I know I loved you then
But, you'd never know
Cause I played it cool when I was scared of letting go_James Arthur - Say You Won't Let Go_
=====
Gabriel menampakkan wajah berfikir sebentar. "Ah, betul juga. Heirate Mich." Gabriel pun mencium lembut bibir Achazia yang terbelalak -lagi-lagi-.
"Karena aku bisa mati jika kamu menolaknya."
=====
My Own Fate Part 14 : The Truth
Deana tersenyum kecil melihat ketulusan yang terpancar nyata di mata coklat madu milik Gabriel itu. Bahkan kata-kata tak cukup menjabarkan perasaan Deana yang sedang campur aduk ini. Antara antusias yang berlebihan dan ketakutan yang membayanginya.
Tidak mungkin selamanya Gabriel akan tidak sadar siapa aku. Deana membatin dengan perasaan seakan menelan bongkahan batu.
Sulit sekali.
Sesaat kemudian, pikiran rasionalnya mengeluarkan suara. Kenapa memangnya kalau dia tau? Apa yang aku harapkan dari hubungan tak jelas ini?
"Jadi?" tagih Gabriel tidak sabaran. "Tolong jangan katakan 'berikan aku waktu', kita bukan anak remaja ingusan yang sedang bermain pacaran." ujar Gabriel cepat dan memaksa.
Hati nurani Deana yang tidak pernah ia sangka masih ada pun berujar dengan nada pelan serta lirih. Melihat ketulusan dan usaha Gabriel atas persiapan ini cukup mengugah selera. Tidak lah baik untuk menolak lamaran Gabriel, jika kedepannya dia berubah pikiran, masih bisa di batalkan kok.
Lagian Deana tidak akan di cap jahat jika menolak Gabriel kedepannya karena Gabriel sendiri yang memaksanya sekarang.
Ya kan?
Apa itu alasannya? Atau sebenarnya ada alasan sentimentil menjijikkan mulai mengusik. Cinta contohnya?
"Baiklah." ujar Deana dengan nada menyerah.
Kebahagiaan terpancar jelas di mata Gabriel yang begitu indah dan mempesona. Gabriel dengan cepat memeluk erat tubuh kecil milik Deana seakan kebahagiannya akan hidup telah turun melimpah atas dirinya. Seakan lebih dari pemenang lotre.
Anehnya, debaran dan rasa antusias itu juga tumbuh di tubuh Deana. Tidak mungkin euforia Gabriel sebegitu kuatnya sampai rasanya perut Deana tergelitik akan perasaan senang pula. Perasaan senang yang sangat terutama melihat Gabriel tertawa bahagia.
Apa ini?
****My Own Fate****
Gabriel bersenandung sepanjang jalan, seakan tak cukup, cuaca pun mendukung keceriaan Gabriel, sehingga semua orang bisa melihat kadar ketampanannya naik dengan drastis. Benar-benar membuat orang lain iri, ketika Gabriel marah saja dia masih tampan, apalagi dengan suasana hati seperti ini?
Mungkin saat pembuatan muka Gabriel, Tuhan tidak sengaja menuangkan kadar keindahan terlalu banyak dari yang di butuhkan. Kaya, tampan, mapan, pekerjaan bagus dan calon istri yang juga sempurna?
KAMU SEDANG MEMBACA
My Own Fate
Werewolf[disarankan untuk membaca My Own Story terlebih dahulu, karena ini lanjutan dari cerita itu. terima kasih] ---------------- Pertemuan yang bermula dari ketidaksengajaan menjadi cikal bakal pertemuan-pertemuan selanjutnya. Mengedepankan perasaan dari...