terlalu menikmati rendaman ku sampai tak kusadari aku tertidur beberapa saat disana . Aku mungkin tak akan bangun jika saja fani tak membangunkan ku dengan cara menggedor gedor pintu kamar mandi dengan keras. Segera ku basuh tubuh ku dan dengan cepat kilat berjalan keluar dari kamar mandi .
Aku mencubit gemas pipi nya sekilas "sorry honey , aku ketiduran" ucap ku seraya mengacungkan jari ku membentuk huruf 'V' .
Fani hanya memutar bola matanya jengah lalu berlalu masuk ke dalam kamar mandi .
**
Duhh pendek yahhh ? Maaf deh readers soalnya otak lagi stuck tapi maksain buat nulis . Maaf dehh yahhh 🙏 tapi kagak gaje gaje amat kan ya ? Masih seru kan ? Ya kan ? *ngacungin golok ke reader haha
janji deh next chapter bakalaan panjang sepanjang cinta saya sama dia witwiwww 😘
Maaf kalo masih banyak typo(s) dimana mana , penulisan yang kurang di mengerti dan kesalahan kesalahan penulisan lain nya . Maklumin saya penulis abal abal yang masih butuh banyak belajar hehe
Jangan lupa vote dan comment beserta saran dibutuhkan♥🌸, jangan jadi silent reader . Hargai karya orang lain ceman ceman 😘
Thank's
Sindi
