"Jadi lu uda seminggu jadian sama Jimin?"
Taehyung bertanya sambil memakan kripik yang tadi dibeli Jin dan Namjoon di supermarket.
Seulna hanya mengangguk sambil tersenyum.
"Kok mau sih sama Jimin?" tanya Jungkook. Ia ngelirik Jimin yang duduk di sebelah Seulna.
"Dia....perhatian" jawab Seulna malu-malu.
Mendengar jawaban itu, Jimin langsung memeluk leher Seulna dan mencium pucuk kepala Seulna dengan sayang.
Seketika, Jimin langsung dibanjiri sumpah serapah oleh keenam makhluk yang ada didekatnya.
"Najis!"
"Aduh jijik"
"Kook, lu gabole liat"
"Woy banyak anak jombs nih disini"
"Tau nih. Pamer kemesraan banget"
"Sok iya lu Jim!"
"Tapi kalo dipikir pikir sih, Jimin emang care banget orangnya" kata Namjoon. Ia menyetujui perkataan Seulna tadi.
"Memang iya sih. Semua juga pada tau" J-Hope melanjutkan. Ia merebut kripik dari tangan Taehyung, membuat Taehyung kesal.
"Tapi ada satu yang kurang"
Semua langsung menoleh ke asal suara. Kearah Jungkook. Dapat dilihat, Jungkook menyengir. Semua menatapnya penasaran.
"Kurang..." Jungkook sengaja menggantungkan kalimatnya. Cengiran tanpa dosanya makin melebar ,"Kurang tinggi"
Ia mengatakan 'tinggi' dengan volume yang kecil. Namun bisa didengar semua orang yang berada di ruangan itu.
Tawa mereka meledak. Taehyung dan J-Hope mengacungkan jempol mereka kearah Jungkook. Bahkan Suga yang jarang tersenyum, sekarang tertawa keras. Sangat keras. Seakan tak sadar bahwa dirinya juga 'kurang tinggi'. Bahwa ia dengan Jimin hanya beda 1cm.
"Aww!"
Jimin melempar 3 kaleng soda secara bergantian. Dan tepat sasaran. 2 kaleng soda mendarat mulus di dahi J-Hope dan Jungkook. Sedangkan kaleng yang satu lagi hampir masuk ke mulut Taehyung. Mulut Taehyung terbuka lebar saat tertawa tadi.
"Yang kamu diam ih. Bukannya belain malah ikut ngetawain" Jimin mengguncangkan badan Seulna yang masih asik tertawa.
Seulna masih tertawa. Namun sudah tidak sekeras tadi ,"Maaf Jim" kata Seulna. Ia kembali tertawa dan mencium pipi kanan Jimin ,"Maaf ya"
"Wanjir"
"Sosweet banget yaampun"
"Ahh aku iri"
"Cariin gue cewek Jim!"
"Giliran Seulna yang ngelakuin dipuji puji. Tadi pas gue yang ngelakuin, dihina" Jimin memegang pipi yang dicium Seulna sambil mencibir kearah enam makhluk itu.
"Pas elu yang nyium, rada gimana gitu Jim" kata Jin.
"Nah setuju gue sama bang Jin" timpal J-Hope.
"Eh Jim, nama cewek lu kok mirip sama nama mantan lu ya?"
❇❇❇
"Temen kamu lucu lucu ya" kata Seulna sambil keluar dari mobil. Jimin menutup pintu mobil setelah Seulna benar benar keluar dari mobilnya.
"Mereka gak gigit kan" balas Jimin sambil terkekeh.
Mereka sudah ada didepan rumah Seulna sekarang. Setelah menghabiskan 3 jam lamanya di markas bangtan, akhirnya Jimin memutuskan untuk mengantar Seulna pulang karena langit sudah mulai gelap. Seulna merasa keberatan awalnya, tapi mau tak mau ia memang harus pulang. Ia tak mau orang tuanya khawatir.
"Kalo aku ajak ke markas lagi, mau gak?"
"Mau" Seulna mengangguk antusias dan tersenyum lebar ,"Mau mampir?" tanya Seulna dan membuka pagar rumahnya.
Jimin melirik jam tangannya ,"Gausah deh yang. Uda malem juga"
Seulna mengangguk mengerti ,"Makasi untuk hari ini ya Jim"
"Makasi juga untuk ciuman pertama dari kamu"
"Apasih ah" wajah Seulna memerah. Ia tanpa sadar menutup wajahnya. Ia sangat malu sekarang. Ia semakin malu ketika mendengar Jimin tertawa lepas.
"Sering sering nyium aku ya yang"
"Udah pulang sana" Seulna langsung masuk ke halaman rumahnya dan mengunci pagar. Ia langsung masuk kedalam rumahnya tanpa menoleh lagi ke Jimin. Ia sangat malu sekarang.
Gadis itu baru pertama kali mencium pipi Jimin. Ia juga tak tahu kenapa bisa melakukan hal itu. Ia melakukannya tanpa berpikir. Dan ia sungguh malu sekarang. Tapi ia juga tak menyesali perbuatannya itu.
.
.
Seul gimana rasanya nyium pipi Jimin? 😪
Thankyu uda mau baca dan vomment💜
KAMU SEDANG MEMBACA
Dating | jimin
Fanfiction[COMPLETED] Park Jimin, anak kuliahan yang pacaran sama anak SMA yang 'cuek' Cho Seulna, gadis SMA yang bisa dibilang 'beruntung' memiliki Park Jimin yang carenya gak ketulungan #47 in fanfiction [061116] |Start : 8 July 2016| |End : 8 December 2016|