Malaikat Hidup Ku Season 2 part 47

837 34 0
                                    

Sesuai persetujuan dari Rio, Ify pun sekarang hanya bisa terbaring lemah dengan berbagai macam alat kedokteran yang menempel di tubuh nya yang akan membantunya untuk tetep bertahan hidup. Semuanya hanya bisa menatap Ify dengan tatapan yang tidak bisa diartikan namun dengan air mata yang sudah menghiasi wajah mereka sudah menjelaskan bagaimana perasaan mereka saat ini.

Perlahan Rio mendekati Ify, dia mencium kening Ify lembut dan membiarkan air matanya jatuh tepat di kening Ify.

"Ini keinginan kamu kan fy ? Aku sudah mengabulkan nya dan aku harap kamu mau bertahan dan kita akan mengurus anak kita nanti fy. Aku sayang kamu "


◎◎◎◎◎◎

2 bulan kemudian.....

6 Desember 2017

"Happy birthday sayang, semoga kamu selalu sehat. Aku sayang kamu selalu "ucap Rio sambil mencium kening Ify.

Yah,hari ini sudah terhitung 2 bulan Ify terbaring lemah seperti ini dan hari ini merupakan hari ulang tahun Ify. Semuanya pun berkumpul disini untuk mengucapkan selamat ulang tahun kepada Ify meskipun Ify tidak akan membalas ucapan mereka itu.

Dan juga, Alvin dan Sivia sudah melangsungkan pernikahan mereka satu bulan yang lalu. Mereka melaksanakan pernikahan mereka secara tiba-tiba karena permintaan dari keluarga mereka berdua. Mereka juga sangat sedih karena Ify tidak bisa datang ke pernikahan mereka.

"Selamat ulang tahun nak, cepatlah bangun fy. Ini ayah, ayah kangen sama kamu nak, cepat bangun "ucap ayah sambil mencium kening Ify.

"Kakak ini Ray, hari ini kakak ulang tahun loh, kakak nggak mau ngerayain ulang tahun kakak bareng sama kita semua. Bangun kak, Ray kangen sama kakak. Selamat ulang tahun kakak "ucap Ray sambil meneteskan air matanya.

Deva yang juga ada disana hanya bisa menepuk pundak Ray. Dia juga ikut sedih melihat keadaan Ify yang sudah dia anggap sebagai kakak nya sendiri seperti ini.

"Ify ini mama, selamat ulang tahun sayang. Kamu adalah menantu kesayangan mama, oma dan opa. Bangun sayang, mama sayang sama kamu "ucap Mama Manda sambil mengusap kepala Ify lembut.

Rio perlahan mengusap perut Ify yang masih terlihat rata itu. Rio mencium perut Ify.

"Tumbuh dengan nyaman nak, jangan buat mama kamu sakit yah. Papa dan semuanya yang sayang sama kamu disini menunggu kamu dan mama kamu. Papa sayang kamu "ucap Rio yang semakin membuat semuanya merasakan sesak di dada mereka masing-masing.

Tes...

Ify yang juga dapat mendengar itu semua hanya bisa meneteskan air matanya. Hanya air mata nya yang dapat ia keluarkan karena tubuh nya terasa sangat kaku.

Rio yang melihat itu hanya tersenyum, dia senang karena Ify pasti mendengar semua perkataannya. Dengan lembut Rio pun menghapus air mata Ify lalu dia pun kembali mencium kening Ify lembut, memberikan ketenangan dan kenyamanan kepada Ify.


◎◎◎◎◎◎◎◎◎◎

"Oleh karena itu, dengan demikian kami akan memberikan hukuman penjara 9 tahun kepada saudari Dea atas tuntunan dan kasus pembunuhan atas saudara Riko dan pembunuhan berencana atas saudara Ify dan Rio "ucap hakim itu sambil mengetuk palu nya.

Dea hanya bisa memejamkan matanya saja dan berusaha menerima semuanya. Dia sudah menyadari jika ini memang adalah salahnya dan dia harus bisa menerima semua hukuman atas kesalahan yang sudah dia perbuat.

"Mungkin hukuman ini nggak sebanding dengan apa yang udah gue perbuat selama ini tapi, gue harap dengan jatuhnya hukuman ini gue bisa menebus kesalahan gue sama kalian semua. Maafin gue Rio, Ify, gue sangat minta maaf sama kalian "batin Dea.

Lalu dia pun kembali di masukan ke dalam sel setelah selesai dengan sidang nya. Dea tersenyum, dia pantas menerima ini semua. Sangat pantas.

◎◎◎◎◎◎◎◎

Rio saat ini sudah kembali menjalakan aktivitas nya. Sementara dia memeriksa para pasiennya sedangkan Ify di jaga oleh ayah, Ray dan juga mama nya. Rio saat ini tengah melakukan pemeriksan kepada Sion yang kondisinya juga sama dengan Ify, kondisinya begitu lemah saat ini. Dan juga Sion sedang dalam keadaan koma dan dia tidak bisa memastikan kapan Sion akan sadar dari koma nya itu.

"Ganteng, apa Sion sekarang lagi main sama kakak cantik di sana ? Apa disana kamu bisa berlari ganteng ? Apa saat ini kamu sedang menggambar dengan kakak cantik ?"bisik Rio di telinga Sion.

"Kalau memang itu benar, tolong sampaikan kepada kakak cantik. Tolong bilang kalau dokter ganteng saat ini sedang menunggu kakak cantik, dan dokter ganteng sangat sayang kepada kakak cantik. Sion tolong bilang yah sama kakak cantik kalau Sion ketemu sama kakak cantik. Dokter ganteng sama kamu dan mau main lagi sama kamu "ucap Rio lalu dia pun mencium kening Sion dan mengelus kepala Sion lembut.


Kematian memang tidak bisa kita cegah, tidak bisa kita hindari.
Kematian yang akan merenggut nyawa,kebahagian dan menyisakan kesedihan yang mendalam bagi keluarga yang ditinggalkan. Tetapi yang harus kalian tahu, bahwa kematian juga membuat orang yang merasakan sakit juga tidak akan merasakan sakit nya kembali. Maka dari itu, sebelum orang yang kalian sayangi di jemput oleh kematiannya, maka sayangilah dia dan jangan sampai membuatnya terluka karena kalian tidak akan bisa bertemu dengannya nanti.










Bersambung.....

Malaikat Hidup Ku Season 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang