Just 1 Heart

- C H A P T E R . 02 -

Sehun berbisik mengatakan jika ia akan memberikan 1,1 juta won kalau Baekhyun bisa menelepon polisi. Baekhyun yang fokus dengan hal lain tak mendengar omongan Sehun dengan jelas, satu apa? Namun Sehun tak mau mengulang ucapannya.

Eomma Byun mencoba menghubungi nomor Baekhyun. Dia cemas karena panggilannya tidak juga diangkat.

Pria bertopeng menyuruh mereka semua memberikan barang bawaannya. Baekhyun menyerahkan ponselnya dan memberitahukan jika dia hanya pengantar susu. Pria bertopeng terkejut, lalu mana susunya? Baekhyun menunjuk kearah Chanyeol yang telah menumpahkan semua susunya.
"Saat mereka berciuman." Adu Sehun.
"Susunya tumpah." Imbuh Chanyeol.

Baekhyun, Sehun dan Chanyeol terus nyerocos bersamaan. Pria bertopeng sampai bingung mendengarkan omongan mereka bertiga, ia pun menyuruh agar mereka bertiga ngomongnya satu-satu. Ketiganya langsung menggangguk bersamaan, baik.

Disisi lain, Eomma Byun masih terus mencoba menelepon Baekhyun. Saking paniknya, dia sampai tidak sadar kalau lampu penyebrangan sudah berubah hijau tapi dia masih saja berjalan melewati zebra-cross. Sebuah mobil pun tak pelak langsung menabraknya hingga tubuh Eomma Byun terkulai di jalan.

Tak lama kemudian, Eomma Byun sudah dilarikan ke rumah sakit dengan ditemani Tao yang merupakan teman dekat Baekhyun dari SD. Sedangkan dirumah Eomma Byun, terjadi kebakaran akibat baju yang disetrikanya tadi terbakar.

Pria Bertopeng membawa anak-anak SMA menuju ke sebuah tanah lapang. Mereka mendeklarasikan jika mereka menginginkan uang dari mereka semua. Anak-anak panik menyuruh pria bertopeng supaya menunjukkan tempat penarikan uang, mereka akan memberikannya. Chanyeol bisa menyadari keganjilan dari perilaku para pria bertopeng. Senjatanya sungguhan tapi perampoknya palsu dan suara mereka terdengar familiar.

Baekhyun maju memperkenalkan dirinya sebagai pengantar susu. Pria bertopeng yang sempat bersiaga memegang pistol dengan gemetaran pun langsung menyimpan kembali pistolnya dan menyuruh Baekhyun untuk pergi.

Chanyeol dan Sehun melongo heran karena dia dibiarkan pergi begitu saja. Keduanya menggerakkan mulut menyuruh Baekhyun menelepon polisi. Baekhyun sempat kebingungan sampai akhirnya dia ingat ucapan Sehun saat di bus, dia berjanji akan memberikan uang 1,1 juta won juga kalau bisa melepon polisi.

Baekhyun langsung girang. Dengan lantang, dia mengatakan pada pria bertopeng jika ia meninggalkan ponsel dan liontinnya di dalam tas Chanyeol. Pria bertopeng sampai kebingungan tapi dia membiarkan Baekhyun untuk mengambil barangnya dari tasnya Chanyeol.

Baekhyun berteriak dihadapan Chanyeol supaya segera mengembalikan liontinnya. Dia kemudian berbisik pada Sehun, ia memastikan jika dia akan mendapatkan 1,1 juta won kalau berhasil menelepon polisi. Sehun pun mengiyakan dan Baekhyun menuntut supaya mendapatkan uang lebih dulu. Chanyeol meminta izin pada pria bertopeng agar bisa mengambil tasnya. Pria bertopeng tanpa pikir panjang langsung mengizinkan.

Keduanya bergegas menghampiri tumpukan tas tersebut. Chanyeol mengatakan jika dia cuma punya uang tunai 500 ribu won. Baekhyun menolak, dia maunya dibayar sekarang juga. Chanyeol menegaskan jika dirinya adalah putra keluarga Park, gunakan saja namanya dengan password 1127.

Deal! Baekhyun pun  berjanji akan membantunya kabur.

Tidak lama kemudian, para pria bertopeng sudah menemukan Baekhyun yang tergeletak diatas tumpukan tas. Mereka mencoba membangunkannya. Baekhyun pun membuka mata dengan tiba-tiba dan menarik tangan salah seorang pria bertopeng. Dia merebut pistolnya dan memelintir tangannya "Pergi sekarang!" . Anak-anak pun bergegas pergi mengikuti arahan dari Baekhyun.

Eits, sayangnya itu masih angan-angan Baekhyun belaka. Nyatanya dia masih tiduran diatas ransel sambil senyum-senyum sendiri membayangkan sikap heroik-nya. Baekhyun pun mempraktekan apa yang ia pikirkan dan membuka mata tiba-tiba kemudian menarik tangan salah satu diantara pria bertopeng. Tapi naasnya, Baekhyun malah menarik tangan Chanyeol yang berdiri didekat dua pria bertopeng. Dengan PD-nya dia berteriak pada semua orang tanpa sadar jika ia malah membekuk Chanyeol "Pergi sekarang!"