“sekarang lo istirahat yaah. Jangan banyak pikiran” ucap Karel mengelus tangan (namakamu) lembut. (namakamu) membuka matanya dan menatap wajah Karel sejenak
Gadis ini mengangguk
Karel tersenyum dan mengambil sebuah baskom beserta nampan yang sudah kosong itu. Ia berjalan keluar kamar, sesampainya diambang pintu Karel memutar tubuhnya dan berkata
“tadi Iqbaal kesini, dia minta maaf”
***
Pagi Harinya ..
Gadis ini terbangun dari tidur nya dan mengerjapkan mata nya beberapa kali, pandangan nya ia alihkan pada balkon kamar. Terlihat sinar matahari yang cukup terang. Lalu matanya beralih pada jam dinding kamarnya, pukul 06.30 wib
Ia mengubah posisi nya menjadi duduk dan merentangkan tangan nya, mencoba melenturkan otot-otot tubuhnya yang kaku(?) ia merasakan tubuhnya sudah lebih baik sekarang. Jadi dia memutuskan untuk sekolah.
‘Tap..Tap..Tap’
Suara langkah kaki seseorang menuruni anak tangga, Karel,Farrel dan Farren yang tengah sarapan menoleh. Melihat seorang perempuan cantik dengan seragam sekolahnya, rambutnya yang ia biarkan tergerai panjang. Ia menghampiri meja makan dan menggambil sehelai roti lalu memolesi nya dengan selai
“kakak mau kemana?” tanya Farren, (namakamu) mengerutkan keningnya. Mau kemana? Sudah pakai seragam seperti ini ditanya mau kemana?
“mau kampanye” jawab Farrel ditengah lahapan sarapan
“hah? Apaan tuh?” Farren
“Farrel juga gak tahu, tapi kalo Farrel liat disinetron itu tuh kayak ada orang banyak,baju nya warna seragam gitu deh, trus ditonton banyak orang” jawab Farrel sok tahu dan membuat Farren terdiam berpikir
“teteh mau kondangan yaah” tebak Farren dan membuat (namakamu) tertawa kecil
“atau teteh mau ngelayat armarhumah ikan cupang nya tante janda?” sambung Farren meminum segelas susu nya
“armarhumah? Bukannya ikan cupang nya tante janda itu cewek?” sahut Farrel menggigit gigitan roti terakhir nya
“iya cewek”
“kalo cewek bukan armarhumah, tapi armahum” balas Farrel dengan pede nya dan meminum susu nya
Karel memutar matanya untuk menanggapi celotehan adik nya yang mengada-ada. Sementara (namakamu) tertawa kecil
“lo hari ini mau masuk? Emang udah baikan?” tanya Karel dan mendapat anggukan mantap dari (namakamu)
Setelah mereka selesai sarapan, farrel dan Farren kembali berangkat sekolah bersama (namakamu) dan Karel. Ya mamah mereka pergi ke supermarket untuk membeli kebutuhan memasak._.
Di menit awal perjalanan biasa saja. Tidak ada Farrel dan Farren yang mengarang-ngarang cerita. Tapi ditengah perjalanan ...
“Farrel tahu gak? Ditempat les kita ada anak baru lagi lo. Cewek cantik” ucap Farren. (namakamu) hanya mengerutkan keningnya. Mengapa Farren selalu bercerita tentang ‘wanita’?
“oh ya? Namanya siapa?” tanya Farrel antusias
“gak tau. Aku belum kenalan, kemarin dia lewat depan aku. Hm..parfum dia harum banget loh”
“emang dia pakai parfum apa?”
“kata dia sih merk parfum nya sunlight” jawab Farren dengan tampang polos nya
(namakamu) dan Karel yang mendengar hanya tertawa kecil. Sunlight?
“sunlight bukannya yang buat sabunan itu yaah?” tanya Farrel menaikan kedua kakinya ke jok mobil, lalu melipatnya
